Part 39

1K 57 0
                                    

"LIANDDDDDDD"

Suara keras sekaligus kecemasan illy,rite,agung..yang panik karena liand tiba-tiba ambruk,tubuhnya tergolek lemah.Karena tusukan pisau dari belakang.Saat illy dan liand lengah dengan pelukan yang saling menenangkan begitu ite dan agung yang fokus memperhatikan sejoli yang masih hanyut dengan perasaan mereka masing-masing.
Tiba-tiba dari arah depan gerbang aldo yang tadi sudah di tarik ke mobil oleh para polisi lolos dengan cepat sambil membawa pisau yang sempat ia pegang untuk mencelakai illy,dengan gerakan cepat aldo menghunus pisau itu ke arah belakang tubuh mungil illy karena baginya tidak ada satupun yg bisa mendapatkan illy jika illy mati begitupun aldo,anggap aldo gila yang untuk saat ini dia depresi berat karena cinta membuat akal sehatnya hilang. Namun liand yang melihat adegan cepat itu reflek memutar tubuh illy karena begitu cepat kejadianya hingga liand tidak bisa menghindar namun liand bersyukur bukan gadisnya yang tertusuk dalam pikiranya asal gadisnya selamat dia rela menukar nyawanya untuk gadis tercintanya.

JLEB

BUGH....

"Nooo liandd heyyy"rengkuh illy dengan tangisnya
"Apa yang kalian lakuin hah kenapa diam saja cepat bantu bawa liand ke rumah sakit"triak illy ke smua orang di sekitarnya
"Jangan tinggalin aku honey,bertahanlah"bisik illy di telinga liand sambil mencium kening liand illy takut sangat takut melihat liand terkulai lemas tak berdaya wajah yang memucat seperti mayat.

SKIP
RUMAH SAKIT

"Ily sabar yah,liand kuat sahabt gw kuat loe sabar liand bakalan sadar secepatnya"ucap agung iba atas semua yang terjadi ke illy dan sahabatnya liand.

"Ia ly loe kuat suttssss jangan nangis ada gw,gw dah telfon orang tua loe dan liand,ge dah kabarin mereka"

"Te gw ggw takut hiks gw ga sanggup liaannnnd..."

"Sttt percaya liand akan baik-baik aja,dia akan bersama sama kita seperti biasa"

"Illy ini minum dulu,orang tua kalian bentar lagi datang,loe yang kuat doain liand,kita jga berďoa buat liand"

Illypun mengangguk masih dengan tangisnya,tak lama orang tua illy dan liand datang berbarengan terutama orang tua liand begitu cepas pasalnya anak mereka sedang beruh nyawa.

"Illyyyy"
Illypun menengok dengan cepat illy menghambur ke tubuh papanya

"Pah liand pah,,,"
"Iya iya tenang yah"jawab papa illy
"Nak gimana dengan liand kamu ga paapakan hem"tanya mama liand dengan hawatirnya tatapan yang penuh sakit dan diiringi tangis yang pilu

"Mah,pah,ini semua salah illy kalau saja illy ga di culik liand ga akan kya gini liand mah,pah kaya gini karena nolong illy hukum illy aja pah mah"tangis yang sedari tadi belum reda kini kembali pecah bertambah dengan kedua orang tua mereka,tubuh illy merosot ke kaki mama liand dia menangis,pilu dia buntu,hatinya kalut ,dia takut.

"Ngga sayang jangan salahin diri kamu yah kiat berdoa sama-sama buat liand yah"tarik papa dan mama liand agar illy bangun namun karena kondisi illy terguncang apalagi tubuhnya tak diisi cairan dan makanan membuat illy jatuh pingsan.

Bugh

"Illyyyyyyyyyy"

****************************

Liand pov

Kepalaku berat saat aku buka mata ternyata aku berada di sebuah taman yang indahh sangat indah,tempatnya sejuk penuh dengan bunga,namun aku heran disini tidak ada kehidupan seperti biasanya yang banyak manusia ini asing,aku sendiri di tempat seindah ini,dan aku bingung kenapa ini tqk seperti taman biasanya dan ohhh mengapa aku berpakaian putih setelah aku edarkan pandanganku lebih luas lagi,tiba-tiba ingatanku berputar dimana gadisku menangis minta tolong,dimana aku melihat bajingan itu akan membunuh gadisku dan setelahnya aku hanya mendengar suara tangis dan teriakan gadisku...

AKU BUKAN DIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang