Prilly POV
"Ali...." lirihku. Aku kaget bukan main melihat orang yg menelponku itu. Dengan pelan aku mengangkat telpon itu lalu terdengar suara seseorang yang sangat aku rindukan saat ini.
"Prill... Ini aku Ali." ucapnya tak mendapat balasan dariku.
"Aku tau kamu dengerin aku Prill... Aku tau kamu disana. Prill kamu dengerin aku, jaga diri kamu baik baik. Jaga makan kamu, jangan sampai kamu sakit dan yg paling jaga hati kamu buat aku dan aku akan selalu menjaga hatiku untukmu. Inget Prill, hidup ini adalah roller coaster. Terkadang kita berada di atas dan terkadang berada di bawah. Tidak ada yg bisa membuat roller coaster yg sudah berjalan berhenti kalau bukan mesinnya. Itu berarti kamu harus menghadapi kenyataan, kamu ga boleh terus merenung lagi." ucapnya kembali membuatku mengalirkan air mata.
"Prill, mungkin aku ga bisa disana dulu, ga bisa nemenin kamu disitu tapi kamu harus selalu ingat kalau aku selalu ada di dalam hatimu, jiwamu dan di bintang bintang yg bersinar setiap malam. Aku percaya kalau bintang itulah yang akan selalu menghubungkan kita. Karena ia yang telah mempertemukan kita, dalam dinginnya malam, sinar dari bintang bintang dan bulan yg indah. Prill... Aku ga bisa maksa kamu buat jaga hati kamu buat aku tapi aku mau kamu tau aku mencintaimu selamanya." Ucap Ali yang langsung mengakiri pembicaraan mereka.
Aku bingung sekali, sebenernya ada apa sih?? Kemaren dia nge lamar gw sekarang dia pergi ga ada kabar dia pikir gw apa? Barang yg bisa dibuang gitu aja. Aku emang bodoh percaya sama dia, sekarang aku tau betapa brengseknya dia dan dia ga pantas buat aku cinta. Dan aku ga akan nerima dia balik ke dalam hodup gw. Ga akan pernah.
Author POV
"Pril... semoga kamu bisa jaga hati kamu buat aku" batin Ali sesudah menelpon pujaan hatinya.
"Ayo. Nanti pesawat kita ketinggalan" ucap Ali lalu mendorong kursi roda itu.
Dan orang yang berada di kursi roda tersebut hanya diam tak bergeming. Hanya melihat kedepan memegangi perutnya yang sudah membesar.
Setelah menaruh bagasi dan check in. Mereka pun duduk di ruang tunggu pesawat. Ali hanya diam dengan tablet yang ia mainkan, bkn main games yg ia lakukan bukan juga buka sosial media namun wajah bidadari yang telah memenuhi rongga di hatinya.
Lalu terdengar speaker yg bersuara, To all passanger Garuda Airline 01238A to Denmark, please enter the plane cause we are in a boarding position now.
Ali pun berdiri mendorong kursi roda lalu masuk ke dalam pesawat dimana kehidupan kelamnya akan datang.
Kalo saja kejadian malam itu ga terjadi, mungkin sekarang Ali dan Prilly bahagia diluar sana. Tertawa dan merasakan indahnya cinta.
SKIP.
5 tahun kemudian....
"Prill! Buruan, lu itu ya udh tau mau syutting bukannya bangun pagian malah tidur teruss!! Yg di lokasi tinggal tungguin lu doang... Lu udh di calling 5 kali Prill!! PRILLY!!!" Marah Gritte yang sekarang sudsh menjadi manager Prilly.
"Iya Gritte sayangku... Bentar kek, ini lg ambil tas trs kita berangkat." Balas Prilly.
"Iya buruan gw tunggu di depan kalo 5 menit lg lu ga keluar gw bakal seret lu ke mobil." Ujar Gritte lalu meninggalkan Prilly.
Prilly pun duduk, ia teringat dengan ucapan Kak Handika dengan istrinya Michelle Joan yang sekarang engah mengandung anak pertama mereka. Usia kasungannya sudah mencapai 7 bulan. Bukan hanya itu, dengan kesuksesan karir Prilly, dia mahir di bicarakan.
Flash back
"Pril, sini kakak mau ngomong sama kamu" ujar kak Handika
"Ada apaan sih kak? Kalo 10 menit lagi Prillu ga jalan nanti Prilly telat. Mau talk show loh kak live lg. Sampe telat kan ga banget" oceh Prilly.
"Sebentar aja" kata Michelle lalu menepuk sofa disampingnya untuk Prilly duduk.
"Kenapa sih kak?? Mukanya tegang banget" nyamber Prilly.
"Gini Pril, rencananya kan anak kakak udah mau lahir. Kita mau kamu tinggal di apartemen aja. Bukan maksudnya apa, kan apartemennya deket sama loksyut kamu sama biar km bisa lebih leluasa di situ." Ujar kak Handika.
"Ohh?? Jadi ceritanya ngusir nih?? Canda yaudah woles aja kale yg oenting Gritte ikut ma gw. Bisa kan kak?" Jawab Prilly enteng.
"Iyalah... Makasih ya Prill, tapi kapan nih nyusul nikah??" Canda Michelle
"Apaan sih kak, gw mau fokus dulu sama karir gw apa lagi sekarang lg naik daun gw. Gw udh mencapai titik dimana gw mau karir gw berada" jelas Prilly.
"Ok lah kalo ga mau menikah ya pacaran gitu Pril. Emang lu ga bosen di katain jones sama haters lu. Apalagi infotainment sering banget kan gosipin lu. Jangan bilang lu masih suka sama tunangan nyebelin lu itu." Ujar Kak Handika.
"Kak, ga ysh diungkit ungkut lah. Gw ga kenal sama tu orang. Kalo ketemu jg ga kepengen gw sapa paling gw ketawain udh buang cewe kayak gw." Jawab Prilly menantang.
"Gini aja deh, pokoknya kamu harus punya pacar sebelum akhir tahun. Bulan ini kan bulan April jadi pas new year lu bw pacar lu buat rayain bareng kita." Tantang Michelle.
"Bener tuh Pril, gw setuju nanti kita rayain di pulau pribadi kita aja." Susul Kak handika.
"Kalo sampe iya kalian berani ksh gw apa?" Tantang Prilly lg.
"Apapun yang lu mau." Jawab Kak Handika lantang.
"Ok deal" sahit prilly.
"Tapi kalo sampe enggak, lu harus nurutin 10 permintaan gw." Sahut Michelle tak mau kalah.
"Ok siapa takut, udh ya kak! Gw telat nih nanti ini Gritte udh tungguin di mobil sama supir. Ok bye kak Muahh..." ujar Prilly melakukan air kiss kepada kakak kakaknya itu.
Flash back end
"PRILLYYYY!!!!" Marah Gritte.
"Iya oya maaf Grittekuuu.... Gw ngelamun." Kata Prilly.
"Yaudah buruan kita udh telatttt..... semuanya tinggal nungguin lu ajaaa" ujar Gritte.
"Yaudah yuk, lu tunggu aja di bawah gw mau ambil power bank bentar." ujar prilly.
"Aduh nih anak, buruan ya ga pake lama. Awas ya kalo lama." Kata Gritte lalu keluar dari kamar Prilly.
Drrttt Drrttt....
Notif di Hp Iphone 6S Prilly muncul. Ada line dari orang yang prilly ga kenal.
"Aduh siapa sih? Tau ahh nanti aja" kata Prilly lalu berlari turun ke karna ia tau Gritte sudah menunggu di bawah.
Sampai di bawah.....
"Aduh prill lama banget sih... buruan masuk." Ujar Gritte.
"Iya maaf" kata Prilly sambil masuk mobil lalu menutup pintu mobil.
Setelah beberapa lama mobil, Prilly mengecek notif yg tadi ia terima alangkah kagetnya ternyata orang itu adalah Ali.
•••
Hiii! Own Bie is backkkk!!!
Maaf barunsempet update saolnya aku masih SMP dan baru selsai UAS...Jangan lupa vote & comment yaaa.... Thanks all....
KAMU SEDANG MEMBACA
Kecewa
FanfictionSeorang gadis yg baru berusia 17 tahun tinggal bersama dengan sahabatnya dan kakaknya tetapi orang tuanya telah wafat sejak gadis ini masih berumur 7 tahun karena kecelakaan pesawat. Tetapi sebelum kejadian ini, rahasia apa yang sebenarnya disembuny...