High School Love Off Chapter 4

1.1K 96 10
                                    


High School Love OFF Chapter 4 UPDATE
*Parodi K-Drama High School Love On*
Genre> Comedy, Friendship.
Cast> Member Infinite dan akan ada lagi cast/pemeran baru.
Disclaimer> Infinite Woollim & HSLO.
Author Luksa Gyueren Kyuzizi


Sunggyu tidak seperti Woohyun yang kaos kakinya ilang aja langsung bikin puisi. Kali ini Gyu teringat Ae-Cha, Ae-Cha milyaran kali lipat lebih penting daripada kaos kakinya Woohyun.
"Kau tau rasanya kehilangan setengah bagian dari dirimu? Belahan jiwamu."
"Kau gagal melindunginya, hingga lenyap dan tak akan pernah kembali."
Gyu sangat merindukannya, ia ingin Ae-Cha kembali ke sisinya.
--------------
Sunggyu dulunya adalah MAMAUT SAKTI yang bisa mencabut nyawa orang dengan tatapan sipitnya, tapi sekarang... ia hanyalah MARMUT SAKIT yang lemes, demam, meler ingusnya tarik-maju, pilek sampe ingusnya kental, ijo-ijo gitu deh (Njir, author jorok). Mamaut Sakti turun jabatan jadi marmut sakit.
Hari ini Gyu libur sekolah, cuaca di luar juga sangat dingin karena salju lebat, ia tiduran di kasur dengan selimut tebal sambil mengenakan kaos kaki baru pemberian Woohyun, jaket tebal pemberian neneknya Woohyun, sarung tangan pemberian tetangganya Woohyun.
Dalam tidurnya, Gyu teringat Ae-Cha. Ae-Cha?? Jadi begini, Gyu itu kan populer di dunia ghaib hunian para malaikat maut alias mamaut. Sunggyu itu seperti dispenser, kadang 'Cool/Dingin jutek' kadang 'Hot alias seksi'. Di dunia para mamaut, ada dongsaeng mamaut, ada sunbae mamaut, ada trainee mamaut, ada mamaut yang skill nyabut nyawanya masih lemah jadi belum siap debut sebagai rookie mamaut, ya pokoknya macem-macem deh. Nah si Sungkyu ini selalu menghabiskan waktu bersama Ae-Cha, susah senang dihadapi bersama, pokoknya si dia itu sosok yang sangat berharga bagi Sungkyu, belahan jiwa! Sungkyu sayang banget sama Ae-Cha, tiap kemana-mana pasti Ae-Cha ikut, tapi gara-gara suatu insiden, ia harus kehilangan Ae-Cha yang disayanginya itu. Dari segi fisik, Ae-Cha itu elegan, putih, ramping, sangat bisa diandalkan dan garansi seumur hidup. Oiya baydeway, Ae-Cha itu merk/nama hapenya Sungkyu, Iphone-Death Iphonenya itu lho. Emangnya cuma hewan piaraan doang yang dikasih nama, hape juga dong. Jadi ga usah baper deh, Ae-Cha bukan cewek, tapi Death-Iphonenya si Sungkyu. Kenapa sampe segitunya Gyu ama Aecha? yaiya dong, kalau kehilangan Death Iphone, berarti Gyu udah bukan mamaut lagi.
Demi menyelamatkan satu orang (Woohyun), Gyu kehilangan satu Iphone yang merupakan identitas dirinya sebagai Mamaut. Terakhir kali Gyu melihat Ae-Cha dalam kondisi hancur, layar pecah dan sekarang menghilang entah kemana.
Selama ini Sunggyu memang kesepian karena interaksi antar mamaut sangat minim, mereka ngobrol kalau ada perlunya doang. Gyu nggak pernah jatuh cinta. Gimana mau jatuh cinta? tiap cewek yang ia idolakan, pasti meninggal termakan usia, sementara Gyu umurnya ratusan, eh ribuan tahun. Hubungan antar mamaut juga ditentang keras, jadi ya gitu deh... maklumin aja kalau Gyu itu jarang dibelai.

-Di tempat lain, Woollim High School-
Myungsoo sibuk cari tempat aman untuk bersembunyi karena di jam istirahat ia selalu dikerumuni para fangirl.
"Si Myung peletnya mujarab." kata Sungyeol.
"Pelet apanya?" kata Woohyun "Si Myung dikejar cewek mah udah biasa."
"Eh, si Hyung kemana?"
"Sakit, sekarang lagi istirahat di rumah."
"Kenapa lu? nanyain si Hyung melulu."
"Gapapa, ntar balik bareng ya, mau nengok." pinta Sungyeol.
Pensi tinggal satu minggu lagi, waktunya menghitung hari. Hoya dan Dongwoo semakin gencar ngeRap dan ngaRep, *ngarep appa Jungyeop ikut debut*. Tapi takdir berkata lain, kepsek Jungyeop menolak tawaran tim Yadong untuk ikut berpartisipasi dalam pembentukan boyband. Alasannya sederhana: Dia kan kepala sekolah! Ahjussi! masa ngikut team nyanyi dan joget? terus nanti yang ngurus Woollim High School siapa? Woohyun? Woohyun High School dong?
Setelah jam pelajaran berakhir, keenam orang ini tidak langsung pulang karena kepsek Jungyeop meminta mereka semua berkumpul untuk mendiskusikan sesuatu. Dua jam berlalu, mereka membicarakan sesuatu yang sangat penting, sampai akhirnya Woohyun berteriak kencang.
"APA!? DEBUT BERENAM? Bareng ama Genk SMS dan Genk Yadong!?" Woohyun ngelirik kelima temannya dengan tatapan nggak ikhlas.
"Kalian ini kan punya bakat yang bagus." kata appa Jungyeop. "Woohyun vokalnya kuat, Hoya jago ngebor... ngedance, Dongwoo juga pandai ngarep.. ngerap, Sungjong dan Myungsoo cocok jadi visual, vokal juga, lalu Sungyeol tinggi... ngedancenya."
Tinggi? atau tinggi ngedancenya? Si appa ngomong setengah-setengah gitu.
Woohyun berontak, ia nggak mau barengan ama SMS dan YADONG, karena mereka biasanya juga cekcok, kalaupun membentuk boyband bareng mereka, pasti ngedancenya sambil ribut macem tawuran.
"Kalian tentukan sendiri Leadernya siapa." kata Appa Jungyeol, ia lalu pergi meninggalkan enam orang yang sedang dilanda kebingungan ini.
"Pokoknya nama fans club gue mesti Woonique." kata Dongwoo.
"Gue gak mau barengan ama kalian." Woohyun mulai before the dawn.
(Before The Dawn -> BTD -> Betede -> Bete deh, Before the dawn itu pelesetannya Betedehhh)
Myung ikut-ikutan, "Nama fans club gue ELEMEN Its Works."
"Gue udah bikin lirik lagu." kata Sungyeol, ia menunjukan tiga lembar kertas berisi lirik lagu. Lirik lagu yang pertama adalah lagu BACK, liriknya tuh:
"Dorawajo! I want you Back Back Back Back Back!"
Lirik lagu yang kedua adalah lagu BAD, liriknya tuh:
"Betting On You! Jeoldae geudaeron mot bonae neo
Bad Bad Bad Bad Bet Bad Girl!"
Lirik lagu yang ketiga adalah lagu Bang Bang Bang (????), liriknya tuh kayak...
"Lu digampar anak-anak fandom sebelah baru tau rasa lo." Kata Hoya "Kalo lagu Back ama Bad emang punya kita, tapi lagu Bang Bang Bang mah itu punya orang lain!"
"Eh sorry, itu lirik punya temen gue nyelip, dia dari Bigbang High School." kata Sungyeol sambil memasukan kembali kertas yang berisi lirik lagu ketiga.
"Aduh Myung laper...." kata Myung sambil megangin kepalanya.
"Pusing apa laper?" tanya Sungjong."Emang tadi istirahat nggak makan?"
"Cuma tiga mangkok." kata Myung.
"Visual kelaparan." timpa Dongwoo. "Eh gue jadi leader ya."
"Gue aja!" Hoya nggak mau kalah. "Kan gue jago ngedance."
"Saya aja." Sungjong ikut-ikutan. "Soalnya kan saya paling muda."
"Gue aja." Sungyeol heboh. "Kan gue paling tinggi."
"Gue yang cocok!" Woohyun ikut-ikutan padahal katanya tadi ogah gabung boyband.
"Aduh Myung pengen kimbab." kata Myung yang mulai berubah jadi 7L. (Bukan L-nya ada tujuh ngejajar, tapi 7L Lemah Lesu Lunglai Letih Lelah Lapar Lebay gara-gara makan dikit).
Karena terus ribut ngurusin siapa leadernya, akhirnya demi mencapai mufakat bersama, dilakukanlah pemilihan berdasarkan Batu-Kertas-Gunting yang DIMENANGKAN oleh SUNGJONG.
"Wohooo!!!!" BarbieJong girang. "Nama bandnya JongFinite ya!?"
Lima anggota lainnya nggak ikhlas, mereka pun memutuskan bahwa pemilihan leader ini bersifat sementara, ya... artinya leader sementara ini Sungjong.
Setelah puas diskusi, semua kembali ke rumah masing-masing. Sungyeol ikut bareng Woohyun karena ingin menjenguk Gyu.

-Change to other Place yang nyaman, damai dan tentram-
Sunggyu bosen tiduran di kasur kayak ulet bulu, ia masih belum bisa move on dari Ae-Cha. Gyu kelaperan, nenek juga belum pulang. Meskipun diluar salju turun sangat lebat, Gyu memberanikan diri keluar (Mau jajan, laper tau), tapi baru sampe depan akhirnya balik lagi.
Tak lama kemudian Woohyun dan Sungyeol datang. Gyu terus ngomel karena lapar, untungnya Woohyun punya banyak stok ramyeon. Selagi menunggu Woohyun memasak, Sungyeol dan Gyu menunggu di ruang tamu.
Kesan pertama Gyu terhadap Sungyeol tidaklah bagus sejak insiden penjambretan payung yang terjadi di chapter dua. Tapi kayaknya Sungyeol malah udah lupa kalau dia udah buat dosa, jadi ia stay calm aja pas Gyu melototin dia dengan tatapan maut.
Sungyeol yang daritadi terus dipelototin, akhirnya mulai angkat bicara.
"Hyung, ada yang mau gue tanyain, penting."
"Apa?"
"Ini rahasia kita doang oke? Gue pengen Hyung jujur. Jadi... selama ini gue sering mergokin hyung di perpus nyari buku tentang 'Malaikat yang jadi manusia', pas ngecek komputer di lab sekolah juga di History Browsernya ada bekas ngegoogling tentang malaikat maut."
DEG.... Gyu gak nyangka Sungyeol sesasaeng itu. Gawat, identitasnya Gyu bakal ketahuan kah?
"Terus?" Gyu mulai salting.
"Jangan pura-pura, gue tau koq."
"Eh Kimbab di kantin enak ya, pantesan si Myung doyan." Kata Gyu, berusaha mengalihkan perhatian.
"Hyung, jangan ngalihin topik." Pinta Sungyeol. "Hyung terobsesi dengan malaikat yang berubah jadi manusia, jangan-jangan..."
AH GOD Can You Save Me? Can You Save Me? gawat, Gyu bingung harus gimana.
"Hyung... jangan-jangan... hyung itu Author ya?"
"Eh?" Gyu bengong.
"Hyung lagi nyari bahan buat artikel tulisan kan? Bikin fic tentang malaikat maut bukan? Pengen baca dong."
Gubrak! Si Choding gagal paham, ah tapi yaudahlah... yang penting rahasianya Gyu aman.
"Before The Dawn." Kata Gyu.
Setelah mengeluarkan rasa penasarannya, Sungyeol mencari topik lain yang jadi andalannya> 'Ngomongin Woohyun' ke Sunggyu, apa yang diomongin? Ya kealayannya. Dua orang ini ketawa kenceng banget, ngetawain Woohyun yang kadang super lebay.
Saat masih tertawa, Woohyun tiba-tiba muncul membawa nampan dengan tiga mangkok ramyeon. "Pada ngomongin apa sih? Kayaknya rame amat." Woohyun kepo.
"Lagi ngomongin orang lebay." Kata Sungyeol.
"Wah? Siapa?" Woohyun nambah kepo.
"Inget gak taun lalu ada yang gagal ikut lomba nyanyi gara-gara sibuk selfie?" tanya Sungyeol.
"Siapa?" Woohyun malah balik nanya. "Parah amat, pasti orangnya alay banget."
"ITU ELO!" Sungyeol geregetan, si Woohyun tuh yaa... gak pernah menyadari bahwa dirinya itu lebaaaay.
"Gue? Alay?" Woohyun nunjuk dirinya sendiri. "Bukannya Hoya yang alay?"
"Hoya?" Sungyeol bingung. "Dia anti aegyo, boro-boro alay."
Saat ketiga namja ini sedang makan sambil ngobrol, neneknya Woohyun datang, Gyu langsung melompat ke atas sofa sambil merinding.
Jebal deh... Gyu bukan takut ama neneknya Woohyun, Gyu takut ama sesuatu yang dibawa oleh si nenek, yaitu seekor anjing berbulu cokelat.
"Lucu amat." Sungyeol langsung peluk guguknya. "Beli dimana sist?"
"Punya sodara, majikannya meninggal, istrinya gak mau ngurus anjing. Selama ini anjing itu terus menunggu majikannya di stasiun, padahal majikannya itu udah meninggal. Ohya namanya Hachiko."
Woohyun mendekati anjing cokelat itu, "Hachiko? Sekarang namamu ganti jadi Nurungie ya."
Ya Woohyun mah orangnya emang gitu, kadang suka semaunya.
"Si Hyung kenapa?" tanya Sungyeol, ia ngeliat Gyu mojok di sisi tembok. "Fobia anjing?"
"Pokoknya jangan deket-deket gue!" bentak Gyu.
Woohyun mengais Nurungie, ia lalu berjalan pelan ke arah Gyu, "Nurungie, kamu ada majikan baru, Hyung, kasih salam dong."
"Woohyun! Gue peringatin! Jangan deketin Nurungie ke gue!"
Dalam bayangan Gyu, ia bakal dicabik-cabik oleh anjing liar itu, tapi faktanya... Nurungie justru melepaskan diri dari pelukan Woohyun, lalu berlari ke arah Gyu dan menggonggong pelan. Gyu baru ingat, kaum mamaut pada hakekatnya sangat dekat dengan hewan, terutama anjing. Dengan penuh rasa takut dicaplok, Gyu mencoba untuk terus kabur tapi Nurungie terus mengikutinya. So Well ya... sepertinya Gyu bakal punya teman baru. Seekor anjing bernama Nurungie yang merupakan CAST BARU di fanfic HSLOFF Ini.
Di lain tempat nan jauh disana, tergeletaklah Ae-Cha di atas tanah, layarnya udah retak dan nggak bisa dipake lagi. Jika pada umumnya di dalam ponsel berisi batre, Iphonenya para mamaut itu isinya bukan batre tapi kosong melompong, lain halnya dengan Iphone Ae-Cha milik Sunggyu. Di dalam Iphone Gyu tersimpan sesuatu... sebuah kunci, kunci yang gemboknya dipegang oleh Woohyun.

--Bersambung—

Preview for Chapter 5.
Ada yang penasaran kenapa Woohyun punya gembok, tapi kuncinya ada Gyu? Ada apa sih diantara mereka sebenernya?
Enam orang namja masih cekcok nentuin Leader buat tim mereka.
Gyu udah ga bisa istirahat tenang lagi karena Nurungie terus mengikutinya.

High School Love OFFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang