"Kamu ini niat tidak sih ikut mata kuliah saya?"
"M-maaf pak"
"Maaf-maaf, nilai jelek, sekarang telat, kemarin bolos, kamu kalau emang gak suka matkul saya ya jangan masuk, saya juga gak keberatan gak ada kamu di kelas saya"
"Jangan pak, maafin saya pak, saya janji akan lebih baik lagi"
"Kamu ini ya, capek saya.. nanti ke ruangan saya habis matkul"
"B-baik pak"
Echi dengan raut menunduk berjalan menuju kursi kosong di kelasnya, teman-temannya tidak ada yang bisa membantu karena takut juga, pak Yuta terkenal sebagai dosen galak. Sahabat Echi pun hanya bisa meringis memberikan semangat tanpa suara, dengan perasaan gundah Echi mengikuti mata kuliah itu.
Sesuai dengan perintah sang dosen Echi kini sudah berada di ruangan itu dengan tatapan takut dan gemetar, pasalnya sang dosen menatapnya dengan tajam, si cantik sudah berkeringat dingin takut jika nanti nilainya akan jelek.
"Jadi, ceritakan alasan kenapa kamu begitu di matkul saya"
"maaf pak, saya tidak berniat begitu, kemarin saya bukan niat bolos, tapi saya waktu itu tengah sakit dan lupa menghubungi teman- teman. Kalau untuk keterlambatan saya tadi, memang ini bukan alasan yang bisa dibenarkan, tapi saya berani bersumpah saya telat karena motor saya mogok pak"
"hahhh, mahasiswa sekarang ada aja alasanya, terus ini gimana sama nilai kamu? Saya sudah berniat memberikan kamu nilai E karena saya anggap kamu tidak niat ikut matkul saya"
"jangan pak, saya tidak berniat begitu, saya janji akan berubah, saya siap diberi hukuman, saya akan lakukan apapun asal jangan beri saya nilai E pak"
"kalau gitu, telanjang depan saya"
"g-gimana pak?"
"kamu gak denger, saya minta kamu telanjang depan saya, kamu kira saya bakalan lolosin kamu Cuma-Cuma? Kamu sudah janji akan lakukan apapun"
"tapi.."
"tidak mau ya sudah, saya tidak rugi"
"j-jangan pak, i-iya ini saya buka"
Echi dengan tangan gemetar mulai membuka kancing kemejanya, kini dirinya sudah telanjang dada, dirinya tidak mau tapi nilainya yang menjadi taruhan, di tambah pak Yuta menatapnya dengan tidak santai sejak tadi, dengan perlahan dirinya pun menurunkan bawahan hingga dirinya telanjang bulat. Pak Yuta terlihat melihatnya dari ujung kepala hingga ujung kaki, si cantik berusaha menutupi memek tembemnya yang terekspos.
"Duduk di atas meja saya, ngangkang, saya mau liat memek kamu"
Echi sebenarnya sudah berpikir yang tidak-tidak, ini apa bedanya dia dengan ayam kampus, tapi mengingat mata kuliah si bapak susah sekali mendapatkan nilai bagus, ditambah dirinya menambah masalah, mau tidak mau Echi pun duduk di atas meja dosen itu dengan posisi mengangkang ke arah Yuta. Wajahnya memerah, jujur saja.. sebenarnya pak Yuta tidak setua itu, dirinya termasuk dosen muda disini, namun sudah beristri.
"Memek kamu tembem juga ya, pink gini"
Sang dosen mengelus memek si cantik yang terlihat tembem dan bersih itu, bikin Echi yang labianya di sentuh berjengit kaget karena sentuhan tangan itu. Si cantik dengan tangan gemetar menahan tangan si pak dosen yang makin berani menyentuh miliknya, Echi kira si bapak hanya akan menontonnya telanjang tapi sepertinya tidak.
"nghhh pakhhh ahhhh"
"baru juga saya pegang kok udah berlendir gini, sensitif banget ya"
Tangan itu kini menekan clit Echi dan menariknya, membuat si empu berjengit dan mendesah kencang, untung saja ruangan itu kedap suara. Pak Yuta makin berani saat mendengar desahan itu, labia itu dibuka dan ia masukkan kedua jarinya ke dalam memek becek Echi, si cantik mendesah merasakan jari panjang itu menerobos miliknya.
"Eunghhh pakkhhhh ahhh ganjelhh ahhh"
CLOK CLOK CLOK
Memeknya di kobeli dengan kasar membuat si cantik gemetaran di atas meja, terus mendesah saat jari panjang itu merojok miliknya dan mengobrak Abrik disana, Echi merasa pusing, jari kakinya tertekuk, dirinya lemas bukan main saat jari-jari itu membuat gerakan menggunting di dalam sana. Yuta yang melihat si cantik gemetar pun menambah temponya, ditambah jarinya makin di himpit pertanda si cantik akan segera keluar, clit itu ditekan dan di tarik bahkan di kucek dengan kasar. Echi semakin vocal mendesah dan tak lama dirinya pun keluar.
"Ahhhhhhh pakhhhhhh"
"bocor banget, belum pernah di kobelin gini ya kamu? Sekarang giliran kamu puasin saya, jongkok"
a/n: ini first time aku nulis mereka, semoga dapet feelnya ya hahhaa.. full akses link di lynk yaw

KAMU SEDANG MEMBACA
oneshoot/ twoshoot nct bp & gs
Fanfictionarea 21+ cowok bermeki, jorokk jorokk minor DNI GAK SUKA SKIP AJA GAK USAH BACA!!!