Chapter 18

620 25 0
                                    

Langit sudah berganti menjadi gelap waktunya Rena untuk kembali pulang lagipula perempuan tidak baik pulang malam-malam, bersama Pasha dirinya berjalan kaki menuju rumahnya sebenarnya tadi Rena menolak untuk diantarkan namun laki-laki itu kekeh ingin mengantarkannya.

Diperjalanan hanya ada keheningan, kami berdua seperti tidak ada topik untuk dibicarakan. Tidak membutuhkan waktu lama akhirnya mereka berdua sampai didepan rumah Rena

"Mau masuk dulu?" Tanya Rena basa-basi kepada laki-laki itu

"Tidak usah aku langasung pulang saja" Pamit Pasha

"Hati-hati" sebelum dirinya pergi Pasha menunggu gadis itu masuk kerumah terlebih dahulu lalu bergegas pergi ketika gadis itu sudah memasuki rumahnya

"Kenapa baru pulang tadi kakak menjemputmu" Seru sang kakak ketika dirinya baru saja sampai dirumah

"Kakak tanya kamu dari mana" melihat adiknya terus mengabaikannya membuat Karin sedikit kesal kepada adiknya itu

Namun mau semarah apapun Karin kepada Rena tetap saja tidak akan berubah ketika sang adik membenci kakaknya sendiri

***
Rena tidak bisa bernafas ketika lehernya dicekik oleh Della dibelakang sekolah, ketika jam istirahat ketiga gadis itu sudah menarik paksanya keluar

"Ini baru Della yang gue kenal" tanpa ada rasa bersalah Fyo dan Farah melihat aksi Della yang berani menurut mereka

"Lep ...as ..kan aku" dengan nafas terengah Rena mencoba melepaskan tangan Della dari lehernya

"Kan gue udah bilang sama lo gue bakal lebih kejam dari ini kalau lo deketin Pasha" Ancam Della dengan wajah serius

Rasanya sekarang Rena seperti ingin mati, sungguh tangan Della benar-benar ingin mengakhiri hidupnya

---
"Sha gue gak nyangka sekarang tipekal cewek lo menurun ya?" Sambil mengunyah makanan dimulutnya Kevin berbicara kepadanya

"Cewek kaya rena, lo mau gitu?" Dengan gaya omongan seperti meledek Kevin hanya tertawa

Pasha hanya terdiam memang akhir-akhir ini dirinya dekat dengan Rena itu juga karna ketidaksengajaan lagipula Pasha tidak tahu apakah dirinya menyukai gadis itu

Disaat sedang berkumpul bersama teman-temannya dikantin seseorang menghampiri kami semua dengan wajah sedikit panik

"Yang namanya Pasha mana?" Tanya gadis itu kepada kami semua, Pasha yang tidak tahu apa-apa pun langsung mengangkat tangannya

"Benar kamu Pasha? Tadi aku lihat gadis yg selalu bersamamu sedang berada dibelakang sekolah dengan ketiga gadis yang tidak aku kenal"

"Apa itu Rena?"

"Aku tidak tahu tapi dia terus berteriak meminta tolong"

Tanpa fikir panjang Pasha langsung berlari menuju kebelakang sekolah apa yang dikatakan oleh orang itu


All For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang