Sssh..Silent

it'll be real

-kau tau semua ini nyata-

...

Jongin tidak tau siapa yang berniat mengerjainya malam malam begini.

Pikirannya sudah tertuju pada orang iseng diluar sana yang membuat malam bersama komik dan lagu lagu klasiknya menjadi berantakan.

Ia menaruh handphone-nya di meja nakas cokelat seberang ranjang king-size-nya.

Dan ia berbaring menatap langit langit kamarnya yang sengaja di buat menyerupai langit luar rumah yang tentu tidak kalah menariknya.

Ia membuat bantalan pada kepalanya lebih tinggi dan mulai berpikir yang tidak biasa ia pikirkan.

Apakah kyungsoo lagi?

"Andai kau tau,jika saja aku tidak men..ah aku tidak mungkin!!"

Ia mengacak rambut hitam lurusnya.

Ia duduk diantara pinggiran kasur lalu melihat kalender di kamarnya.

Tanggal 10 januari

Berarti 4 hari lagi umurnya akan bertambah atau mungkin berkurang,ah,dia belum tau, 2 hari lagi kyungsoo juga memperingati hari jadi sebelum dirinya.

ia akan menginjak usia 17 tahun,dimana semua manusia mengalami segala fase dalam hidupnya dan ia bertekad berguru pada sehun.

Namun sehun belum bisa mengajaknya ke cafe itu lagi setelah pembicaraan mereka terhenti kemarin.

Lalu ia teringat lagi sore yang mencurigakan tadi,dimana sehun telah ketahuan berjalan ke cafe berdua bersama luhan walaupun jongin belum benar-benar melihat luhan ada di samping sehun.

Aku selalu memikirkan mereka berkencan.
Dan mungkin itu akan menarik.
-jongin

Tidak ada siapapun yang tau ia berbicara dalam hati di kamar sepinya sendiri. Namun baginya,melihat sehun berdekatan dengan luhan telah membuatnya tau kalau sehun membutuhkan seseorang yang selalu membuatnya bahagia.

Lalu,bagaimana dengan dia?!

Ia beranjak pergi dari kamarnya lalu memakai jaketnya seperti biasa,melempar lempar kunci motornya dan turun dengan tangga kayu karena lantai kamarnya diatas.

"Bu,aku ke toko buku seberang jalan ya..jika ada apa-apa teleponku aktif "

Ia membuat ibunya keluar dari kamarnya dan melihatnya memakai helm

"Tenang saja,pergilah,jangan macam-macam ya.."

Ia tersindir hebat karena perkataan ibunya barusan

Bukankah seumur hidupku aku belum pernah melakukan hal diluar batas?!
-jongin.

Ia menyalakan gas motornya dan melesat.

Ia menuju toko buku langganannya disana

Itu toko buku tempatnya menolong kyungsoo

...

Kriing

Sehun mengambil ponselnya diatas lemari bajunya,ia lupa menaruhnya dan mencarinya selama hampir 1jam setengah dan tanpa luhan,sehun belum juga menemukan ponsel kesayangannya.

"Ya,ada apa?"

Sehun menjawabnya datar lagi,luhan mungkin belum sembuh dari lukanya karena sikap datar sehun tiap waktu.

Namun laki-laki tulen ini mengulanginya tiap waktu juga.

"Bisakah kau bertanya dengan nada yang sedikit menarik? Apa sebenarnya kau tidak tau apa yang aku bicarakan tadi saat aku menangis?!"