High School Love OFF

High School Love Off Chapter 8

 

High School Love Off Chapter 8 (Parodi HSLO)
WARNING> Genrenya edan eling alias campur2x 50% comedy 50% angst. But This Is Originaly Parody HSLO. Gaya bahasa suka2x gw.
Disclaimer> Woollim-Hslo.
Author> Gyueren Kyuzizi.

PART A

=====
Woohyun kayaknya gak main-main pas dia bilang pengen bikin nama group dengan nama 'Uyonfinite', buktinya... dia udah ngeprint cover debut teks 'Uyonfinite' yang akhirnya langsung disobek-sobek dan dibakar ama member lain. Hari ini pun Woohyun kembali berulah, ia bilang kalau ia bisa berakting menjadi member lain. Gyu sih agak bingung maksudnya apa, tapi dia woles (selow) aja ngehadepin sikap namja lebay yang satu itu.
Jadi, hari ini ceritanya Woohyun bakal berakting sebagai Gyu, Hoya, Dongwoo, Yeolli, Jjong dan Myungsoo. Tuh anak kelakuannya bener-bener bikin gerah soalnya sejak datang ke sekolah, ngedance mulu, dia juga bisa jalan sambil ngedance, INTINYA dia akting jadi Hoya.
Jjong dkk (kecuali Woohyun) ngumpul sambil bisik-bisik. "Itu bukan dance machine, itu vending machine."
"Perasaan... gue gak joget mulu tiap menit deh." kata Hoya.
"Masa sih?" Jjong ga percaya. "Hyung kan No Dance No Life."
Di tengah pelajaran, Woohyun disuruh menulis ke depan tapi malah jatoh gara-gara kepeleset, ia kembali bangkit dengan gerakan scorpio dance dan membuat guru terpukau dan temen-temen bilang 'Wow Keren'.... Keren palalu peyang, ini tuh di tengah jam pelajaran, malah ngedance!
Yeolli dan Gyu cuma bisa nutup muka saking malunya ngeliat kelakukan temen sekelasnya ini, mereka bahkan bilang 'Ga tau, Gue gak kenal dia'.
Scorpio dancenya berhasil tapi tak ada yang menyadari kalo hidungnya Woohyun kepentok lantai sampe biru.
"Diem jangan gerak." Gyu ngolesin salep ke hidungnya Woohyun. Tasnya Gyu itu kayak P3K, lengkap banget peralatan obat-obatannya.
"Sakit Hyung."
"Makanya jangan kebanyakan gaya." Gyu langsung mencet idungnya Woohyun.
Di pelajaran kedua, Woohyun sudah berganti peran menjadi Dongwoo yang terkenal dengan mulut lebarnya jika tertawa.
So... ada murid yeoja yang curhat ke temennya tentang pengalamannya diputusin pacar, saat itu Woohyun ada di belakang ngedengerin. Entah Woohyun itu polos atau nyebelin, ia justru ngetawain yeoja itu, ketawanya tuh menggelegar seperti Dongwoo, ia baru bisa berhenti ketawa setelah ditabok pake kamus tebel ama tuh yeoja.
Selama pelajaran pertama dan kedua ini, hanya Yeolli dan Gyu yang tau apa yang terjadi pada Woohyun soalnya mereka kan sekelas. Saat jam olahraga, genk belumnentuinnamainfinite kembali bertemu (kecuali Myung dan Jjong soalnya mereka adik kelas).
Sebenernya sih ini olahraga senam ya, tapi koq malah berubah jadi kayak senam cover dance, musik senamnya disabotase ama Woohyun, diganti jadi musik EXID A Yeah A Yeah A Yeah.
Mentang-mentang si Ujong doyan coverin dancenya GB, si Woohyun juga ikut-ikutan niruin. Semua murid kebingungan mesti senam eh dance gimana, cuma Gyu yang kabur dari pelajaran karena dia gak suka disuruh free or random dance.
"Sunggyu! jangan kabur!" pak guru teriak pake toa.
Menuju jam istirahat, semua member 'Belumnentuinnamafinite' nongkrong di kantin. Gyu baru dateng soalnya ia mendekam di UKS selama jam pelajaran olahraga.
"Sekarang akting jadi siapa tuh?" tanya Dongwoo.
Woohyun ngelirik Myung, "Myungsoo-ya, ambilin makanan. Sungjong-ya, isiin gue pulsa."
"Jadi tukang nyuruh-nyuruh?" Semua member langsung ngelirik Gyu.
"Apaan?" Gyu bingung.
"Paling enak emang meranin Gyu hyung." timpa Myung.
"Ah masa sih?" Gyu tersipu-sipu.
"Yee... malah seneng." Yeolli kesel.
Tapi sayangnya gak ada satupun member yang mau disuruh-suruh pas Woohyun minta ini-itu.
Bagi Woohyun, meranin Sungyeol itu gak sulit soalnya ia cuma perlu bersikap chodding kekanakan-kanakan, misalnya aja teriak bahagia sambil lompat cuma karena bel jam pelajaran sekolah udah bunyi. Setelah jadwal sekolah selesai, mereka bertujuh kumpul latihan di aula. Saat ini Woohyun masih berperan jadi Sungyeol, kadang jalannya pun jinjit biar keliatan tinggi.
"Apa gue sechodding itu?" Yeolli nanya ke Dongwoo yang daritadi bingung liat kelakuan Woohyun.
"Jauh lebih chodding dari Woohyun yang sekarang." kata Jjong.
///Latihan pun dimulai.///
Sungyeol sangat suka menulis lirik lagu; kali ini ia dipercaya untuk menulis ulang lirik lagu Back. Yeolli ngasih kertas lirik ke Gyu.

Dorawajo! I want you Balik Balik Balik Balik Balik.

"Apaan nih?" mata Sungjong makin gede pas baca liriknya. "Gak enak banget dibacanya."
"Ganti aja." pinta Hoya. "Ganti jadi Dorawajo I want you Back Back Back Back Back."
"Buruan buruan, latihan!" Gyu mulai galak. "Dongwoo, ambil posisi! Sungjong, stop ngedance girl group! Myungsoo, jangan maen instagram mulu!"
"Hyung juga maen instagram dong." Pinta Myung. "Fansnya Hyung pada nanyain tuh, hyung udah jarang banget muncul di instagram."
"Gue lupa password." kata Gyu.
"Pantes jarang update." Balas Woohyun.
Semua member udah ambil posisi, kecuali Gyu yang ada di depan merhatiin gerakan dongsaengnya. Si Woohyun masih kebawa suasana, selama dance, ia ngambil posisinya Sungyeol.
"WOOHYUN! SERIUS!" Gyu nambah galak, ia bahkan ga segan ngejewer telinganya Woohyun.
"Arghh ampun hyung, ampun." Woohyun kesakitan.
"Ambil posisi dance dan nyanyi sebagai Woohyun, bukan sebagai Sungyeol!"
"Sungyeol!" Woohyun tereak pake toa. "Tukeran tempat yuk, lo jadi gue."
"Masih mau maen-maen!?" Gyu ngejewer lebih keras.
"Nggak nggaak, ampun hyung"
Kalo masalah ngedance sih Hoya nggak masalah, ia selalu Powerfull ibarat ngedance pake tenaga kuli. Dongwoo juga sebelas duabelas ama Hoya.
Mereka ngedance lagu BACK. Sebelumnya lagu ini berjudul BALIK, berhubung member lain protes, akhirnya diganti jadi BACK.
Gerakan mereka semua udah kompak, bagian pernyanyinya juga udah diatur.
"Kita masih belum nentuin nama grup." kata Dongwoo.
"Ga ada beres-beresnya nentuin nama grup." timpa Yeolli.
"Makanya!" Woohyun ngomong pake toa. "Uyonfinite aja!"
"JELEK!" balas semua member.
"Nanti membernya alay semua." balas Sungyeol.
"Sialan." Woohyun ngegetok kepala Sungyeol. "Gue kan nggak alay."
"Kenapa harus Uyonfinite?" tanya Jongie yang bener-bener ngerasa gak ikhlas, ia lebih ikhlas kalo namanya Jjongfinite.
"Hmm....." Hoya mikir keras. "Siapa lagi karakter yang belum diperanin?"
"L." balas Woohyun.
Jadi... Woohyun kali ini harus berperan sebagai L?
L itu jarang banget ngomong dan berulah, ia bener-bener pendiem dan bisa jadi aktif kalo berubah jadi Myungsoo.
Bisakah Woohyun seharian ini bersikap kalem kayak L? Ini ujian yang paling sulit. Nyatanya, Woohyun langsung menyerah setelah sepuluh menit berlalu karena ia gak tahan kalo gak nyerocos.
"Mission Failed." kata Gyu. "Uyonfinite gagal soalnya Woohyun gak bisa berperan jadi L."
"Mampus gue kalo jadi si L." balas Woohyun.
"Kenapa emang?" tanya Myung. "Hyung gak cape ngomong terus?"
"Lo ga cape diem terus?" Woohyun balik nyerang.
Kelebayan Woohyun pun berakhir disini. Ia kembali jadi dirinya sendiri setelah dipaksa Gyu karena mereka harus fokus ke posisi masing-masing saat dance.
Kegiatan dancenya emang cape pake banget, bayangin aja... mereka harus dance gerakan yang super capek tapi sambil nyanyi, harus nyanyi live, gak ada satupun member yang gerakan bibirnya pas kalo disuruh lipsync, mereka lebih suka nyanyi live pake tenaga dalam.
Di sela istirahat, Gyu punya ide buat having fun.
"Kita maen game, okay?" Gyu semangat.
"Game apaan?" tanya Myung.
"Truth or Dare." balas Gyu. "Di game ini kalian harus menjawab pertanyaan, kalo kalian nolak, kalian bakal dihukum."
"Okei Okei Okei! hayuk!" Yeolli seneng banget ngedenger tentang game.
Gyu ambil botol kosong, botol itu diputar di lantai, kalo berhenti di hadapan salah satu member, member itu bakal dikasih pertanyaan.
Ronde Pertama!
Botol diputar di atas lantai dan berhenti di hadapan Dongwoo.
Gyu mikir-mikir pertanyaan yang sebaiknya ia ajukan.
"Dongwoo-sshi, sebutin kesalahan terbesar yang gak bisa lo lupain." kata Gyu.
Dongwoo melamun sejenak, lalu melirik Hoya. "Ngilangin selusin celana dalemnya Hoya."
"Ya ampun hyung." Hoya gak nyangka masalah itu masih dibahas. "Selow aja hyung, gue udah beli yang baru koq."
"Jinjja yo?"
"Jeongmal! kalo nggak Jinjja, berarti sekarang gue gak pake dong."
Dongwoo langsung terharu, ia hampir mewek, yaelah cuma celana dalem doang sampe segitunya.
NEXT!! Botol berhenti di hadapan Sungjong.
"Kesalahan terbesarku?" Sungjong lirik kiri kanan. "Ngambilin seperangkat lotion dan maskernya Woohyun hyung."
"Pantesan gue cari ga nemu!" Woohyun protes. "Lo tau harganya mahal? Limited!"
"Sudah kuduga, Hsloff itu sarangnya jambret." timpa Myung.
NEXT!! Botol berhenti di hadapan Sungyeol.
"Gyu hyung ke kantor polisi karena dikira jambret payung, padahal gue jambretnya." Kata Sungyeol.
"Gue masih dendam tuh." balas Gyu.
"Iya, maap atuh hyung."
"Gak ah, gue masih kesel."
"Nanti Yeolli beliin eyeliner."
"Oke, impas." Gyu nyengir.
NEXT!! Botol berhenti di hadapan Hoya.
"Kesalahan gue yaa.. hmmm...." Hoya ngelirik Gyu. "Ngebully Hyung di IST."
"Hah? apaan tuh?" Jjong gak mudeng.
"Infinite Show Time." balas Hoya.
"Owhhh.... kan udah tamat acaranya juga." balas Myung. "Eh jangan OOT (out of topic)."
NEXT!! Botol berhenti di hadapan Myungsoo.
"Kesalahan myung?" Myung tampak bingung. "Kesalahan gue adalah gak punya kesalahan."
"Kesalahan lo itu terlalu ganteng." timpa Sungyeol. "Banyak bikin cewek naksir, nah itu dosa lo."
"Mereka yang naksir Myung, kenapa Myung yang disalahin?"
"Saingan gue nambah." balas Yeolli.
"Sungyeol," Gyu melotot. "Jangan ngemodusin si L mulu."
NEXT!! Botol berhenti di hadapan Gyu.
"Hmm.... apa ya?" Gyu sendiri malah bingung. "Ngambil eyelinernya Woohyun."
"Pantes gue nyari ga nemu!" Woohyun sewot. Gyu dan Jjong langsung tos.
Dan sekarang yang terakhir, Woohyun.
"Kesalahan terbesar gue yaitu melupakan seseorang selama tiga tahun lebih."
Semua langsung lirik Gyu.
"Siapa?" balas Gyu. "Pacar?"
"Lebih berharga dari pacar." jawab Woohyun.
"Mantan pacar?" Gyu masih kepo.
"Rahasia."
Sore sampe malem ini mereka bertujuh sibuk latihan, ngegame, ngegosip, makan-makan walau cuma cemilan doang. Gyu kalo udah cape pasti langsung tiduran di pahanya Dongwoo, Sungyeol bingung milih foto Agha yang bagus buat di aplod di insta, Hoya asyik nonton Hiya di internet.
"Film apaan tuh?" Gyu ikut-ikutan nonton. "Hiya? Koq muka aktornya mirip lo."
"Kembaran beda dunia." balas Hoya. "Argh! Kuotanya abiss! pantesan lemod banget bufferingnya!"
"Nih pake Samsungyeol punya Yeoll." kata Sungyeol sambil ngeluarin hapenya, ternyata ia punya banyak hape, pantesan ga nyadar pas waktu itu hapenya diambil.
Gyu ngelirik Woohyun, sinis. "Samsunggyu gue mana?"
"Uyon sita! Gabakalan diapa-apain, tenang aja!"
Sungjong sibuk makan mie instan cup, Gyu ngeliatin sambil ngiler.
"Sini." Jjong langsung nyuapin hyung manjanya itu.
"Mienya rasa apa?" tanya Gyu.
"Rasa sambalado." jawab Jjong.
"Ada rasa baru." kata Woohyun.
"Apa?" Gyu balik nanya.
"Rasa yang telah hilang kini telah kembali."
Krik..... semua member ngeliatin Woohyun, abis itu pura-pura gak denger apa yang udah diucapin Woohyun.
"Eh rekam latihan kita dong." pinta Gyu.
"Nanti aja rekamnya kalo gerakan udah sinkron semua." balas Myung.
"Pokoknya rekam!" Gyu maksa.
Selama rekaman, mereka kebanyakan bercanda dan ngegaje, tapi mereka serius banget pas lagi dance, ngedancenya sambil nyanyi pula.
Sekitar jam sembilan malam, mereka akhirnya pulang ke rumah masing-masing.

Jam sepuluh malam//
Gyu udah keburu tidur, padahal dia belum makan malam. Woohyun lalu menerobos masuk ke kamarnya Sunggyu.
"Hyung bangun, makan dulu sana."
"Ngantuk."
"Ntar ususnya kumat lagi." Woohyun menarik selimut tapi Gyu malah narik Woohyun, ya kalee Gyu ngiranya Woohyun tuh guling-guling or bantal empuk yang enak buat dipeluk.
"Gue bukan bantal!" Woohyun berusaha lepas dari Gyu makin erat memeluknya sambil mata masih merem, sebagian jiwanya masih nyangkut di alam mimpi.
"Masih pengen merem."
"Hyung, lo merem atau melek kayaknya sama aja." kata Woohyun.
"Dasar durhaka."
"Eh Hyung,"
"Apa?" Gyu akhirnya melek.
"Hmmm... gapapa." balas Woohyun.
Mereka diam sejenak, Gyu ngeliatin Woohyun.
"Kenapa? khawatir?" tanya Gyu.
"Jelas! Kemaren selesai audisi, hyung langsung pingsan sampe dibawa ke rumah sakit segala, ternyata kena usus buntu. Semua juga khawatir."
"Iya deh maaf." Gyu nyengir sambil berantakin rambutnya Woohyun.
Nurungie juga ikut nerobos masuk kamarnya Gyu. Tak disangka-sangka, ternyata Gyu udah berani pegang Nurungie dan lengket, fobia guguknya udah ilang kayaknya.
"Tapi sekarang udah malem, makannya besok pagi aja." kata Gyu. "Hyung juga ga laper."
"Bener?" Woohyun ragu.
"Beneran." Balas Gyu. "Hei, ada yang mau diceritain?"
"Apaan?"
"Ya apa aja, terserah, jarang-jarang kan bisa curhat."
Woohyun bingung mau curhat apaan, soalnya ada segudang hal yang ingin ia ceritain ke hyungnya. Kemudian Woohyun memutuskan untuk cerita semua pengalamannya selama tiga tahun terakhir, tentang bagaimana ia masuk tes Woollim, tentang suka dukanya saat masih jadi murid baru, tentang uneg-unegnya yang sering ditinggal orangtua pergi bekerja, tentang pengalaman dikejar sasaeng, tentang hal-hal menyenangkan yang terjadi bersama sungyeol-dongwoo-hoya-sungjong dan myungsoo. Padahal udah jam sebelas malem tapi Woohyun terus nyerocos, dan Gyu kayaknya betah-betah aja dengerin Woohyun curhat.
"Hyung, masih mau dengerin? gak ngantuk?"
"Nggak koq."
"Tapi Uyon ngantuk." kata Woohyun. "Lanjut besok deh, mau tidur dulu."
"Di sini aja." Gyu narik tangannya Woohyun.
"Eh?" Woohyun bingung. "Kan punya kamar masing-masing."
"Hyung lagi banyak pikiran, temenin tidur hari ini aja."
Hmmm... Woohyun ngerasa aneh, biasanya Gyu rada galak dan rese banget, tapi sekarang mendadak manja. Yasudahlah toh cuma nemenin tidur doang, gak ada yang aneh.

=======

PART B

====High School Love Off===

(Kepingan Ingatan Yang Telah Kembali)

Ketika kepingan ingatan satu persatu kembali saat kesadaran mulai menipis, atau lebih tepatnya semua ingatan Gyu bangkit tepat setelah ia terbangun dari pingsannya setelah audisi.

Saat Gyu terbangun dari pingsannya, ia menahan diri untuk tidak langsung bicara masalah amnesia pada Woohyun karena Gyu sadar; 'Woohyun akan sedih kalau tahu ingatan Gyu kembali, yang artinya Gyu akan hilang'.
Sejak tadi pagi... saat Woohyun berakting sebagai Hoya, Dongwoo, Myung, Jjong dan Yeolli, sebenarnya ingatan Gyu sudah kembali.
saat mereka bermain 'Truth or Dare', saat Latihan, merekam dll, apa yang terjadi selama satu hari ini sebenarnya Gyu sedang dalam kondisi 'Ingatan telah kembali'.
Gyu kemudian teringat jawaban yang ia berikan saat di game 'Truth or Dare'.
"Kesalahan apa yang kau perbuat?"
Saat itu Gyu menjawab; "Mencuri eyelinernya Woohyun." Jawaban yang sebenarnya ingin Gyu sampaikan yaitu... "Kesalahan terbesarku adalah tak bisa menepati janjiku untuk bisa terus bersama dengan adikku (woohyun)."
Di game Truth & Dare, sebenarnya Gyu tahu siapa yang dimaksud Woohyun saat Woohyun mengatakan 'Melupakan seseorang selama 3 tahun', itu bukanlah pacarnya Woohyun ataupun orang lain, melainkan Sunggyu sendiri.
Gyu benar-benar menahan dirinya untuk bersikap biasa seharian ini, meskipun ia sangat ingin reuni dengan adik dan teman-temannya.

===
Gyu berbisik dalam hatinya; 'Karena mungkin ini terakhir kalinya aku bisa bersamamu lagi'

"Hyung tidurnya jangan ngabisin tempat!" Woohyun protes duluan.
"Ga bakalan!" Gyu narik selimut.

Gyu tak bisa mengucapkan hal itu pada Woohyun;
'Jika kau bangun nanti, mungkin aku sudah tak ada, tolong jangan cari aku'.

Gyu lalu memeluk Woohyun seperti memeluk bantal empuk.
"Hyung, berat!"
"Berisik."

'Aku masih ingin bersamamu dan yang lainnya.'
'Selama tiga tahun aku meninggalkanmu, menghapus semua ingatan tentangmu juga teman-teman yang lainnya. Ketika ingatanku kembali, aku ingin segera memelukmu dan mengatakan 'aku pulang', tapi aku tahu kau akan sedih karena mengerti konsekuensinya.'
'Tak ada yang bisa kuberikan padamu, kecuali kenangan singkat yang kita bertujuh buat dalam satu hari ini.'

"Hyung..." Woohyun ngebalik, ngeliatin Hyungnya. "Hyung kenapa?"
"Gapapa koq."
"Yang bener? kalau ada apa-apa cerita aja."
"Beneran, cuma sakit pinggang."

Bagaimana mungkin aku 'tidak apa-apa'? aku akan meninggalkan orang yang sangat kusayangi, aku bahkan tak punya keberanian untuk mengatakannya.

Gyu meraih tangan Woohyun dan menggenggamnya, Woohyun kaget tapi ia mencoba bersikap biasa, karena sebenarnya Woohyun juga kangen ama hyungnya ini.
Perlahan Woohyun tertidur, tangannya masih digenggam erat Gyu yang tak rela untuk melepasnya.

Pada akhirnya aku tak bisa mengatakan 'Ayo tetap bersama'......

'Jadi biarkan malam ini aku bersamamu untuk yang terakhir kalinya. Saat kau bangun nanti, mungkin aku sudah tak disampingmu lagi'.

=====
Sementara itu di lain tempat, ada seorang gadis manis yang duduk di atas atap gedung tinggi, ia mengenakan pakaian serba hitam dan membawa buku kematian.
Sudah jelas, ia adalah mamaut, tapi dia BUKAN wanita mamaut jahat yang mengubah Gyu menjadi mamaut. Gadis itu bernama Lee Seul Bi, ia membolak balik buku kematian.
"Sunggyu sudah menghilang."


To Be Continued----