Mana yang Lebih Penting, Proses Atau Hasil Akhir?

83 1 0
                                    

Seperti kata orang-orang nan bijak, Pakde pun selalu menyuarakan hal yang sama—nikmatilah prosesnya. Begitu yang terjadi pada kami semua, menikmati setiap keringat yang terbuang diatas karpet hijau.

Tapi Pakde mungkin lupa, kalimat itu tidaklah cukup untuk menarik kami keatas podium. Masih banyak x,y,dan z yang mempengaruhi hasil akhir.
Bukankah podium itu sendiri bahkan tidak pernah peduli bagaimana kami diproses dilapangan latihan?

Tapi jangan ditelan mentah-mentah kalimat gue itu. Kalau kalian tiba-tiba kehilangan hasrat untuk menikmati proses maka jangan salahkan gue.

Gue bukan menyuruh kalian untuk tidak menikmati proses. Tentu tidak.

Tapi omong-omong tentang menikmati, gue jadi teringat suatu cerita di awal tahun 2016.

Dito dan kawan-kawan dibawah umurnya mengikuti sebuah pertandingan di daerah Kranggan, iya cukup dekat.
Maka dari itu, supporter Larisa pun hampir selalu full team sampai hari terakhir.

Iya hari terakhir, karena hasil akhir yang didapat adalah; Dito berdiri di podium tertinggi, ditambah Ade Fakhri yang memegang bahagia piala perunggu—piala pertamanya,guys.

Eits bukan itu yang akan gue bahas, tapi tentang proses Fakhri menuju podium 3 tersebut.

Di babak Semifinal, Fakhri melawan anak yang umurnya satu tahun diatas dia. Tapi permainan cukup sengit, sampai pada suatu waktu, Pakde menyuruh Fakhri untuk minta ganti shuttlecock ke wasit.

"De, minta ganti cock nya tuh ke wasit"

Ucuk ucuk, jalan lah dia ke wasit sambil memberi cock ditangannya. Lucunya, karena tempat duduk wasit terlalu tinggi, dia sampai lompat-lompat buat ngasih cock tersebut.

Saat cock sudah ditangan wasit, ditanyalah "kenapa ganti cock-nya?"
.
.
.
"Disuruh Pakde" dengan polosnya, ditambah tangan kanan yang menunjuk kearah Pakde.

Lhaaa, semua yang nonton ketawa sampai nangis-nangis, tidak terkecuali wasitnya sendiri.

Fakhrinya? Cuman bengong doang, kemudian meringis nggak ngerti.

---
@lcitragustin

Ngeselin sih, tapi...Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin