LOVE IS DJ

--26

• • •

LOVE IS DJ

Bab 26: Saudara Yang Baik

• • •

[Deandra POV's]

Aku harus memberitahukan ini kepada Ari. Tapi, apa dia mau mendengarkan ku? Bukannya dia sedang marah kepadaku?

"Ri....." Ari menjauh, semula posisi nya duduk, sekarang dia pergi keluar kelas-- berjalan entah kemana.

Iya, Ri. Aku faham. Maaf ya.

* * *

[Azka POV's]

Badan udah agak enakan, tapi lebih baik aku tidak sekolah. Aku tidak ingin melihat wajah Ari yang marah besar kepadaku-- aku tau dia cemburu dan kesal, cemburunya karena aku ada dirumah Deandra-- orang yang dekat dengan dia.

Rasyifa menelfonku lagi. Emang ya, cewek ini tuh kayak gimana gitu. Dia yang minta putus, dia juga yang minta balik. Aneh.

"Azka, kamu dimana? Aku dapet kabar dari Mbok katanya kamu sakit, kamu sakit apa?"

"Ya. Biasa, cuma tabrakan kecil."

"Haaaah? Tabrakan? Yaampun! Aku kerumah kamu sekarang ya,"

"Gausah. Gua capek, mau istirahat."

"Dasar cewek. Sok panikan, padahal juga kayaknya abis telfon ini selesai dia ketawa-tawa lagi." Gerutu Azka, sekarang dia sama sekali tidak memperdulikan Rasyifa-- sama sekali tidak.

* * *

[Autor POV's]

Ari sudah niat dari kemarin, setelah pulang sekolah dia akan langsung kerumah Azka.

Kamar Azka tidak dikunci, lagipula pembantu disini langsung menyuruh Ari untuk masuk saja.

"Ri?" Suara Azka sangat kecil, mungkin karena masih butuh istirahat yang cukup

Ari tidak membiarkan Azka mencoba duduk dengan sendiri, ia membantunya.

"Sorry kalau gue buat lu kesel, Ri."

Ari memincingkan senyuman dan menyipitkan matanya, "Gak usah dibahas lagi kali,"

"Terus, lu kesini mau ngapain kalau bukan mau bahas itu?"

Ari merogoh tasnya, mengeluarkan sesuatu-- dan ternyata ia mengeluarkan sebuah buku tulis.

"Nih, catatan selama lu gak masuk sekolah. Pelajarin lu, jangan cuma ditaro doang." Ari memberikan buku catatan berwarna merah, buku campus.

Azka tertawa, dia senang bahkan terharu melihat sikap saudara nya itu, "Haha. Iya, siap!"

Ari kembali memakai tasnya, dia keluar dari kamar Azka, sebelum keluar kamar, Azka sempat mengatakan terimakasih kepadanya. Dan, kali ini Ari yang terharu.

Kayaknya, gua gak mungkin bisa ngelanjutin misi gua. Cukup sampe disini. Dan sekarang gua tau, Deandra emang cuma milik Ari. Batin Azka

To Be Continued....