High School Love Off Chapter 7

1K 93 5
                                    

High School Love Off Chapter 7 Update.
Genre> Edan Eling, Campur2x.
Cast> Infinite, Woogyu as main cast.
WARNING> Ceritanya sambalado, bisa mendadak kocak, bisa mendadak angst.
Disclaimer> Woollim, HSLO.
Author> Gyueren Kyuzizi.

Cerita sebelumnya> Sunggyu dan Woohyun adalah dua bersaudara. Demi menyelamatkan nyawa Woohyun, Sunggyu melakukan kesepakatan dengan mamaut (malaikat maut). Sunggyu kehilangan semua ingatannya sebagai manusia, ia juga menjadi mamaut. Setelah tiga tahun, karena suatu insiden, Gyu kembali jadi manusia dan dipertemukan dengan Woohyun. Jika ingatan Gyu kembali, ia akan lenyap.

___
Kalian tau MITOS manggil kuntilanak pake lagu lingsir wengi? itu lho... dengerin lagu lingsir wengi jam 12 malem sambil nyisirin rambut, konon katanya bakal didatengin kuntilanak. Terus apa hubungannya ama HSLOFF?
Gyu mengalami hal hampir serupa, tapi berhubung settingannya ini di Korea Selatan, di korsel nggak ada kunti, jadi setannya pun beda versi.
"Kalau dengerin lagu The Chaser Infinite sambil nyatok rambut jam 12 malam, konon bakal didatengin mamaut".
Sebenernya Gyu nggak tau perihal mitos ini, ia nyantai aja nyatok rambut pas tengah malem. Pliss, jangan tanya gue kenapa Bang pipit nyatok rambut tengah malem, ini tuntutan alur cerita dari author.
Seperti biasa, Gyu sering nyasar numpang tiduran di kamarnya Woohyun karena kasur di kamarnya Woohyun tuh gede and empuk.
Saat melihat pantulan dirinya yang begitu kece badai di cermin, tiba-tiba matanya Gyu nambah melek pas ngeliat ada penampakan cewek berambut coklat yang ikut eksis di cermin, tapi ketika Gyu melihat sekitar, nggak ada siapa-siapa selain Woohyun.
Mwoyaaa? Siapa cewek itu?
So Well yaa... sebenernya cewek yang nongol di cermin tadi bukanlah kunti, melainkan MAMAUT yang dulu mengubah -human sunggyu- menjadi -mamaut sunggyu-, cewek itu juga yang melenyapkan semua ingatan Sunggyu saat jadi manusia.
Sekarang Gyu nggak ingat cewek itu, ia menganggapnya sebagai kunti. Gyu kepengen cerita masalah semalam ke Uyon, tapi ia nggak tega. Kalo misalnya nanti Woohyun takut gimana!? saking takutnya, ia minta tidur ditemenin Gyu, yang repot siapa? Gyu yang repot? Bukan! Author yang repot soalnya takut kebablasan bikin adegan fanservice Woogyu, ntar nih ff nyerepet ke Yadong. Aniyaaaaa!
Oke, kembali ke cerita. Sambil sarapan, Gyu nungguin downloadan yang macet di 80 persen. Aplikasi yang didownload Gyu adalah aplikasi untuk mengubahnya kembali menjadi mamaut. Seharusnya tuh downloadan udah selesai. Berhubung kuota nipis, sinyal wifi geblek, akhirnya Gyu hanya bisa sabar. Nurungie udah kenyang makan sereal, ia asyik duduk dipangkuan Woohyun soalnya Gyu masih fobia ama guguk.
"Hyung download apaan sih?" Woohyun ngelirik samsunggyu, tapi Gyu langsung buru-buru masukin hapenya ke tas.
"Rahasia." kata Gyu. "Acara pensi tiga hari lagi ya? kalian mau bawain penampilan apa?"
"Lagu BACK." Uyon semangat. "Hyung ikut latihan ya hari ini, jebaalll."
"Kalian koq kayaknya ngotot banget pengen gue ikut gabung bareng kalian."
"Pokoknya BelumnentuinnamaFinite nggak lengkap kalo bukan tujuh orang."
"Nama groupnya tentuin dong! bukannya Outfinite?"
"Tau ah, Uyon pusing." Woohyun langsung ngasih Nurungie ke Gyu tapi ditepis. "Hyung, Nurungie gak bakalan gigit koq."
"Gak mau." Gyu lalu melihat puppyeyesnya Nurungie, ia terketuk hatinya untuk mengelus kepala si guguk coklat, tapi masih rada takut gitu dah. Mungkin sekarang emang belum waktunya bagi Gyu buat nyembuhin fobianya itu.

Di sekolah.~
"Dia nggak bisa gabung di grup dan tampil di pensi." kata seorang murid yang merupakan pengurus sesepuh di Woollim High School. "Harus ikutan audisi Woollim School dulu."
"Hyung harus lulus!" Woohyun dan anggota lain menyemangati mas sipit yang sebenarnya masih rada trauma karena pernah gagal dua kali audisi di agensi SM.
"Hyung punya ciri khas yang belum orang-orang tau." kata Hoya.
Sungyeol mulai ikut-ikutan, "Suara hyung tuh seksi, kayak orang mendesah."
"Gak gitu juga kale." Gyu langsung nutupin telinganya Sungjong supaya nggak ngedengerin omongan Sungyeol yang rada dewasa. Maknae masih suci dan polos, jangan nodai dia.
"Audisinya kapan?" tanya Sungjong.
"Jam empat sore." kata Gyu sambil melirik jam yang masih menunjukan jam sebelas siang.
Di jam istirahat, Gyu dkk meramaikan kantin. Semua milih menu favorit masing-masing, padahal semua menu sama aja sih.
"Eh, lupa ambil kecap." Gyu bangkit dari kursinya, semua temen-temen udah siap makan.
Saat Gyu jalan, lagi-lagi samsunggyunya bunyi dan musik The Chaser nyala tapi pelan. Dibalik kerumunan murid, Gyu bisa melihat lagi sosok cewek misterius semalam.
Saking kagetnya ngeliat kunti di kantin, Gyu nggak sengaja ngejatohin seperangkat makanan yang sudah dibayar tunai dengan kartu siswa.
"Hyung!" Dongwoo buru-buru nyamperin. "Kenapa?"
"Gapapa."
"Beneran gapapa?"
"Iya."
"Yaudah."
"Kamu tuh nggak peka ya." Gyu mendadak sensi.
"Tadi katanya 'gapapa'!? gimana sih?"
"Gapapa." balas Gyu.
Woohyun cs mau ngebagi makanannya ke Gyu tapi Gyu nolak soalnya semua makanan temen-temennya itu pedes, Gyu kan gak suka makanan pedes, siang ini ia cuma makanan dua suap nasi, itu pun dipaksa disuapin Woohyun.
Bel pelajaran berbunyi tepat jam satu siang, harusnya Gyu masuk kelas, tapi kali ini ia ia pergi ke tempat lain, alias di atap sekolah. Aplikasi mamaut sukses download 100 persen.
'Jalankan aplikasinya dan ia bakal bisa kembali lagi jadi mamaut'.

Mwonga Heojeonhae (Mengapa rasanya hampa)
Mwonga Eosaekhae (Mengapa terasa aneh)
Bunmyeong mwol nochin geonde (Apakah aku telah kehilangan sesuatu?)
Mworeol Ijeosseulka (Apa yang telah aku lupakan?)
Meorireul dachin geot gata (Kurasa kepalaku benar-benar sakit)


"Hyung?" Myung agak kaget ngeliat Gyu ada di atas atap, tempat ini kan markasnya Myung. "Hyung lagi ngapain?"
Tanpa sengaja, Myung ngeliat tampilan layar hape samsunggyu yang ada tulisan;

'Balas pesan ini dengan mengetik YES jika ingin kembali menjadi mamaut'

Myung curiga, Woohyun udah pernah ngebahas tentang masalah mamaut sebelumnya. Gyu mau balik lagi jadi mamaut!?
"Hyung nggak boleh balik jadi mamaut" Eits.. Myung keceplosan.
"Eh?" Gyu heran. "Mamaut? darimana lo tau..."
"Myung nggak ngomong 'mamaut' koq." Myung buru-buru nutup mulut.
"Boong! tadi lo nyebut nama mamaut, sejak kapan tau!?" Gyu maksa.
"Seriusan Hyung... Myung tuh nggak tau apa-apa soal mamaut, Myung juga ngga tau apa-apa soal ingatan Hyung yang hilang gara-gara nolongin Woohyun. Myung juga nggak tau kalo hyung sebenernya emang manusia, seriusan!"
Edan... si Myungsoo keceplosannya kebangetan. Gyu terdiam, ia nyoba mencerna ulang ucapan Myung barusan.
'Ingatan hilang?' 'Menolong Woohyun?' 'Gyu sebenarnya memang manusia?'
"Myung..." Gyu langsung nunjukin samsunggyunya. "Ceritain apa yang sebenernya terjadi. Kalo lo nggak mau cerita, gue bakal ngetik YES di pesan ini dan otomatis gue bakal balik lagi jadi mamaut."
Myung langsung delima, eh.. delima. Kalo Myung cerita, ingatan Gyu bakal kembali dan Gyu bakal lenyap. Tapi kalo Myung nggak cerita, Gyu bakal langsung nekat jadi mamaut.
KEDUA PILIHAN SAMA-SAMA JELEK.
Saat Gyu lengah, Myung refleks merebut samsunggyunya Gyu, ia lalu lari.
"COPET!" Gyu lari ngejar Myung yang larinya cepet banget.
Myung nggak mau lagi kehilangan hyungnya alias temennya yang udah kayak hyung, ia juga mikirin perasaan Woohyun bakal hancur kalo ditinggal pergi lagi kakaknya. Satu-satunya cara yaitu MERAMPAS SAMSUNGGYU.
Samsunggyu dilengkapi dengan GPS anti copet, nanti pasti death phone bakal balik lagi ke tangan Gyu.
"Hoya Hyung!" Myung menerobos kelas 3H yang masih belum ada gurunya. "Sembunyiin ini!"
"Apaan nih?"
"Gyu hyung bakal balik lagi jadi mamaut." kata Myung.
"APA!?" Woohyun mendadak datang dari arah pintu kelas, 3F dan 3H kan kelasnya jauh!? The Power Of KasihsayangseorangBrother yang membawa Woohyun ke kelas ini.
"Hancurin aja ponselnya!" Woohyun merebut samsunggyu, lalu siap membantingnya ke lantai, namun saat itu tangannya dihentikan Gyu.
Gyu lalu menatap tajam Woohyun, "Kalo lo ngebanting benda itu, gue ga bakalan maafin lo."
"Hyung..." Woohyun sebenernya ga tahan pengen banting tuh ponsel. "Jadi Hyung lebih mentingin nih hape!?"
"Kalian nggak tau apa-apa tentang gue." Gyu berhasil ngerebut lagi ponselnya, ia lalu melirik Myungsoo. "Ini pertama dan terakhir kalinya ngerebut benda milik orang."
Gyu lalu pergi dari kelas 3H. Woohyun bener-bener kaget ngeliat sikap Gyu barusan, baru kali ini Gyu sampe segitunya marahin Woohyun.
"Gue nggak mau Hyung ngilang lagi." Woohyun mulai putus asa.
"Tenang aja." Myung ngeluarin hape dari kantong celana. "Yang dibawa Gyu Hyung barusan itu hapenya Sungyeol-sshi. Hape samsunggyunya hyung tuh ini, udah myung tuker."
"Astaga Myung, tumben lo jenius." Woohyun langsung meluk Myung.
"Pokoknya Gyu hyung gak boleh balik lagi jadi mamaut!" Dongwoo menggebrak meja.
Sementara itu Gyu pergi ke belakang gedung olahraga untuk mengamankan Death Phonenya.
"Untungnya samsunggyu gue selamet." Gyu menghela nafas, tapi ia kaget pas ngeliat ponselnya. Ia telat menyadari kalo ponselnya udah ditukar.
Hape yang dipegang Sunggyu bukanlah death phone Samsunggyu, melainkan hape biasa dengan merk Samsungyeol.
Jam empat Gyu bakal ada audisi di Woollim School, mendadak perutnya sakit pake banget. Meskipun tadi sempet ribut ama Woohyun dkk, tapi bukan berarti para dongsaengnya itu gak menantikan audisi Gyu.
"Selesai audisi, balikin ponsel gue." kata Gyu.
"Nggak akan pernah." balas Woohyun.
"Kalo gitu jangan pernah panggil lagi gue 'Hyung'"
Ucapan Gyu bener-bener NGEJLEB, dia memang amnesia, tapi Woohyun nggak amnesia, jadi Woohyun ngerasa sakit ketika Hyungnya bicara begitu.
Di ruang audisi~ tanpa banyak cingcong basa-basi, Gyu mulai menunjukan bakatnya. Ia menarik nafas dalam-dalam lalu mulai menyanyi.

Noyoyamanhae
Taorun nae shimjangun animyon andwae
Nae jilmune daedabun
Galsaeg moributo hayan balkkutkkaji
Nae goshioya hae


Suaranya memang tidak terlalu tinggi, tapi ia bisa mengatur nadanya, dan agak sedikit2x serak sexy dan bedaaaaaaaaaaa dari yang laen.
Gyu nyanyi sekitar tiga menit, semua juri yang ada disana langsung terpukau. Ya meskipun sebelumnya Gyu sempat ditolak di agensi lain, tapi di Woollim ini mereka bisa melihat 'Sisi Lain' dari suara Gyu. Gyu punya ciri khas yang gak bisa diliat oleh juri-juri dari agensi tetangga, mungkin memang di Woollim lah tempat Gyu seharusnya berada.
"Kalian bakal menyesal kalau tidak meluluskanku." kata Gyu, ia berjalan pelan keluar dari ruang audisi. Pengumuman lolos atau nggaknya audisi bukan diumumin sekarang tapi nanti.
Di luar ruangan, semua dongsaengnya udah menanti. Perasaan Woohyun campur aduk, antara seneng dan sedih. Jadi Woohyun harus eottoke? ngasih samsunggyu? kalo nanti Gyu balik lagi jadi mamaut gimana? tapi kalo samsunggyunya dihancurin, Gyu bakal marah.
"Hyung..." Woohyun memberanikan diri menatap Gyu face to face.
"Ceritain apa yang sebenernya terjadi." pinta Gyu. "Kalo gak mau cerita, balikin samsunggyu."
"Kalo nggak mau dua-duanya?" Woohyun mulai khawatir.
"Hyung," Sungjong ikut-ikutan. "Ada saatnya rasa penasaran justru bakal merugikan kita."
"Kita nggak mau hyung pergi lagi." kata Myung.
"Samsunggyu atau kita berenam?" tanya Hoya.
Samsunggyu bukan sekedar hape canggih dengan kamera 25Mega Pixel dilengkapi fiture internet 5G, tapi itu adalah DeathPhone yang menjadi identitas Gyu sebagai mamaut. Gyu nggak ingat kalo dia adalah manusia tulen yang bersahabat dengan enam dongsaengnya, ia cuma ingat kalo dia itu mamaut, wajar kalo Gyu kepengen balik jadi mamaut.

Dari kejauhan tampak sang wanita mamaut tertawa, ia berbisik pelan;
'Jangan harap kalian bisa bersama lagi'.
Detik itu pun Gyu langsung roboh aka pingsan, untungnya ada Woohyun yang langsung sigap menangkap Hyungnya itu.
"Hyung!"
"Hyung kenapa!?" Sungyeol heboh, begitu juga dengan yang lain.
Melihat ketujuh namja yang sedang diliputi rasa cemas, wanita mamaut justru tersenyum lebar seakan puas.
Dalam mimpinya Gyu melihat sekilas bayangan ketika dia dan Woohyun sedang mengobrol di taman, mereka bicara soal 'Janji untuk bisa tampil bersama di panggung dunia'.
Janji? Kemudian muncul pantulan diri Sungkyu lainnya di cermin yang bicara
'Mana yang akan kau pilih? dirimu dimasa lalu atau dirimu yang sekarang?'

Woohyun's pov

Eochapi namigo geundedo mot itgo
Walaupun sekarang kita seperti orang asing, tapi aku tak bisa melupakanmu.
Iri jeori chiin na sangcheo tuseong nae mom
Aku seperti orang bodoh yang terus terluka
Moreun cheok jjuk salgeol geuraesseo
Aku seharusnya tetap hidup seolah tak peduli
Saenggakhani mami neomu apa
Tetapi ketika memikiranmu, aku merasa benar-benar sakit
Mweonga munjeya mweoga eottaeseo
Apa masalahnya? Apa yang salah?
Eochapi kkeutnan geonde
Apakah ini.... adalah akhir dari cerita?

Bersambung.

NP> Sekedar info, di kehidupan nyata/asli, setelah Kim Sung Kyu mengikuti audisi Woollim, ia dilarikan ke rumah sakit untuk operasi usus buntu, tapi untunglah ga kenapa2x.

High School Love OFFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang