Prolog

1.6K 107 3
                                    

Perkenalan tokoh:

-Ryu Sujeong
-Kim Taehyung
-Jeon Jungkook
-Jung Yein
-Park Jimin

Genre:

Romance, school, angst, NC(?) Entahlah..

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

Sujeong POV

"Aah.. Seoul!"teriakku sedikit keras. Tak perduli pandangan orang yang menatapku aneh. Di sini lah aku, di trotoar pejalan kaki sambil membawa koper ku dan bersenandung kecil serta berteriak-teriak tak jelas.

"Dingin sekali" ucapku sambil merapatkan syal dan mantel ku.

Aku mendongak ke atas menatap langit Seoul yang mendung karena musim dingin. Tiba-tiba ada sosok wajah muncul tepat di atas wajahku. Sebentar.. sepertinya aku mengenal wajah ini. Ya.. wajah tampannya itu tak akan pernah ku lupakan.

"Jeon Jungkook?" Aku bertanya pada pemilik gigi kelinci itu dan yang ditanya malah tertawa.

Oh tidak! Aku baru sadar jika Jungkook menertawaiku karena posisi ku yang masih 'mendongak' itu. Tanpa ba bi bu aku langsung membenarkan posisiku dan berbalik menghadap ke arahnya yang masih tertawa.

"Yak! Berhentilah menertawaiku!" Seketika pipi ku memanas karena malu.

"Sujeong ah, kenapa kau tak berubah sama sekali, sikapmu itu tetap saja 'aneh' " Ucapnya meledek ku.

"Ya.. ya.. ya, bagaimana bisa kita bertemu disini? Apa kau mengikuti ku? Atau kau diam-diam Secret Admirerku" balasku tak mau kalah. Jungkook tertawa kecil mendengar perkataan ku barusan.

"Mana mungkin aku menjadi Secret Admirer seorang gadis aneh, Aku hanya kebetulan lewat saat membeli buah di toko buah seberang sana dan kulihat ada gadis aneh yang berbicara sendiri makanya aku menghampirimu" Kata Jungkook sambil mengacak rambutku. Aku membulatkan kedua mulutku kemudian terkekeh.

Yang benar saja kau Sujeong, mana mungkin seorang Jeon Jungkook yang notabene nya menjadi idaman para yeoja di sekolah menjadi Secret Admirermu.

"Kenapa kau kembali setelah setahun di Busan?" Tanya Jungkook lagi.

"Aku sudah selesai sekolah di Busan. Aku juga di perintah Ahjumma untuk pulang ke Seoul dan sekolah lagi di sini" Ucapku sambil menghela nafas.

Memang aku pindah ke Busan setahun yang lalu hanya karena Eomma menyuruhku untuk menemani Ahjumma di sana. Tidak adil bukan? Maksudku kenapa tidak Oppa atau Eomma saja yang menemani Ahjumma. Bahkan aku harus pindah sekolah juga di desa Ahjumma.

Jungkook hanya mengangguk.

"Baiklah Jungkook ah, aku pulang dulu ne~ rasanya ingin bertemu eomma secepatnya. Pai Jungkook ah!" Sebelum Jungkook menjahiliku lagi lebih baik aku segera pergi saja. Sebenarnya aku sangat rindu dengan namja ini. Ingin rasanya memeluk tubuhnya, Tapi rasa gengsi dan malu lah yang ada di pikiranku saat ini.

Ia tersenyum dan melambaikan tangannya padaku. Begitu juga aku. Aku mencegat taksi dan menaikinya untuk pulang ke rumah. Sebelumnya aku melihat ke belakang dan melihat jika Jungkook tersenyum padaku. Senang rasanya melihat senyum namja itu.

TBC..

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - ----- - - - Sebelumnya minta maaf kalo Taehyung author jadiin peran yang agak psyco. Tapi gak tau dapet pikiran darimana kalo si Taehyung cocok di peran ini(?) Hehe..
Semoga suka dan jangan lupa tinggalkan jejak!
Vote&vomment okay
Biar author semangat




Fallin' In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang