100 Days [END]

100 Days - 10

...

Slurrrpp...
Zean menyeruput mie instan rebus di hadapan nya, sudah terhitung 5 hari ia tinggal di rumah Florence, setelah kejadian waktu itu Zean meminta untuk menginap di rumah Florence.

"Lo gak mau balik?",tanya Florence.

"Buat apa? bokap sama nyokap gue kan cuma perduli sama bisnis, kolega, dan saham di kantor nya, mana pernah mereka perduli sama gue",jawab Zean.

"Ya setidaknya lo pulang lah, mereka masih orang tua lo",ucap Florence.

"Gak ah, males",balas Zean singkat.

Florence mengambil vape nya, lalu menghisap nya.

"Lo beralih ke rokok elektrik? gue kira lo tobat gak mau nyentuh rokok lagi ternyata cuma ganti jenis aja",ucap Zean.

"Lebih simple, walaupun lebih mahal juga",ucap Florence.

Drrrrttt...Drrrrrttt...
Handphone Zean bergetar di atas meja, Florence meliriknya.

"Gak mau di angkat? siapa tau penting",ucap Florence.

"Lo aja yang angkat paling juga nyokap gue",ucap Zean.

Florence mengambil handphone Zean, ternyata dugaan Zean salah, bukan mama nya yang menelfon, melainkan Oniel.

"Oniel"

Zean merebut handphone nya dari tangan Florence.

.

"Halo niel"

"Zean kamu dimana? gawat Zean, Christy"

"Christy kenapa?"

"Tadi kita lagi di mall jalan - jalan, terus tiba - tiba Christy ngeluh sakit kepala, pas kita cari obat nya di tas, ternyata Christy lupa bawa, gimana dong ini"

"Oke niel kamu yang sabar, tunggu disitu, biar aku susul kalian, shareloc tempat kalian sekarang"

"Oke"

.

Zean menutup telephone nya, menaruh handphone nya di saku celana cargo nya, buru - buru ia mengambil kunci motor milik Florence.

"Pinjem ya!",ucap Zean.

"Pinjem aja, tapi lo mau kemana? Christy kenapa?"

Tanpa membalas pertanyaan Florence, Zean langsung pergi begitu saja.

--------------------------------------------------------------

Gandaria City Mall

Oniel buru - buru ke tempat teman - teman berada tadi, Jessi dan Olla masih sibuk menenangkan Christy yang menjambak - jambak rambut nya karena sakit di kepala nya yang teramat sangat.

"Gimana?",tanya Olla.

"Aku udah telephone Zean dia bakal nyusul kesini",jawab Oniel.

"Arghh... sakit!!!",teriak Christy mengerang kesakitan.

"Aku udah coba hubungi Dokter Hermawan, katanya kita di suruh langsung bawa Christy ke RS",ucap Jessi.