Hari ini, Keira bangun pagi seperti biasanya saat dia pergi ke kampus, tapi kali ini berbeda. Dia harus mencari alasan untuk pergi ke kampus, karena hari ini adalah hari pertamanya dia diskors bersama Farrel.
Happy reading!
"Gue pergi kemana ya hari ini, apa gue cari loker aja ya diluar. bingung juga kalo diam dirumah aja, pasti mamah bakal nanyain.."ujar Keira, sendiri didalam kamarnya.
"Kamu kok ga kuliah, emang ada masalah??"ujarnya lagi, mempraktikkan ucapan ibunya.
Saat dia ingin beranjak dari tempat tidurnya, suara notifikasi handphone miliknya berbunyi. Ternyata itu adalah pesan dari farrel.
Farrel massage
7 Menit lagi gue sampai ke rumah Lo!"Apaan sih.."gerutu Keira, saat melihat notifikasi dari Farrel. namun gadis itu abaikan pesan Farrel, dan ia bergegas untuk membersihkan dirinya untuk berangkat.
KAKKKK!"panggil ibu Keira, sambil mengetuk pintu kamar Keira.
"IYA MAHHH..."
"udah selesai belum, kayaknya teman kamu udah nunggu didepan."ucap ibu Keira, sudah melihat mobil Farrel yang sudah parkir dihalaman rumahnya.
"BENERAN KESINI!"seru Keira, mengintip dibalik jendela kamarnya.
"IYA MAH, SEBENTAR. LAGI MASUKKAN BUKU."
"ga sarapan dulu kak?"tanya Ibu Keira, saat Keira keluar dari kamarnya.
"Aku udah sarapan roti Mah tadi sebelum mandi."
"Papah udah jalan ya?"tanya Keira pada ibunya.
"udah dari jam 5 tadi, dia takut macet di perempatan depan."
"yaudah mah, aku jalan ya.."ucap Keira berpamitan, saat ia hendak pergi, di genggam tangannya oleh ibunya.
"Kak didepan pacar kakak?"
"Mah.... Teman mah.."balas Keira, menoleh ke belakang.
"Pacar juga gapapa kak, selagi dia baik sama kamu. Mamah mah setuju aja."cibir Ibu Keira.
"yang kemarin bukan sih kak?"tanya nya lagi.
"Mah, aku sama dia beneran ga ada apa apa. hanya sebatas teman dan itu ga lebih Mah."ujar Keira menatap ibunya.
"yaudah kalo emang belum mau kenalin sama Mamah, tapi cepat ya kenalin ke mamahnya."cibir ibu Keira, tersenyum melihat anaknya sudah beranjak dewasa.
"iya mahhh.. yaudah aku jalan ya."
"Iya..."
Saat Keira menghampiri Farrel didalam mobil, kemudian Farrel keluar dari mobilnya.
"Udah??"tanya Farrel pada Keira.
"Udah? Udah apanya Rel.."sahut Keira.
"yaudah masuk.."pinta Farrel.
Rel.."tegur Keira, duduk disebelahnya Farrel yang sedang mengemudi mobil.
"apa??"
"Berhenti di pertigaan didepan ya."
"mau ngapain?"tanya Farrel.
KAMU SEDANG MEMBACA
SEMESTA & LUKANYA
JugendliteraturSEMESTA bertemu dengannya adalah ketidaksengajaan yang membuat saya ingin mengenalnya lebih jauh. apakah luka ini sudah benar benar sembuh? ntahlah rasanya ia ada ruang tersendiri di dalamnya. Semesta kumohon, pertemuan pertama yang membuatku jatuhc...