gs!
Hanif merasa kebingungan, pasalnya hari ini adalah tanggal dimana sang ibu kos akan menagih uang bulanan. Sayangnya, Hanif sudah menunggak 2 bulan dan sekarang dirinya belum mempunyai uang karena belum dikirim oleh orang tuanya. Sebenarnya, Hanif bukan dari keluarga miskin, hanya saja dirinya tengah kecanduan top up game hingga habis jutaan tentu saja itu membuat uang bulannya cepat habis. Bunyi ketukan pintu di tengah-tengah kegundahan Hanif membuat ia terperanjat dan dengan perlahan membuka pintu kos, di sana sudah berdiri sang pemilik kos.
"mas Hanif ini kapan mau bayar, udah nunggak 2 bulan loh"
"sebentar ya Bu, ini saya lagi bilang orang tua kok"
"alasannya itu terus dari kemarin-kemarin, gak mau tau, nanti temuin saya di kamar nomor 5 lantai 3, saya tunggu"
"b-baik"
Nino, si pemilik kos melenggang pergi dengan berlenggak-lenggok, membuat Hanif meneguk ludah saat melihat bongkong sintal itu bergerak ke kanan dan ke kiri, menggelengkan kepala berusaha mengusir pikiran aneh, dirinya pun bersiap-siap untuk menemui sang ibu kos, ya soalnya tadi dia hanya mengenakan bokser saking tremornya takut di usir. Ibu kosnya bukan tipe yang jahat dan cerewet hanya saja dia paling benci diberikan janji palsu, dan Hanif sering ingkar, itulah kenapa dia sangat takut sekarang.
Tiba di ruangan nomor 5 itu, Hanif dapat melihat Nino yang tengah duduk di atas kasur dan menatap dirinya karena pintu kamar itu memang tidak tertutup.
"Ngapain kamu bengong, sini masuk, kunci pintunya"
"baik"
Hanif masuk dengan perasaan gelisah, dirinya tidak akan dibunuh kan karena telat bayar? Ibu kosnya yang cantik dan bohay ini tidak mungkin lah sekejam itu. Sedangkan, Nino menatap Hanif dari atas hingga bawah membuat Hanif berpikiran yang tidak-tidak.
"kamu gede juga ya"
"hah? Maksudnya Bu"
"jangan panggil Bu, saya bukan ibu kamu. Yang saya maksud kontol kamu, gede ya"
"waduh, gimana nih maksudnya saya gak paham"
"CK, kamu nih pura-pura tolol kah? Yang saya maksud, kalau kamu mau uang kosnya lunas, ewein saya disini, saya mau kontol kamu"
"hah?"
"ganteng-ganteng kok budeg, jadi kamu mau apa nggak?"
"ya mau lah! Ibu seksi gini, mana mungkin saya gak mau, tapi beneran kan di lunasin?"
"beneran, kalau kontol kamu muasin dan gede, kamu gak perlu bayar kos lagi, cukup kontolin memek saya terus"
###
"anghh hanifhh ahh janganhh anghhhh"
Tubuh sintal itu bergetar saat Hanif menampari memeknya berkali-kali hingga memek tembem tanpa bulu itu terlihat memerah. Nino meremat sprei sebagai pelampiasan, ia membusungkan dadanya saat Hanif mengucek memeknya dengan kasar lalu menamparnya membuat ia squirt tiba-tiba, memeknya terus-terusan bocor dan Hanif tidak berniat berhenti menampar memek tembem itu, bahkan si empu terkadang akan menarik itil si manis lalu menguceknya dengan kasar.
"anghh hanifhh ahhh ayohh ahh masukin kontolnya ahh memeknya gatelhhh ahhh anghh nyahh"
"mau kontol ya, nih kontol"
JLEB
a/n: akhir-akhir ini aku suka kapal ini ges, apalagi tatapan si beruang ke samoyed behhh mantep bener kek orang jatuh cinta, btw ini jorok banget wkwkkw... full akses link di bio yang lynk.id
KAMU SEDANG MEMBACA
oneshoot/ twoshoot nct bp & gs
Fanfictionarea 21+ cowok bermeki, jorokk jorokk minor DNI GAK SUKA SKIP AJA GAK USAH BACA!!!