Corn : [12]

271 13 0
                                    

Capricorn

Corn : [12]

[-]


"YA AMPUN, CALE! GANTUNGIN ANAK ORANG ITU BAHAYA, TAU!!" teriak Gemini heboh. Ia berdecak lalu menggeleng-gelengkan kepala nya takjub.

Ia hanya heran, kenapa ada manusia model macam Cale begitu. Tidak adakah kelakuannya yang manusiawi darinya? Apalagi ketika Gemini selesai mendengar cerita Cale tentang pernyataan cinta dari Keneal, ia hanya bisa melongo.

"Gue gak gantungin."

Gemini mendengus, "Trus, waktu lo ninggalin Keneal dengan bawa bunga sama es campurnya itu apa? Apalagi lo gak ngasih jawaban buat dia juga, trus apa itu namanya gak gantungin? Lo Cuma bilang, "Gue gak terkesan dengan cara lo". Ck, gue heran deh,"

Cale mengangkat bahu acuh. "Terserah."

"Ya tuhan, sepupu gue ini kesurupan apa, sih?" desah Gemini. "Lo punya perasaan gak, sama Keneal?"

"Nggak tau,"

"Gue bingung sangat! Kalo boleh ya, gue pengen otak-atik kepala lo, deh. Biar tau gimana isi dalemnya."

"Sebelum lo ngelakuin itu, gue jamin lo udah tewas di tangan gue." Ucap Cale tajam.

"Ah, terserah lo!"

Gemini mengambil ponselnya, ia tengah berpikir sesuatu. Setelah menimbang-nimbang apa yang dipikirkannya itu dengan serius, ia segera mencari kontak seseorang lalu mengiriminya pesan.


[-]


Keneal berguling-guling di ranjangnya dengan lesu. Ia lalu berbaring terlentang menghadap langit-langit di kamarnya. Keneal menautkan kedua alisnya, bingung.

"Ya tuhan, gue kok jadi mellow begini," ucapnya terdengar tidak bersemangat.

Suara ketukan pintu kamarnya membuat ia sadar, ia berteriak "masuk!". Lalu, Piscella datang dengan menggigit apel merah yang ada di tangannya.

"Wae geuraeyo?" Tanya Piscella.

"Gue gak ngerti bahasa alien," celetuk Keneal songong.

Piscella mencubit lengan kakaknya, hingga Keneal mengaduh. "Babi! Gak usah cubat-cubit."

"Bahasa alien darimana, itu 'kan bahasa JungKook oppa gue," sungut Piscella.

"Terserah. Gue gak tau,"

Piscella merengut, ia lalu menggigit apelnya kembali. "Lo kenapa? Abis putus hidup ya?"

Keneal menjitak kepala Piscella tanpa mengalihkan dari posisi terlentangnya, "Putus hidup itu kosa kata darimana, sih? Gue gak pernah denger. Yang ada putus cinta, noh!"

Piscella manggut-manggut mengerti, ia menggigit apelnya untuk kesekian kalinya. "Jadi penyebabnya putus cinta, toh. Bilang kek dari tadi,"

Keneal hanya meliriknya sinis.

Seolah tersadar sesuatu, Piscella berteriak heboh. "JADI LO ABIS NEMBAK KAK CALE? GAK DITERIMA?" tanyanya.

"Gak usah teriak, gue denger juga kali. Iya, gue abis nembak dia. Bukan gak diterima, tapi gue digantungin." Jawab Keneal dengan nada lesu.

"DIGANTUNGIN? MAMPUS LO!!" jerit Piscella tanpa bisa ia tahan. Dengan begitu, Keneal langsung mencubit pipi Piscella itu dengan sadis.

"Denger ya, adek gue yang paling cerewet dan songong sepanjang masa," Keneal berucap. "Sekali lagi lo bilang begitu ke gue, dengan senang hati kakak lo yang ganteng ngelebihi Brooklyn beckham ini, nyeburin lo ke kolam buaya. Biar lo dimakan sampe tinggal tulang!"

Piscella melepas tangan kakaknya yang berada di pipinya, ia mengusap pipi nya itu sambil misuh-misuh. "Sakit tau, gak sih!"

Suara ponsel Keneal yang berada di nakas membuat ia teralih. Dengan segera, ia mengambil ponselnya dan membaca LINE dari Gemini?

Gemini : Minggu depan ultah Cale, gue harap lo masih mau merjuangin cinta lo atau apapun itu. Digantungin bukan berarti ditolak, bukan?

Dahi Keneal mengernyit, minggu depan?

Keneal menatap Piscella yang sedang memakan apelnya itu. Itu apel gak abis-abis, ya? Pikirnya.

"Cell," panggil Keneal.

Piscella menoleh, "ada apa?"

"Mau bantuin gue, nggak?"

"Bantuin apa?"

Keneal melempar ponselnya pada Piscella, memperlihatkan pesan Gemini tadi padanya.

"Oh ... ini. Dengan senang hati gue bantuin. Asal ada imbalannya, gue mau disuruh ini-itu."

"DASAR!"

Tawa Piscella pun berderai di kamar Keneal.


[-]


24/04/2016

- Lina

[a/n]

Oke, aku tau ini dikit. Tapi gpp ya, yang penting update.

Hope you like it, guys!

Kurang beberapa part lagi udah abis kok!

Read My another stories :

= The Death Wood and Cabin 13

= The Side of My Self

CapricornTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang