Karya: Makhluk Sastra
Mencakar batin pada derap dunia
Kulihat jiwa-jiwa hidup dalam mahardika
Sedangkan diriku terperangkap fana
Bersua hampa, dalam rasa yang mengangaKubakar jiwa pada lidah asmara maya
Kala semua berkilau dalam cahaya nyata
Aku tertinggal di balik kelam sukma
Tercekam iri yang larut tanpa suaraDuhai semesta, mengapa aku dalam bencana
Terlempar jauh dari deretan gita
Melihat mereka tinggi bersua rupa
Dan aku hanyalah riak dalam derasnyaDi singgasana yang kuasa mereka berucap
Sementara aku hanyalah bayang tanpa rupa
Melihat mereka dalam girang riuh berpijak
Aku terhenyak dalam nestapa tanpa dayaHaruskah aku pun memahat di atas maya
Agar sinarku terpancar pada dunia fana
Namun, adakah jiwa ini layak untuk nyata
Atau hanya ilusi dalam gelombang yang fanaKegelisahan ini berputar tak mereda
Mengurung aku dalam cemburu tanpa cela
Menyaksikan hidup mereka dalam sempurna
Sedang diriku terjebak dalam lara tanpa warnaKusemai tanya pada hati yang tiada lega
Akankah aku turut serta dalam gempita
Atau selamanya menjadi sosok tanpa kata
Mengais harap dalam senyap tanpa makna
KAMU SEDANG MEMBACA
Ruang Gelap: Ketenangan dalam Hitam
PoetryBuku yang berisikan puisi tentang sisi sedih tapi disisi lain juga merasakan ketenangan. Ruang Gelap mengibaratkan tentang dunia yang tidak selalu menjadi seperti yang diinginkan. Ketenangan dalam hitam menunjukkan kita bahwa tempat gelap atau bahka...