carp. 5

379 19 0
                                    

Perlahan lahan gue ngebuka mata gue , gue lihat mama , kak pangeran , dokter , tungguu tapi gue ga ngeliatin superman gue , gue bingung ada apasih dengan gue , kenapa gue ada disini (lagi) , yaa gue dirumah sakit ,

"Ma , kenapa aku disini ?" ,

"Kamu tadi pagi mama bangunin tapi gaada response , ternyata kamu pingsan Mel" ,

Jawab mama dengan mata sembabnya , yaa gue tau , pasti mama nangis lagi , gue tauu ,

"Ma , mana vano ?"

Tanya ku terbata bata ,

"Mana vano ma?" ,

"Hmm va..vano gabisa dateng katanya" ,

Sumpah gue kecewa banget , kenapa dia ga dateng disaat gue seperti ini ,

"Sudahlaa Mel , lagian dia yang buat kamu gini , kami tu kecapekan , makanya kamu pingsan ,kakak payah payah buat kamu seneng , dia seenaknyo aja buat kamu sedih , buat kamu sakit gini" ,

"Ini bukan karna dia kak , dia gasalah , yaaa ini karna emang caramel nya sakit dari awal" ,

"Tapi kamu sudah hampir sembuh mel," ,

"Hah ? Sembuh ? Mana mungkin aku bisa sembuh kak" ,

Saat gue masih debat sama kak ghibran , gue ngeliat dokter tidak berkata apa apa , kemudian dokter pergi , apa mungkin ada perkataan gue yang nyindir dokter ?

•••

"Kenapa vano ga dateng " ,

Hanya itu yang gue fikirin saat ini , ya tuhan , kenapa vano ga dateng , kemana vano , apa dia tau kalo gue sakit lagi ? Dan dia males liat gue , apa vano cuma mau nemenin gue , cuma mau jadi temen gue saat gue lagi sembuh doang , Dan saat gue sakit dia gamau jadi temen gue ?
Vano , lo kemana .

Sudah tiga hari gue sakit , Dan ternyata vano masih gaada kabar , sumpah vano jahat banget sama gue , lo tau apa yang gue rasain ? Padahal baru saja gue mau bilang ke dia , kalo dia berhasil , gue semangat hidup lagi , dia memang superman gue , tapi kemana dia sekarang ? , disini gue hanya bisa makan , menonton tv , yaa memang sebelumnya gue memang seperti ini , tapi ini beda , dulu gue belum kenal vano , perasaan gue masih freak , skrg ? Sekarang gue udah kenal vano , semuanya berubah , dia udah ngancurin hidup gue , bener bener ngancurin hidup gue ,

Sudah seminggu , Dan akhirnya gue pulang dari rumah sakit ,walaupun masih di bantu dengan alat pernafasan , senang rasanya bisa pulang dari rumah sakit , seperti biasa , gue ngejalanin kemotrapi , di anter Dan dijemput sama ka ghibran ,
Gaterasa ya , waktu berubah secepat ini , gaterasa dunia berputar secepat ini , superman sudah pergi ninggalin gue , gue sengaja ga nelfon ka ghibran , karna gue tau , vano hafal hari bahkan jam pulang kemotrapi gue , gue tau vano hafal ,
Sejam , dua jam , bahkan tiga jam , gue nunggu vano dateng buat jemput gue , nyatanya ? hahaha nihil ! Vano ga dateng sama sekali , vano lupa sama gue , yatuhann secepat ini ? , vano jahat , dia ngilang gitu aja , vano berubah hidup gue , yaa berubah menjadi bahagia , kemudian merubah menjadi buruk , bahkan lebih buruk dari sebelum gue kenal dia ,

"Kenapa belom pulang caramel ?" ,

Tanya dokter mengahampiri gue , yaa ini dokter yang sering gue sebut dokter cantik , dokter ini memiliki tatapan yang sama teduhnya seperti tatapan vano ,

"Gak kok dok , ini udah mau pulang , ini caramel udah mau nelfon kak ghibran" ,

Jawab gue sambil menekan tombol handphone untuk menghubungi kak ghibran ,

"Kamu cewek yang kuat , dokter tau , kamu pasti bisa sembuh" ,

Yaa dokter berkata ini , alah apa apaan perkataan ini , ini sama seperti perkataan vano , "gue pasti bisa sembuh" , alahhh bisa sembuh kemudian dia yang buat gue sakit lagi , gue hanya bales dengan senyuman , karna gue udah muak banget dengan pembicaraan seperti ini , selang beberapa menit Mobil kak ghibran datang ,

Dear god , Why Him ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang