part 20

1.3K 46 0
                                    

Aku muncul again.. bawa part 20, mumpung ide lagi muncul terus .. jadi lanjut aja yaa..

09 juni 2016 #

Angga memukul roda kemudi nya dgn kesal .

"Aarghh .. apa yg harus gue lakuin sekarang  ? Bagaimana kalo Natasha nekad dan berbuat sesuatu yang membahayakan apriliya. Gue gak mau Apriliya kenapa-kenapa " kata Angga frustasi .

Angga menyenderkan punggung nya di bangku mobil nya. Tangan kanan nya memijit dgn pelan pelipis nya .

"Kenapa tiba-tiba gue jadi khawatir sama Apriliya. Apa yg sebenrnya terjadi sama gue ? Apa mungkin gue udah jatuh cinta sama dia ? Tp apa iya ??" Kata angga bertanya pada diri nya sendiri .

Pikirannya melayang pada sosok Apriliya .

Senyuman gadis itu terbayang di pikiran Angga. Meskipun itu bukanlah senyuman yg bersahabat melainkan senyuman sinis . Selama mengenal gadis itu, kedua nya memang selalu terlibat adu mulut jika bertemu. Tapi siapa sangka dr perang adu mulut itu, angga justru merasa kehilangan ketika Nuno teman nya sekaligus saudara jauh nya itu mendekati Apriliya .

"Apriliya , kenapa kamu buat aku jd bingung seperti ini" gumam Angga.

Beberapa saat kemudian, dia menjalankan mobil nya meninggalkan rumah Natasha .

* * * * *

Malam kini berganti pagi, pukul 7 pagi angga sudah berada dikantor nya .. 1 jam lebih awal dia datang, tdk seperti biasa nya (?)

Angga terlihat tengah mondar-mandir di depan pintu masuk kantor tersebut . Sesekali dia melihat jam tangannya .

"Liat Apriliya ?!" Tanya Angga pada seorg OB.. ini adalah OB ke lima yg dia tanya. Pertanyaan nya sama, apakah org itu melihat Apriliya atau tidak.

Tp dr semua OB yg ditanya nya, tetap saja jawaban semua OB itu sama

"Enggak pak. Mungkin April belum datang pak. Apa pak angga mau nanti disampaikan kalo Apriliya datang. Kalo pak Angga cari dia ?" Sahut OB itu.

"Tdk usah, terimkasih" balas Angga .

Kembali Angga bermondar-mandir dgn gelisah . Hingga akhir nya dia melihat gadis itu datang tepat pukul 7.40 pagi .

"Kalo ketemu atasan itu , disapa dong. Selamat pagi pak atau gimna kabar nya pak Angga pagi ini" sindir Angga ketika Apriliya berjalan melewati nya begitu saja.

Mendengar teguran Angga . Apriliya menghentikan langkah nya .

"Pagi pak Angga" kata Apriliya malas-malasan .

Diam-diam Angga tersenyum mendengar sapaan Apriliya .

Angga berdehem utk menutupi perasaannya yg bahagia karna telag disapa olh Apriliya .

"Ehem .. jadi ini yg daddy bilang karyawan teladan ? Datang ke kantor 20 menit sebelum jam masuk kerja ? Hah !! Atasan nya saja sudah dtg dr satu jam yg lalu" kata Angga malah membuat Apriliya merasa di cemoohkan

Apriliya menoleh menatap Angga dgn kesal .

"Kamu baru bisa dtg lebih pagi dr aku sekali aja udh bangga nya setengah mati . Aku datang jam segini, karna punya alasan " sahut Apriliya dgn kesal.

Angga menoleh menatap Apriliya, kini kedua nya saling pandang dgn tatapan yg tajam sarat akan permusuhan .

"Alasan pergi pacaran sama Nuno sampe larut malam, itu sebabnya kamu bangun kesiangan dan datang ke kantor hampir telat seperti ini. Begitu kan !!?" Kata Angga dingin dan sinis

APRILIYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang