Blair's Pov
Setelah tampil kita kembali duduk di tempat masing-masing. Aku duduk bersama Maggie.
"Ssstttt", suara apa itu?
"Sstttt", sekarang aku mulai merinding
"Nengok sini dong cantik"
Suara itu.. Aku langsung menoleh
"Haii", katanya cengengesan
Astaga, benarkan itu dia. Sial kenapa dia harus duduk di belakangku.
"Diem lu, lagi pelajaran nih", kataku sinis
Aku kembali fokus kepada guru yang sedang menjelaskan.
"Ntar kamu pulang sama siapa?"
"Nanti makan bareng dulu yuk"
"Mau jalan-jalan dulu ga?"
"Jangan diem aja dong cantikk"
Argh benar-benar menguji kesabaranku.
"Se----"
"SEAN!", tiba-tiba ada yang berteriak.
Ternyata itu bu Raya yang murka karena diganggu saat sedang menjelaskan.
"Ibu sedang menjelaskan dan kamu malah mengganggu orang lain?! Kamu pikir daritadi ibu tidak memperhatikan kamu?! Diam atau KELUAR!", ibu membentak Sean
"Iya bu saya diem, santai aja kali bu", kata Sean acuh
*Bel istirahat di kantin*
"Tadi perform kita bagus banget ya!", kata Dellony bersemangat sambil menyantap makanannya.
"Lumayan", kataku.
"Bagus tau! Vabian juga mainnya bagus..", kata Cassey.
Kita semua saling bertatapan.
"CIE VABIAN", teriak kita bertiga bersama lalu tertawa.
"Wihh pada ngomongin temen gua ya?", kata Vian menyahut tiba-tiba.
"Kamu lagi makan apa ny", kata Vian mesra dan dia sudah duduk di sebelah Dellony.
"Mm.. Ini makan ini apa namanya..", jawab Dello kikuk.
"Bakso", jawabnya.
"NAH IYA BAKSO!", teriak Dellony.
"Jangan teriak-teriak dong Onyy", kata Vian sambil mencubit pipi Dello.
"Huftt.. Mulai lagi deh", kata Maggie.
"Yang baru jadian aduh pamer banget sih", sahut Cassey.
Mereka tidak menghiraukannya dan asik dengan dunianya sendiri.
"Eh ngomong-ngomong temen-temen lu ke mana?", tanya Cassey.
"Temen-temennya atau Vabian?", tanyaku.
"Apasihh Blairr", kata Cassey salah tingkah.
*saat pulang sekolah*
"Langsung pulang nih?", tanya Cassey sedih.
"Mau jalan dulu?", tanyaku.
"Gua gabisa sorry, ada les soalnyaa", kata Maggie .
"Iya aku juga gabisa nihh, harus les biolaa", sambung Dellony.
"Iya sih gua juga ada les ...", kata Cassey tidak bersemangat.
"Gausah ngomong lu", kataku kepada Cassey.
"Yaudah gua duluan ya", kata Maggie berpamitan.
"Iya dahh", jawab kita serempak.
Lalu kita duduk menunggu dijemput. Saat sedang asik mengobrol tiba-tiba ada dua mobil yang menghampiri kami.
Yang satu Lamborghini dan satu lagi Ferrari.
