Di tempat duduk
SASUKE POV"Sepertinya aku pernah melihatnya, hm... namanya tadi Hyuuga Hinata. Ah.. tentu saja aku baru saja di undang makan malam" Batinku
SASUKE POV END
-----Skip Time-----
*dining... dining* ^anggap saja suara bel^
"Yey jam istirahat" teriak lelaki berambut kuning yang senang mendengar bel istirahat."Tunggu rambut kuning?" Batinku
"Hah.... dia benar Naruto, sepertinya hariku akan suram. Tapi aku sekarang adalah pribadi yang baru" terusku dengan menyemangati diriku sendiriISTIRAHAT.
Sasuke segera meninggalkan bangkunya melihat pemuda berambut merah mendatangi bangkunya, Ia benci ketenangannya diusikHinata juga akan siap-siap meninggalkan bangkunya sampai pemuda berambut merah berhenti di depannya.
"Hai mau berkeliling?" Tanya pemuda berambut merah dengan wajah baby face.
"Hm... baiklah um?"
"Akasuna Sasori"
"Tidak buruk. Baiklah Akasuna-san" jawab Hinata dengan sedikit tersenyum kemudian berjalan keluar kelas.
"Hah.. benar-benar cantik aku harus mendapatkannya" kata Sasori dengan suara yang sangat pelan.
"Baiklah Hinata aku akan memandumu di mulai dari kelas 10-B, kemudian sebelahnya 10-C, dst" jelas Sasori yang terkadang di jawab dengan anggukan oleh Hinata.
----------Skip time-------------
Di kelas setelah bel berbunyi, Hinata segera kembali ke bangkunya di samping Uchiha itu.
Pelajaran dimulai.
Hinata segera mengeluarkan buku pelajaran yang telah diberi oleh guru tadi pagi saat baru masuk.
Dan mengeluarkan laptopnya karena dari tadi dia tidak mengerjakan pekerjaannya maka sekarang saat yang tepat untuk sedikit mengurani bebannya."Hyuuga Hinata kerjakan soal di depan!" Perintah guru mata pelajaran fisika tersebut.
"Ha'i sensei" jawab Hinata dan menutup laptopnya sementara.
SASUKE POV
"Pasti dia tidak bisa, daritadi saja dia sibuk dengan labtop, huh... lagipula apa peduliku. Kenapa aku memikirkannya? Mungkin karena hanya dia perempuan normal (?) Yang tidak histeris di dekatku" batinku sambil melihatnya melangkah menuju papan tulis."Ya.. jawabanmu benar sekali Hyuuga, silakan kembali duduk"
"Sugoi... hebat sekali Hyuuga itu"
"Benar-benar cerdas"
"Mungkin Sasuke sudah punya lawan yang seimbang, dari tadi kulihat saja dia tidak memperhatikan pelajaran"
Dan masih banyak lagi bisik-bisik yang kudengar tentang Hyuuga Hinata ini."Hm... apa memang jawabannya dikerjakan dengan benar, kenapa cepat sekali."
Saat kulihat di papan tulis.
"Apa?! Dia mengerjakan soal itu dengan sangat mudah, padahal dari tadi dia tidak memperhatikan pelajran. Sekarang saja dia kembali berkutat dengan labtopnya" batinku masih dengan wajah tanpa ekspresiku.
"Hah.. lagipula kalau dilihat dari samping dia memang cantik walaupun ekspresinya sangat sedikit. Eh apa yang kau pikirkan Sasuke sadar..?!!!" Gerutu Sasuke lalu kembali memfokuskan diri kepelajaran.SASORI POV
"Benar-benar gadis yang pantas kumiliki" batin Sasori
HINATA POV
"Hm... misi yang diberikan ayah ternyata sangat membosankan, aku tidak merasakan adrenalint berpacu dalam diriku lebih baik kuganti saja misiku. Aku yang akan bersandiwara di rumah seperti sudah mendekati si Uchiha ini. Ya ya ya benar Hinata kau memang pintar, jadi mulai sekarang aku tidak perlu mendekati si Uchiha ini dan kembali dengan kehidupan abu-abuku" batinku menyetujui pernyataan diriku sendiri.
HINATA POV END
Hinata melihat jam tangannya. Setelah pulang sekolah nanti ia harus bergegas ke kantor.
.
..
TBCVoment ditunggu
Arigatou
Jaa ne
KAMU SEDANG MEMBACA
Buku Harianku
FanfictionHanya kehidupan yang kutuliskan dalam buku harianku Sasuhina