Psychopath Loves

6. Awal Cinta Fin Calesto Azea

Aloha~
Author bakal memulai cinta [Y/N] dan Fin

Selamat menikmati

"Aku akan membunuh seseorang yang mendekati orang yang kusuka"(yandere! Kecuali sahabat)
.
.
.
.
.
.
.
.
.
(3rd P.O.V)

[Y/N] berada di ruang keluarga mansion creepypasta

Drrtt drrtt

Sebuah email masuk. [Y/N] membuka handphonenya dan membaca email tersebut.

From : GA

To : [Y/N]

Tema : -

Pesan : Kembali kepadaku atau aku akan memakan semua sahabatmu untuk para ghoul

[Y/N] mengerutkan jidatnya membaca pesan tersebut. "Apa apaan ini? Pesan macam apa?"tanya [Y/N].

Kaneki yang disebelahnya melihat pesan tersebut dan melototkan matanya. "Wiiih, mau memakan para sahabatmu? Bahaya"gerutunya.

"Ghoul? Ghoul apa itu? Di negara ini gak ada namanya ghoul" tanya [Y/N] tidak percaya.

"Ghoul? Ghoul adalah makhluk hidup yang menyerupai manusia akan tetapi dia hanya memakan dagin manusia dan meminum kopi" jawab Kaneki yang seperti menerawang.

"WHAT!?"

SKIIPPU-SSU

[Y/N] merenungkan sesuatu. Merenungkan bagaimana meminta maaf pada temannya dan memberi tahu jika, mereka adalah sasaran empuk dari ghoul.

[Y/N] melihat terus Iphone 6+nya #ea. Ia menunggu pesan dari Victoria.

"Apa sebaiknya aku mengirim pesan lagi ya?"gerutunya.

Akhirnya [Y/N] menulis sebuah pesan san megirimnya ke seluruh sahabat - sahabatnya.

From : [Y/N]

To : Victoria/ Acacia/ Joo/ Dll.

Tema : meminta maaf

Pesan : para sahabatku, aku meminta maaf karena kalian masuk dalam sitasi yang sanga, sangat berbahaya bagi kalian. Soal kemarin, ya itu aku yang sebenarnya. Aku mengeluarkan kekuatanku untuk melindungimu. Karena aku sayang sekali pada kalian agar tidak terluka. Aku terpaksa melakukan hal itu, aku ingin kalian hidup. Tolong maafkan aku, jangan jauhi aku, hanya kalian yang membuatku tertawa.

[Y/N] sangat berharap para sahabatnya membalas emailnya.

Drrt

Sesegera mungkin [Y/N] membuka email tersebut. Email tersebut dari Joo.

From : Joo

To : [Y/N]

Tema :-

Pesan : Bukannya kau sudah mempunyai sahabat baru? Kau sudah ada Fin. Semoga bahagia dengannya.

[Y/N] melototkan matanya karena kaget. 'Kenapa, kenapa Joo bilang seperti itu?'batin [Y/N].

Tiba tiba mata [Y/N] tertutup oleh sebuah tangan besar yang menutupi matanya.

"Siapa?" Tanya [Y/N] sambil meraba tangan itu.

Orang itu berdiam.

"Fin?"tanya lagi [Y/N].

"Hahaha tau aja..."jawab Fin. "Jangan menangis tuan putri preman, masih ada aku disini"lanjutFin sambil melingkarkan lengannya di leher [Y/N]. Wajah [Y/N] memerah semerah tomat.

"Hei! Kita masih SMP!"bentak [Y/N] yang mencoba melepaskan lingkaran lengan Fin.

"Hei, kenapa?"tanya Fin yang tangannya berpindah kepipi [Y/N] dan menekan kedua pipi [Y/N].

"WOI SAKIT!"benfak [Y/N] yang memukul mukul tangan Fin.

"Jangan memendam rasa sedih sendiri, ceritakan padaku" Fin menatap manik [E/C] [Y/N] dalam dalam.

Perlahan [Y/N] menangis dan memeluk Fin. "Kenapa? Kenapa sejak kejadian itu mereka semua menjauhiku? Kenapa? Aku salah?" Tanya [Y/N] dengan nada orang menangis.

Fin mengelus rambut [H/C] milik [Y/N]. "Mereka tidak tau apa tujuanmu yang sebenarnya, mereka hanya melihat sisi jelek dirimu. Sebenarnya kau bertujuan melindungi mereka kan? Mereka malah mengira kau akan membahayakan mereka sendiri. Mereka semua salah. Kau tidak salah" jelas Fin dengan panjang lebar yang membalas pelukan [Y/N] dan menaruh dagunya di puncak kepala [Y/N].

"A-apakah a-aku me-memilih ja-jalan yang benar?"tanya [Y/N] yang terbata bata.

"Aku tidak tau, tapi ikuti jalan hati nurani. Hati nurani akan menunjukkannya" jawab Fin.

Mereka pun menangis dalam pelukan.

Dilain tempat

Alex mengintip Fin dan [Y/N] berpelukan di balik pintu kamar.

'Kenapa? Kok hati gue terasa menyakitkan mereka berpelukan?'

Alex berjongkok di balik pintu sambil memegang dadanya.

***
Yo~

End--