Psychopath Loves

Spesial Valentine

(Author P.O.V)

Kau memasuki ruang loker sambil bersenandung kecil untuk mengambil sepatu ruangan. Dan mulai berjalan ke lokermu. Loker yang bernomer 12.

'12010828'

Kau membuka kunci loker. Tidak tau apa yang berada di dalam sana. Sebenarnya kau ingin mengambil buku pelajaran.

Braak

Benda berbentuk kotak jatuh. Ada banyak kotak kotak tersebut. Kau tersentak kaget melihatnya.

"1, 2, 3, 4, 5, 6, 7?"kau menghitung kotak kotak tersebut. Kau berjongkok dan mengambil salah satu kotak tersebut. Dan mencium aroma kotak itu.

"Eeeh? Bau coklat? Emang ini hari apa sih?"gerutumu. Kau memikir inivtanggal berapa. "Kemarin tanggal 13 Febuari dan sekarang tanggal... 14? HAAA 14?"ocehmu.

Sesegera mungkin kau memasukan coklat coklat tersebut ke dalam tasmu. Coklatnya tidak begitu besar. Kau berlari dengan tergesah gesah kedalam kelas.

Greeek

Kau membuka pintu kelas. Disana terdapat ke tujuh sahabatmu menoleh kearahmu.

Kau ngos ngosan. "Hosh... hei hosh.. kalian... hosh... "belum menyelesaikan perkataan. Joo sudah memotong kata katamu.

"Apakah kau sudah menerima coklat dari kami?"tanya Joo dengan senang.

Kau menyeringatkan dahi. "Eh itu dari kalian?"tanyamu.

"Iya, kau tidak membaca surat dari kami?"Joo keheranan.

"Ada suratnya? Aku tidak tau, aku kira coklat coklat tersebut dari 7 cowok itu"ujarmu.

"Hahahaha, mimpi kali lu"ejek Joo.

"Tch,"kau berdecak kesal. Kau berjalan ke arah bangkumu. Terdapat secarik surat putih dan di titik sudut tengah ada tempelan berbentuk love berwarna merah. Kau membuka surat tersebut.

Dear : [Y/N]

Temui kami di taman. Jika tidak, kami akan membunuhmu

Kau bergidik ngeri membaca surat tersebut. Kau segera menaruh tas sekolahmu di atas meja dan berjalan ke taman sekolah dengan berjalan cepat.

Sesampainya di taman tidak ada siapapun disana. Kau memutuskan untuk kembali kekelas. Tapi,

Hap

Matamu ditutup oleh kain. Sekarang kau tidak bisa melihat apapun.

"Hoi! Hoi! Lepa-hgmppp"rontamu tapi, mulutmu di bekap.

"Berjalan saja, ikuti langkahku"bisik seseorang.

Kau mengangguk dan mengikuti langkah orang tersebut.

Dan orang tersebut memberhentikan langkahnya. Kau pun ikut memberhentikan langkahmu.

"Di hitungan ketiga buka matamu"suruh orang tersebut. "1...2...3..."hitung orang tersebut sambil melepaskan kain yang menutupi matamu tadi.

"SUPRIESEEE!!! HAPPY VALENTINE DAAAAAY [Y/N]!!!!!"seru semuanya. 7 cowok yang kau suka membuat kejutan seindah ini?

Taman yang dihiasi bunga mawar berwarna putih dan bunga kesukaanmu. Balon love [F/C] yang serasi. Di tengah tengah terdapat meja bundar dan kursi berjumlah 8. Kau menangis terseduh seduh karena terharu.

Ke tujuh cowok itu menghampirimu dan menuntunmu ke kursi paling spesial.

"My princess, can you sit in here?"tanya Akashi yang sanagt elegan itu.

"Tentu"jawabmu.

Tiba - tiba Akashi memberikanmu coklat berukuran besar berbentuk love dan sebuket mawar merah. "Terima lah ini, tuan putri"ujarnya sembari memberikan coklat dan buket mawar itu.

Kaneki pun mengusir Akashi agar minggir. Kaneki memberikan Coklat berwarna putih dan buket mawar putih, pokoknya serba putih kayak rambutnya. "Ini dariku [Y/N]."ujarnya. Kau pun menerima apa yang diberikan Akashi dan Kaneki.

Jeff menepuk pundakmu dari belakang. Kau pun menoleh kearahnya. Ia memberikan coklat hitam dan setangkai mawar hitam. "Maaf, aku hanya bisa memberikanmu ini"ujarnya. Kau oun tersenyum hangat padanya.

"Tidak apa, aku merasa merepotkanmu Jeff"ujarmusambil memeluk Jeff. Pipi Jeff berubah menjadi merah padam.

"Hai manis"panggil Ben. Kau pun menoleh kearah Ben yang membawa sekotak coklat emas dan sebuket bunga matahari. "Ini untukmu"lanjutnya dan berlari ke arah Jeff yang masih tersipu.

"Eum [Y/N], kau ingin menerima coklat ini dan bunga ini?"tanya Kris sambil menyodorkan coklat lucu berbentuk kucing dan bunga lili warna pink.

"Tentu"jawabmu sambil menerima coklat dan bunga yang diberikan Kris.

Alex menghampirimu dengan kedua tangan dibelakang. "[Y/N], aku hanya bisa memberikanmu ini. Coklat sedang ini"ujarnya sambil tersipu malu.

Alex menyodorkan coklat biasa dan bunga tulip berwarna merah muda tua. Kau pun menerimanya.

Dan yang terakhir Fin. Ia membawa coklat mahal(?) Dan bunga tulip berwarna warni.

"[Y/N], ku siapkan spesial untukmu"ujarnya sambil menaru coklat dan buket bunganya di pangkuanmu karena tanganmu sudah penuh.

"Ooh, terima kasih kawan kawan, aku membuat kalian repot. Aku pun belum membeli coklat untuk kalian"ujar kau.

"Tidak apa, sebagai gantinya, kau harus memeluk kami"ujar Akashi.

"Ayo kita peluk [Y/N]" kata Fin.

"Ayo" saut semuanya.

Ke tujuh cowok tersebut memelukmu dengan begitu hangat. Kau pun hanyut dalam pelukan mereka.

"Arigatou"kau pun melontarkan kata kecil.

***
*OMAKE

"AAAAAA AKU TIDAK BISA TIDUR DAN KONSEN BELAJAR GEGARA TADI DISEKOLAAAAH" kau berteriak sambil menutup mukamubyang memerah