chapter one - she is back

2.8K 135 2
                                    

Kenangan itu begitu indah untuk ku ingat. Aku merindukan senyuman nya yang selalu berhasil membuatku tenang. Dan tawanya yang selalu membuatku bahagia. Aku ingat, ketika Aku memasak spaghetti dengan ekstra sayuran untuk nya. Lalu, ia memohon seperti anak kecil agar Aku tak jadi menyuruhnya makan spaghetti itu. Aku tersenyum renyah mengingat nya.

" kau merindukan nya? " tanya austin yang duduk di sebelahku.

Aku mengangguk cepat, meng-iya-kan pertayaan austin. Dia tersenyum tipis kearahku. Menatapku dengan tatapan sendu.

" Aku juga. Kau tahu? Aku selalu ingin tertawa saat mengingat kali pertama Aku bertemu elle. Dia sangat menggemaskan." Ucap austin.

" Aku sangat menyayanginya" tambahnya. Dengan air mata yang berhasil menetes dari kelopak matanya.

Austin sangat menyayangi elle. Aku tahu itu. Tapi, ia menyayangi elle tak lebih dari rasa sayang seorang kakak kepada adiknya sendiri.

Kulihat mellisa,allie,Dan michael masuk kedalam kelas dengan wajah yang kusut. Seperti tak ada rasa semangat sedikitpun.

Oh, soal mellisa, 2 hari setelah kematian elle, dia memutuskan untuk pindah ke rumania. Bukan hanya mellisa. Tapi juga keluargaku dan keluarga elle.

Mereka bertiga duduk berpencar. Tak memandang satu sama lain.

" mereka sedang bertengkar?" Tanya austin .

" aku tak tahu"

Aku berjalan menghampiri mellisa yang duduk di bangku paling belakang. Duduk di sebelahnya.

" kau kenapa?" Tanyaku.

" aku?" Tanya nya , menunjuk dirinya dengan jari telunjuknya.

" bukan , skandar ! Ya kau lah ! Memang siapa lagi ?" Ketusku .

" hehehe maaf. Mood ku sedang buruk " balasnya dengan tersenyum hambar.

Aku mengangkat sebelah alisku seakan bingung . Sebenarnya apa yang sedang terjadi pada mereka semua ? Mengapa mereka tak bersemangat sama sekali? Apa karena kematian elle? Aku rasa tidak , sehari setelah pemakaman elle, mereka semua terlihat biasa saja- kembali seperti semula.

" just-?" Panggil allie yang berdiri di sebelahku.

" apa?" Tanyaku .

" bagaimana jika tuhan menciptakan reinkarnasi elle?" Tanya michael . Duduk agak kejauhan dari kami .

Austin menoleh cepat kearah michael . Menatap tajam lelaki bermata biru itu .

" apa maksudmu?" Tanyanya agak berteriak .

" tadi sewaktu kami berjalan dilorong kampus, kami bertemu dengan seorang wanita yang wajahnya sangat mirip dengan elle. Bahkan tak ada perbedaan diantara mereka" sahut allie.

Tatapan austin mengarah ke allie.

" walaupun dia memakai kacamata super tebal. Dan menguncir rambutnya" tambah mellisa.

Aku tersedak air liurku sendiri. Mencoba mencerna satu persatu kata yang mereka lontarkan.

" dia juga vampire seperti mu ,just" ucap michael .

Michael , dia sudah mengetahui bahwa aku adalah seorang vampir. Dan juga mellisa. Tapi dia tak takut sedikitpun. Dan tetap berteman baik dengan kami .

" elle sudah tiada , " teriak austin.

Aku hendak akan berbicara , tapi seorang dosen masuk kedalam kelas dan membawa seorang wanita cantik. Yang berwajah seperti istriku .

" elle!!!" Teriak austin.

Wanita itu kebingungan . Sama sepertiku .. mengapa wajah mereka persis sekali ? .

" sekarang kau percaya ?" Tanya mellisa.

Aku tetap diam ...

" perkenalkan , namanya julle biebnez. Wajahnya memang seperti ellena keynez. Eh maaf, maksudku bieber" sahut dosen.

Aku merasa tak asing dengan nama itu . Julle, mengarah ke ju-stin elle ? Dan biebnez mengarah ke bieber dan keynez ?

I get it ! Dia memang elle .
Aku tak tahu bagaimana caranya dia bisa hidup lagi . Yang penting , aku bahagia bisa melihatnya lagi . Tapi... mengapa dia menyamar seperti itu ? .

" mr.bieber ? Tolong kembali ke bangku mu, dan julle akan duduk bersama mu" sahut dosen .

Ah aku benar-benar bahagia hari ini. Kulihat austin masih memandang elle dengan mulut yang terbuka lebar . Aku ingin menertawainya.

" hey austin ! Bisakah kau menutup mulutmu ? Kurasa air liurmu sudah seperti air terjun saja " teriak ku. Membuat elle dan seluruh mahasiswa di kelas tertawa.

Austin memandang ku tajam . Aku tak perduli... aku masih ingin tertawa .

" tunggu pembalasanku .mr.bieber !" Ketus austin.

------------------

Nah, sekarang third sequel of my husband is vampire udah Aku rilis ( ih apa'an ) ..

Keep votes And comments nya ya!!
Eh tunggu. Kalau cerita ini udah selesai. Tak ada lagi sequel ke 4 nya. Authornya udah capek.. hehehe bye...

Love you... :')

BACK TO YOU -MHIAV THIRD SEQUELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang