Karna jarak utara yang cukup jauh disertai keinginan Dawn yang ingin cepat menikahkan anaknya, maka dari itu pernikahan akan segera digelar di Moonhaven. Seminggu dari sekarang.
Yang artinya, Seokjin harus membawa jungkook untuk tinggal sementara waktu di Moonhaven castle sampai acara selesai karna harus mengurus semua keperluan pernikahan adiknya. Jungkook membawa semua pelayannya kesana agar memudahkannya dalam beraktivitas mengingat mungkin tak lama lagi bayi vampir mereka akan lahir, juga untuk menemani dirinya karna mungkin akan merasa tidak nyaman tinggal bersama mertuanya.
"Letakkan saja pakaian ku untuk malam ini di tempat tidur. Aku akan pergi mandi setelah Seokjin pulang" Jungkook memerintahkan Rachel namun pelayannya itu seperti melamun dan tidak mendengarkan perkataannya. "Rachel?"
Mendengar namanya di sebut serta senggolan cukup kencang dari natasha, Rachel tersadar dari lamunannya "ya-ya tuan". Rachel begitu gelisah, terlihat dari cara pandangnya yang tak fokus dan tak berani untuk menatap langsung pada tuannya.
" Ada apa?" Jungkook bertanya dengan rasa prihatin, namun Rachel segera menggelengkan kepalanya, "tidak ada tuan, akan saya letakkan pakaian Anda disini" Setelah meletakkan pakaian jungkook, Rachel meminta izin untuk mengambil barang-barang yang lain yang masih tertinggal di luar.
"Ada apa dengannya?" Gumam jungkook yang merasa Rachel tak seperti biasanya. Meski begitu, di tengah rasa penasarannya, pintu kamar Seokjin –yang menjadi milik jungkook juga di castle itu – diketuk dari luar. Ketika jungkook mempersilahkan untuk masuk, ternyata itu adalah Delina.
"Ada yang bisa ku bantu?" Jungkook bertanya sambil berdiri dengan perlahan. Ia mengusap perutnya. Delina segera mendekati jungkook dan mencegah jungkook untuk susah payah berdiri. "Tidak apa, duduk saja" Katanya.
Lalu mereka duduk berdampingan. Jungkook tidak tau harus memulai dari mana dan melihat Delina juga memikirkan hal yang sama. Karna suasana semakin canggung, Delina akhirnya mencoba untuk berbicara, "hm... Sebenarnya aku hanya ingin berbincang bersama mu"
Jungkook mengangguk dan tersenyum yang di akui Delina bahwa jungkook memiliki senyuman yang paling cantik yang pernah ia lihat. Tak heran jika jungkook memiliki garis keturunan bangsawan karna keanggunan nya sangat menonjol.
"Katakan, kamu mau bertanya apa? Mengenai namjoon?"
Delina sedikit tersipu malu, "sebenarnya aku sudah menyimpan rasa penasaran ku cukup lama" Ia tampak ragu-ragu. "Katakanlah" Kata Jungkook meyakinkan.
"Kau pasti tau, vampir tidak seperti manusia. Tapi di utara aku sering mempelajari perasaan manusia, semuanya. Jadi aku tau bagaimana bisa merasakan suka pada orang yang membuatku tertarik"
"Oke, lalu?"
"Aku hanya penasaran, bagaimana Seokjin bisa mencintai mu? Kau itu kan Dhampire, biasanya Origin tidak menyukai hal-hal yang merepotkan mereka"
Merepotkan...
Jungkook sedikit tersinggung dengan kata itu. Secara tidak langsung Delina mengungkapkan bahwa dirinya tak jauh beda dengan origin yang lain. Senyuman jungkook lambat laun menghilang.
"Aku juga tidak tau kenapa Seokjin bisa memiliki perasaan yang sama seperti ku. Tapi apa yang aku dapatkan hari ini harus melewati begitu banyak rintangan"
"Ah benar! Rintangan seperti membunuh seluruh vampir Demon hanya demi menyelamatkan Dhampire seperti mu, iyakan?" Delina ini mulutnya sangat ringan, berbanding terbalik dengan wajahnya yang seperti vampir lugu.
Hanya demi Dhampire seperti mu!
Memangnya jungkook setidak berharga itu menurut Delina? Tapi apapun itu jungkook tidak peduli meskipun ia mulai tidak menyukai sikap Delina ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Eyes | Jinkook ☑️
VampireMemiliki mata kuning adalah kutukan bagi seorang vampir. Dan salah satu vampir yang bermata kuning adalah Jeon Jungkook dari Kota Starfell.