Bad Voice ✅

Type

Mulmed diatas itu ungkapan hati seorang Ali wakakakkk
Pagi ini Ali berada di apartemen setelah tapping Clear the Gossip selesai. "Li." sapa Rian. Ali menoleh tanpa menjawab. "Udah makan?" tanya Rian. "Apa peduli lo?" tanya Ali bodoh. "Ya jelaslah gue peduli! Lo itu majikan gue coyyy!!" seru Rian kesal. Ali berlalu meninggalkannya. "Woy! Dasar majikan durhaka!" Sungut Rian kesal.
-----
Ali membuka notes Rian, lalu melihat jadwalnya.
September
2 Sep tapping CTG √
9 Sep Iklan Pasta Gigi
10 Sep Iklan mie goreng
13 Sep rekaman di Lans2.1 JakFM
17 Sep jadi panelis pengganti di Celebrity Lipsinc Combat

"Rian." panggil Ali. "Apaan?"
"Kontraknya bisa di cancle satu nggak?" tanya Ali dengan wajah polos. "ENGGAK!" Spontan Rian menolak dengan keras. "Emangnya kenapa, sih? Kan udah bikin perjanjian sama kontrak-kontrak lo." tanya Rian melunak.
"Ya... Gue nggak mood."

"Ya udah, atur dulu mood lo." kata Rian, lalu tiba-tiba ia tersenyum. "Ehh... Kayaknya kalo dibatalin satu doang, bisa deh." ujar Rian kepada Ali yang sedang mengunyah roti. Mata Ali berbinar. "Seriuss?!"

"Iyaa."

"Kontrak yang mana?"

"Pasta gigi."

"Yang sama Prilly itu?"
Rian mengangguk. Dalam hati ia berharap Ali akan berubah pikiran. Namun...
"Ya udah deh. Gue cancle yang itu." Perkataan Ali membuat Rian terbelalak. 'Ali gak berubah pikiran?' Batinnya heran.

"Rian, lo bisa kan, ketemu Rico? Rico yang nawarin kontrak pasta gigi itu." tanya Ali membuat Rian semakin terheran.
"I.. Iya.. Bisa." sahut Rian. "Oke deh, bagus. Gue capek nih. Lo temuin, omong secara baik-baik." Lalu Ali berlalu meninggalkan Rian yang masih digerogoti oleh rasa penasarannya.
"Tuan Ali kenapa dia mau batalin kontrak yang sama Miss Gillbert ya? Pasti ini ada apa-apanya." gumam Rian. "Masa bodoh ah." Rian pun bergegas.
-----
Ali diam menatap fotonya yang diambil oleh para penonton saat tapping semalam. Tapi ada satu hal yang benar-benar bikin Ali jadi galau...
Flashback
"Pril, boleh tau tipe cowok idaman kamu itu kayak apa?" Tanya Ali hati-hati saat mereka berada di backstage. Prilly tersenyum unyu, lalu menjawab, "Cuma satu. Bisa nyanyi. Selebihnya, aku terima dia apa adanya."
Merasa kalah sebelum berperang. Ya, itu yang Ali rasakan. Ibaratnya Ali merasa sudah gagal ikut audisi menjadi bagian hidup Prilly karena tidak memenuhi syarat utamanya. Tidak bisa menyanyi.
Flash off

"Prilly suka cowok yang bisa nyanyi, nyanyi, nyanyii..." keluh Ali. "Gue bisa apaaaaa!! Oke, Li... Mundur secara perlahan... Atau lo perjuangin cinta lo?"