Bab 41

981 14 0
                                    

Ayu pov

Rani pergi ke kantin,Tya sama Dika. Dan kami di tinggal bertiga!!

Ya,kami pun memutuskan untuk keluar aja.

"Ada yg aneh gak sih??" Tanya Ana

"Maksudnya?" Tanyaku bingung

"Antara Bamz,Restu,dan Vik"

"Juga ada hubungannya antara pertandingan itu sama Rani" tambah Arum

Bener juga sih!

"Tapi kita jangan suuzon dulu ah!" Kataku

"Bukannya suuzun,Yu. Tapi emang bener kan?"

"Iyaa,gue akui"

"Terus gimana??" Tanya Arum

"Gimana apanya? Kan kita gak tau apa-apa" jawabku

"Udahlah. Biarin aja. Cuma perasaan kita aja kali" kata Ana

Terdengar suara hp berdering

"Hp siapa tuh!?" Tanyaku

Spontan kami memeriksa hp masing-masing.

"Bukan gue pastinya" tambahku

"Hp lo kali,An?" Tanya Arum

"Iyaa hape gue" jawab Ana

Ana pun mengangkat telponnya

"Halo?"
"Ngapain?"
"Sekarang?"
"Traktir tapi yaa!?"

Hadeh.. dasar Ana tukang hemat! Apa-apa minta traktir. Dia pasti punya tabungan banyak nih!

"Oke.. tunggu gue di tempat biasa"

Lalu Ana mematikan telponnya

"Siapa,An?" Tanya Arum kepo

"Biasalah,fans!" Jawab Ana cengengesan

"Maksud lo Bayu???" Tanyaku

Ana mengangguk. Oalah...

"Maap yee.. gue cabut dulu nih! Ada perlu" katanya

"Eh iya gue juga mau ngumpulin skripsi dulu yaa!" Tambah Arum

"Kok tiba-tiba pada ninggalin gue sih!? Tega!" Kataku sambil cemberut

"Gak usah masang muka begitu deh! Gak ada imut-imutnya!" Ledek Ana

"Lagian ada Bamz di dalem!" Tambah Arum

"Gak ah! Gak enak tau!" Jawabku

"Ya terserah lo deh!" Kata Arum gak peduli.

"Yaudah kita cabut dulu ya,Yu! Byee,jonessss....!" Ledek Ana

"Mirror,Mbak!" Sahutku

Mereka hanya cekikikan. Dan berjalan menjauh.

Sekarang aku sendirian di depan klinik ini. Apa yg harus ku lakukan?

Lebih baik aku pulang aja. Lagian udah free ini.

Saat aku mau beranjak,ada sebuah tangan yg mencegahku pergi. Aku menoleh.

"Bamz??"

"Mau kemana?" Tanyanya

"Ehhh? Mau pulang" jawabku

"Kenapa pulang?" Tanyanya

"Ya aku udah gak ada tugas lagi,& daripada aku sendirian disini mending pulang" jelasku

"Emang Ana sama Arum kemana?" Tanyanya

"Mereka ada urusan" jawabku

"Dan lo sendiri??"

"Kayaknya pertanyaan lo gak perlu gue jawab" kataku sinis

Dia hanya tertawa. Apa yg lucu sih!??

"Okee-okee. Gak usah ngerasa alone yaa! Kan ada gue" katanya

Aduh.
Kenapa cowok ini selalu bisa membuat jantungku loncat-loncat...!!?

"Siapa yg alone lagi! Lo itu mah!" Elakku

"Halah.. gak usah ngebela diri deh!"

"Gak! Eh.. btw Vik gimana??" Tanyaku

"Baik-baik aja."

Saat aku mau bertanya lagi,Rani & Restu datang.

"Kak,gimana Vik?" Tanya Rani setibanya disini

Aku rasa diantara mereka mulai terjadi sesuatu

"Kayak kata dia tadi. Dia gapapa kok! Lo gak usah khawatir,Ran" jawab Bamz lembut

"Tapi kok gak keluar-keluar??" Tanyanya lagi

Tepat saat itu Vik keluar

"Bamz,anterin gue ke..." perkataannya gantung saat dia menyadari kehadiran Rani

Matanya bertemu dengan mata Rani. Sekilas aku melihat ada rasa bersalah & sedih??

Tapi kenapa?
Apa seorang Viktor bisa sedih? Apa ada hubungannya sama Rani??

"Kak! Lo mau kemana? Gue anterin ya!?" Tanya Rani

"Ehh... gak usah,Ran. Gak jadi kok! Yaudah yaa,gue pulang dulu yaa!" Kata Vik lalu berjalan pergi

Tapi Rani bertanya lagi,
"Lo duluan?" Tanyanya terdengar bingung & sedih

"Ya. Lo sama Restu aja yaa!" Lalu Vik pergi dari kami

"Sebenernya ada apa sih!?" Tanya Rani kesal

"Bamz!?" Tanyaku

"Apa?? Aku gak tau!" Jawabnya. Terdengar rada gugup.

"Yaudah lah. Ran,ayo gue anter balik!" Ajak Restu

Kenapa Restu mulu yg sama Rani? Biasanya Viktor gak pernah mau kalo Rani deket dengan Restu

Tapi kenapa kayaknya dia menghindar dari Rani??? Aduh.. kisah mereka membingungkan!

Restu menggandeng tangan Rani

"Yu,duluan!" Pamitnya padaku

"Iya,Ran! Hati-hati yaa!" Jawabku

Rani mengangguk. Lalu pergi

"Tinggal kita berdua lagi" kata Bamz jahil

"Terus kenapa?? Gue mau balik! Bye!" Kataku lalu berjalan menjauh darinya

"Ayuuu...!! Gue anterin!" Katanya

Aku mikir dulu. Aku males sebenernya. Tapi aku udah biasa bareng dia mulu. Lagian lumayan kan,irit uang.. hahaha....

"Emm.. boleh deh!" Jawabku

"Let's go!!!" Katanya sambil tersenyum

Senyumnya itu lho! Manis bangettttt...

Kami pun berjalan ke arah parkiran

***

Ehemm... ada apa antara Ayu dan Bamz?? Ikuti kelanjutannya yaa...
Maaf kelamaan. Votenya jgn lupa ♥

My Cool Senior or My First Love??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang