Part II

1.1K 90 0
                                    

Sesampainya di kampus, Tzuyu menghentikan motornya. Gadis itu melepas helmnya dan mengibaskan rambutnya yang berantakan. Tzuyu melirik ke kanan dan melihat seorang lelaki tengah memarkir motornya tepat di sebelah motor Tzuyu. Lelaki itu membuka helmnya dan mengibaskan rambutnya cokelatnya. Menyadari di perhatikan, lelaki itu menoleh ke arah Tzuyu dan tersenyum.

"Apakah kau anak baru di sini?" tanya lelaki itu. Suara itu.... Wajah itu... Mengingatkan Tzuyu akan... Akh!!! Tidak. Tzuyu tidak bolehi ingat. Gadis itu pun membalas senyum lelaki itu, walaupun di paksa.

"Ne. Aku murid disini. Bagaimana kau tahu?" Tzuyu menatap lelaki itu penuh ketakutan.

"Aku belum pernah melihatmu sebelumnya. Jadi, kupikir mungkin kau anak baru," kata lelaki itu.

"Oh."

"Kim Mingyu. Senang berkenalan denganmu," lelaki bernama Mingyu itu mengulurkan tangannya. Tzuyu menatap tangan Mingyu sejenak dan membalas jabatan lelaki itu.

"Chou Tzuyu. Senang juga berkenalan denganmu," ucap Tzuyu. Mingyu tersenyum dan turun dari motornya. Tzuyu pun melakukan hal yang sama dan gadis itu merapikan roknya.

"Tzuyu-ssi, kamu masuk fakultas mana?" tanya Mingyu seraya berjalan menuju kelas. Tzuyu mengikuti Mingyu yang mulai berjalan menuju fakultasnya.

"Aku masuk... Fakultas seni," jawab Tzuyu. Mingyu menatap Tzuyu dengan kilat mata.....

"Wah!! Kita sama fakultas ternyata!" girang Mingyu. Tzuyu tergagap sejenak mendengar perkataan Mingyu barusan.

"M-mwo? Jinjja?" tanya Tzuyu tidak percaya. Mingyu mengangguk dan tersenyum. Astaga...

"Ayo! Ikut aku!!!" Mingyu menarik tangan Tzuyu dan tersenyum.


When Love Strike BackTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang