LC 11 : Louis ' The Nosy ' Tomlinson

971 24 0
                                    

Suara pintu terbuka di susul dengan kata – kata yang hanya setengah jalan terucap itu. membuat ku reflek langsung menarik diri. Begitu juga dengan Harry. Ada kilatan tidak puas di matanya… aku menoleh sambil melemparkan cengiran malu pada Louis yang berdiri bengong di depan pintu kamar yang menjeblak terbuka.

“ kamu tidak tahu apa yang sudah kamu gagalkan Lou…” gerutu Harry…

“ sorry… harusnya kalian mengunci pintu, aku kan berniat baik… menawarkan makan siang pada kamu Harry. And… Princesss aku tidak tahu kalau kamu ada di sini. kapan datang… “

“ tadi pagi… jangan dengarkan Harry, jadi ada makan siang apa di meja makan, dan siapa yang masak? Karena aku tidak akan memakan apapun yang kamu masak Lou.” Ancamku serius

Louis hanya memamerkan giginya yang putih dan rapi. Rambutnya tampak acak acakan seperti yang biasa terlihat di Video diary One Direction. Aku suka kalau melihat Louis seperti ini. dia terlihat lebih seperti dia apa adanya, daripada dandanannya yang rapi seperti di TV Tv show. Lou bisa serius… dia bisa bercanda. Tapi jangan pernah mempercayai dia kalau urusan makanan. Lou pernah membuatku gatal gatal semalaman karena memberiku sambal udang. Padahal dia tahu aku alergi udang… ke jahilannya kadang2 suka tidak terkontrol.

“ tentu saja bukan aku, aku tidak akan sudi memasak untuk Harry… and you Harry… jika akan turun ke bawah. Lebih baik kamu memakai baju dulu karena ada Lux dan Lou di bawah. Mereka yang membawakan makanan untuk kita makan siang”

Harry Cuma menggedikkan bahu…. Aku mencium sekilas pipinya sebelum ikut turun ke bawah. Ada Lou Teasdale di sana. ada Niall juga yang langsung menghampiriku dan memberiku ciuman selamat datang. aku belum berkenalan dengan Lou teasdale secara langsung. Jadi aku agak sungkan dengannya.

“ hey Lou… nice to meet you “ sapaku

Lou agak terperangah, mungkin dia bertanya Tanya siapa diriku. Tapi mendengar sapaanaku dia tersenyum juga.

“ she is… Mrs Styles Lou “ ujar Louis menjelaskan

Lou tersenyum sumringah dia langsung memberiku pelukan

“ senang mendengar Harry sudah mempunyai pelabuhan.. dia terlalu menggoda, kamu tahu… “

“ yeah… Lou… aku tahu…” Lou Teasdale tidak hanya se istimewa yang aku baca selama ini di Twitter. Tapi dia juga seperti kakak bagi mereka semua.

“ bukan hanya pelabuhan Lou… kalau aku tidak mengganggu tadi bukan tidak mungkin 9 bulan lagi akan ada baby styles” canda Louis aku memelototi dia dan memberikan senyum canggung pada Louteasdale yang hanya tertawa menanggapi candaan Louis.

“ owh.. shut up tommo… “ Harry yang baru datang langsung berkomentar menanggapi candaan Louis yang tidak mampu ku balas.

“ he would never shut up Harry… bahkan dia sudah mentweet nya di Twitter “

“ Ya Tuhan…. Tidak… “ jeritku panik.

Bukan hanya aku yang buru buru mencari HP tapi Harry juga melakukannya,

“ I will kill you tommo… “ Harry berusaha mencekik leher Louis saat mengatakan itu. Tapi karena Louis sudah lari duluan. Mereka akhirnya kejar kejaran mengelilingi dapur.

“ kalau pagi ini aku tidak membuka kamar Harry secara mendadak, 9 bulan lagi kalian akan mendapatkan seorang bayi… A.K.A baby styles “ itu tweet Louis..

Meski memang agak sedikit menjengkelkan, tapi aku senang Louis tidak memention akun ku dan akun Harry. Jadi aku bisa bernafas dengan sedikit lega.

“ babe… kamu habis sakit, jangan lari lari begitu…  nanti kita beli racun, kita racun saja Louis “ ucapku sambil menyiapkan segelas teh untuk Harry.

Lou Teasdale tertawa,  Nial bahkan sampe jingkrak jingkrak.

“ kejamnya…. “ sungut Louis

Kami makan siang kentang panggang dan beberapa olahan ayam. Yang aku tidak tahu apa namanya. Karena lidahku sulit sekali mengeja nya.

“ Louis bilang ada Lux di sini, di mana dia Lou?” tanyaku sambil mengedarkan pandangan ke sekeliling

“ sudah pulang, dia hanya mampir sebentar tadi. Sekarang pasti dia ada di rumah… datanglah ke rumah… Lux pasti senang bertemu denganmu”

“ yah.. tentu saja aku mau, tapi aku tidak bisa… “

“ oh… kenapa? Apa kamu amat sangat sibuk… “

“ dia harus kembali ke Indonesia Lou “ ucap Harry sambil mengunyah bacon nya.

“ wah… sayang sekali, “ Lou benar benar terlihat agak prihatin.

Mungkin menurutnya hubungan ini berat untukku dan untuk Harry, yah.. meski memang ini berat untuk kami. Tapi tetap saja harus ku jalani.

Little Cupcake --- Life as Harry Styles girlfriend ----Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang