Setelah vira sampai di rumahku aku langsung menyuruh vira untuk istirahat di kamar tamu. Sebelum aku ke kamar ku aku pergi ke dapur untuk meminta bi ijah membawakan susu hangat ke kamar tamu. Setelah selesai mengganti baju aku langsung ke kamar tamu.
**skip**
Tok tok tok
"Masuk" ucap vira
"Eh vira gimana udah enakkan" ucapku
"Iya zy makasih ya udah nolongin aku" ucapnya
Aku hanya tersenyum mendengar vira sudah merasa baik kan
"Ssebenarnya tadi aku.." ucap vira menceritakan semuanyannya
"Sialan si geng kunty eh salah pinky" ucapku
"Jiah si irzy typo nya kaya gitu amat kan serem" ucap vira
"Ya kan typo maaf ye " ucapku tersenyum jahil
"Eh vir anggota geng Pinky itu siapa aja sih " ucapku
" mereka itu dipimpin sama Sekar si ketuanya, dan anggotanya Tiara dan Malia. Mereka itu di takuti karna ayahnya Sekar itu bekerja sebagai manager di perusahaan kertas selain itu, sekar sangat bangga karna ayahnya bekerja dibawah naungan perusahaan terbesar di asia dan eropa. kamu tau kan untuk menjadi patner perusahan itu susah karna itu kami semua takut kepadannya" ucap
Vira panjang lebarOhh ternyata ayahnya sekar kerja sama papa. Makin mudah aja aku mengetahui siapa dirinya. Tapi aku tak akan memberitahukan identitas asliku bahwa aku pewaris perusahaan di cabang asia.
Tapi suara hatiku berkata beritahukan siapa kamu kepada vira di saat yang tepat.
"Eh iiirr zyy kamu kok melamun" ucap vira kesel
"Ya maaf kan aku denegrin kamu bercerita tadi" ucap ku
"Eh zy udah sore nih anterin pulang dong" ucap vira
"Ok" ucapku
#di mobil
"Vir kalau kamu ada masalah sama si geng kunty itu kamu bilang ke aku ya. Nanti aku balakalan hajar si kunty itu" ucap ku
"Iya deh. Kamu tambah kayak cowok aja irzy" ucap vira
"Eh irzy udah sampai itu rumah aku" ucap vira
"Oh itu rumah kamu ya" ucap ku
Oh iya lupa aku ke rumah vira kagak pakek jaket rambutku ku biarkan tergerai panjang
Tiba tiba vira mengajakku masuk ke rumahnya.
" zy kamu masuk dulu ya" ucap vira
" gak usah entar ngerepotin" ucapku
"Enggak papa kok sekalian ngenalin ke kakak kalau aku punya temen. Soalnya di itu takut kalau aku gak punya temen" ucap vira
Setelah aku masuk ke rumah vira aku berkenalan kepada kakaknya dan ibunya. Mereka semua baik sekali. Aku sempat iri kepada vira mereka mempunyai keluarga yang menyayanginya.
Walaupun sebenarnya aku juga menyanyangi keluargaku.
**skip**
Hari ini vira gak sekolah karna ia pergi ke tempat neneknya. Karna neneknya lagi sakit. Yaa sendiri lagi. Hua ngenes ama hidup ini. Eh sebelum aku ketemu sama vira kan hidup aku selalu sendiri. Apa ini artinya.....
Bruk... Brukk
Suara apa itu. Aku mengikuti suara itu. Ternyata ada anak cowok dari kelas lain yang sedang berantem di lapangan. Semua guru sudah mencoba menenangkan mereka. Namun tidak bisa.Tiba tiba bu alda datang ke arahku membisikkan sesuatu. Yup semua guru sudah tau aku ahli dalam soal bela diri. Bu alda dan semua guru memintaku untuk menghentikan mereka berkelahi atau mereka akan mati.
Ah sudahlah ini kan perintah guru tak apa lah
Aku langsung berjalan di samping bu alda kearah mereka. Semua murid meberika jalan untuk lewat. Bu alda tadi bialang lakukan cara apa saja agar mereka berhenti berkelahi. Aku sudah mengganti bajuku dengan baju olah raga tetapi tetap memakai jaket. Bu alda juga bingung kenapa aku mengganti bajuku.
Mereka yang sadar bahwa bu alda datang, sebenarnya bu alda itu guru sekaligus kepala sekoalah. Wajar saja mereka takut. Walaupun seperti itu mereka tetap berkelahi saling memukul walaupun begitu mereka tidak mengeluarkan darah namum lebam banyak di seluruh tubuhnya. Aku langsung berjalan ke arah mereka.
"Apa yang membuat kalian bertengkar" ucapku
Mereka berdua langsung menoleh.
"Dia meremehkan diriku di bilang aku lemah karna itu aku memukulnya dan di juga balasnya " ucap cowok 1
"Di sendiri bilang kalau aku cowok pengecut karna itu aku gak terima kalau di ngakunya lebih kuat dari pada aku" ucap cowok 2
"Yaiyalah aku yang lebih kuat dari kamu" ucap cowok 1
"Eh jaga ya omongan kamu gak udah fitnah kamu itu lemah aku lebih kuat dari pada kamu " ucap cowok 2
" hahahahaha" aku tertawa melihat mereka seperti itu
"Kamu kok ketawa" ucap cowok 1&2
"Yaiyalah aku ketawa kalian ngaku ngaku lebih hebat satu sama lain tapi kalian itu LEMAH jadi gak ada yang kaut" ucapku menantang mereka" eh jaga ya kamu itu cewek gak ada apa apanya" ucap cowok 1
" oh ya " ucapku
" yaiyalah lo kan cewek. Dan cewek itu di takdirkan lemah sedangkan cowok itu kuat" ucap cowok 2" ok kalau gitu gua tantang one by one sama gua siapa yang kalah berarti lemah" ucapku menantang
**bersambung**
Ciee yang masih penasarang.
Ciee yang bertanya tanya gimana nasib geng kunti.
Ciee yang bertanya tanya apakah Irzy manang atau kalahOk fix nanti aku lanjutin tapi jangan lupa vote✌

KAMU SEDANG MEMBACA
Never Ending
Fiksyen RemajaSebuah janji terbentang di langit biru Janji yang datang bersama pelangi Angan-angan pilupun perlahan-lahan menghilang Dan kabut sendupun berganti menjadi rindu Aku mencari Aku berjalan Aku menunggu Aku melangkah pergi Kaupun tak lagi kembali