Assalamualaikum wr. wb..
Apa kabar semuanya?
Maaf ya, lagi agak sibuk. Jadinya belum sempat ngelanjutin Cerita yang lain, Insya Allah secepatnya Update.
Khusus buat kalian aku kasih part Spesial, selamat membaca. Jangan lupa tinggalkan komentar ya!
***
Suami- istri itu tengah memasuki pekarangan sebuah rumah, wanita dengan Abaya berwarna baby pink itu terlihat tengah menggandeng lengan suaminya. Senyuman ceria menghiasi wajah cantiknya, kini mereka telah sampai di depan pintu rumah itu. Belum juga dia akan mengetuk pintu, pintu itu sudah terbuka lebih dulu, menampilkan sosok gadis kecil berhijab.
"Assalamualaikum.."salam wanita itu
"Waalaikumussalam.. Anti....? "tanya gadis kecil itu, dia mengingat- ingat siapa nama aunty di depanya ini? Dia lupa siapa namanya
"Aunty Safa, halo Zalfaa... masa kamu lupa sih"Ujarnya, dia menyapa, mengingatkan, sekaligus protes karena Zalfaa tak mengingatnya. Ya mungkin itu wajar karena dia hanya bertemu satu kali. Yaitu saat walimah pernikahan sahabatnya, Zahra.
Zalfaa hanya ber-oh-ria, lalu mempersilakan tamunya masuk. Setelah itu dia memanggil Aunty Zahranya yang tengah asik mengemili kripik singkong di dapur di temani oleh bundanya.
"Anty, ada tamu"Ujar Zalfaa dari di ujung meja makan. Zahra yang akan memasukan keripik ke dalam mulutnya, menstop kegiatanya menyuap keripik itu.
"Siapa?"tanya Zahra, setelah bertanya dia memakan kripiknya itu
"Liat aja"ujar Zalfaa
"Laki- laki atau perempuan "Tanya Zahra
"dua- duanya"Jawab Zalfaa,
"Suami istri?"tanyanya lagi
"Mana afa tau"jawabnya, sambil mengangkat bahunya
"Aturan kamu tanya dulu"
Humaira hanya geleng- geleng kepala melihat Zahra bertanya yang macam- macam pada anaknya itu.
"Afa ga ngerti"
"ohh yaudah gapapa, kalau kamu ga ngerti"ujar Zahra, dia menutup toplesnya dengan malas. Lalu berjalan ke ruang tamu. Humaira segera menyiapkan minuman dan cemilan untuk para tamu.
Zahra menyernyit, saat melihat sosok wanita berhijab pink soft itu. Senyumnya mengembang, sudah berbulan- bulan ia tak melihat wanita itu.
"Safa!!"Ujarnya ceria
"Assalamualaikum Ra, aku kangen banget sama kamu "Ujar Safa dia tak kalah cerianya dengan sahabatnya itu
"Waalaikumussalam.. Aku juga Saf."
Mereka berpelukan, menyalurkan rasa rindu mereka. "Ada tamu yang?"Tanya Al, yang muncul dari tangga
"Eh, iya mas"Jawab Zahra, Safa menangkupkan kedua tanganya pada Al.
***
Safa dan Zahra mengobrol berdua di taman, Safa terus bercerita tentang kehidupanya dengan suaminya di Lampung. Tapi dia tiba- tiba teringat alasanya dating ke sini, "Ra, kamu hamil?"tanya Safa, Zahra tersenyum lalu mengangguk mengiyakan
"Masya Allah, barakallah ya, ra. Doain aku biar cepet nyusul"
"Aamiin... Syukran, kamu udah datang jauh- jauh ke sini. Kamu sahabat terbaikku"
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir cinta dari Allah
Espiritual"Apalah artinya malu dihadapan makhluk allah? demi berbuat kebaikan, hal itu tidak sebanding dengan rasa maluku pada allah, jika tak membantu yg membutuhkan." Ameera Syifa Az Zahra "Kadang apa yang kita anggap buruk, justru baik untuk kita. Terkadan...