Prologue

2.3K 162 23
                                    

(3rd P.O.V)

Gadis SMP berjalan melewati lorong sekolah dengan ria. Sesuatu terjadi padanya. Balas dendam yang terpenuhi. Yang sudah bunuh.

Flashback

"Cepat! Jika kau tak datang aku akan mencoretmu dari kelompok"ucap seseorang dari sebrang telepon.

"Eum...baiklah aku otw"jawab gadis ini dengan nada ria

Gadis ini membawa palu dan pisau dapur. Kenapa ia membawanya? Nanti tau sendiri.

Gadia ini memakai dress berwarna [F/C] dan blazer berwarna putih. Ia menggurai rambut [H/C] san menjepit poninya.

Sesampainya di sebuah gang terdapat 4 orang temannya yang menunggunya disana. Gadis ini sedikit menyeringai.

"Rena! Ina! Fia! Ani!"panggil gadis ini yang langsung berlari ke arah temannya.

"Kau tepat waktu"kata Rena.

"Eum! Tunggu aku mau ngasih kalian suprise dulu karena perayaan ulang tahun geng kalian yang ke-2 tahun. Ikuti aku ke lorong gelap sana"perintah gadis ini sambil menunjuk sebuah gang/ lorong gelap, kecil dan buntu.

"Kenapa harus disana? Disini saja kan bisa"tanya Ina yang sedikit ketakutan.

Gadis ini memggeleng cepat"Tidak, kalau suprise kan harusnya tidak secara terang terangan"jawab gadis ini.

"Tapi--"

"Ayolah cepat masuk kesana!"paksa gadis ini.

Mereka berlima pun memasuki gang kecil, gelap dan buntu. Semua seketika gelap. Mereka kebingungan dan ketakutan kecuali gadis ini.

'Pertama Ina'batin gadis ini sambil mengeluarkan pisau dapurnya dari dalam tasnya.

"Oi kalian dimana?"tanya khawatir dari Ina.

"Tunggu aku susah mengeluarkannya"jawab gadis ini sambil berjalan perlahan ke arah Ina.

"Cepat!"suruh Ina.

Gadis ini mendekatkan mulutnya beberapa centi di dekat telinga Ina. "Baiklah kalau itu maumu"bisik gadis ini yang dengan cepat menusuk dada kiri Ina dari belakang sampai menembus sampai Ina tak sempat berbicara dan berteriak.

Satu korban sudah diatasi oleh gadis ini dengan aman.

"Ina, kau dimana?"tanya Ani, saudara Ina.

Gadia ini melakukan hal yang sama pada Ani, tapi Ani di tusuk kepalanya dan gadis ini membekap mulut Ani agar tidak berteriak. Otak Ani dikeluarkan begitu saja.

Gadia ini menyeringai puas akan kelakuannya.

"Oi kok sepi"saut Fia.

"Aku disini Fia"jawab Gadis ini dan mencongkel mata Fia dari belakang dan menggorok leher Fia.

"Oi kalian berempat kok diam sih? Jangan bilang mau nakutin"ujar Rena yang semakin takut.

Gadis ini beralih senjata ke palu. Ia sudah berdiri di belakang rena untuk siap memukul kepala Rena denfan palu hingga pecah.

"Tidak"jawab Gadis ini yang langsung melayangkan palunya di kepala Rena. Gadis ini memukul kepala Rena beberapa kali. Hingga kepala Rena tidak seperti semula yang tersisa adalah leher sampai tubuh bagian bawah.

Flashback

Seketika ia menyeringai tanpa dia sadari. Dia juga tidak sadar ada temannya yang bersurai hitam berkucir kuda dengan hidung yang mancung.

"[Y/N], kau kenapa?"tanya sahabatnya di samping kiri [Y/N].

[Y/N] kaget ketika, ia merasa jantungnya akan copot seketika. Sahabatnya itu mengagetkannya. "Victoria?"tanya [Y/N] dengan nasa kaget.

"Iya_- ini aku"jawab Victoria memasang sweatdrop.

"Kenapa kau disini?"tanya [Y/N] yang masing memegang dada sebelah kirinya agar menstabilkan detak jantungnya.

"Dari tadi aku disini_- , aku menghampirimu yang sedikit tak beres"jawab Victoria.

"Hahaha sedikit tak beres ya?"tanya [Y/N] sambil tertawa garing.

"Nanya mulu_-"jawab Victoria dengan kesal. "Au ah, gue mau ke kelas aja...bye maksimal"pamit Victoria berjalan kesal ke kelas 2-E.

"Oi! Tunggu!"teriak [Y/N] sambil berlari kearah Victoria yang susah mendekatkan pintu kelas.

[Y/N] berlari kearah Victoria yang sudah membuka pintu kelas.

Greek

Psychopath LovesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang