>> G-Dragon <<
Kalian tengah asyik menonton film di rumah. Entah kenapa suasana malam begitu mencekam karena hujan dan petir saling bersautan di luar. Sialnya , kalian baru saja menonton film horor yang cukup menegangkan hingga pikiranmu masih terpaku pada adegan menyeramkan di film.
"Oppa...kau mau kemana?" rengekmu melihat Jiyong yang bangkit dari sofa sambil membawa secangkir gelas. Jiyong melirikmu sekilas sambil mengeryit melihatmu menarik ujung sweeternya - ketakutan.
"Aku mau ke dapur hun, kenapa?"
"Diluar hujan, dan kenapa sepertinya rumahmu terlihat terlalu sunyi?"
Jiyong terkekeh tertahan melihatmu gemetaran, ia lantas mengusap kepalamu lembut sambil tersenyum menenangkanmu, "Aku sudah bilang padamu jangan nonton film horor, sekarang kau malah mencicit ketakutan."
"Aku tidak takut !"
"Hoo? masih ngeyel?"
Tiba-tiba lampu di seluruh ruangan mati. Karena itu secara tiba-tiba setelah suara petir bergemuruh dari luar, kamu pun berteriak histeris lantas memeluk Jiyong dengan sangat eratnya.
"Ha !! " Jiyong malah semakin menakutimu dengan menyinari wajahnya dengan ponsel miliknya. Kamu semakin menjerit merasa sesuatu menyentuh punggungmu , refleks sambil menjerit kamu memberi pukulan ke sembarang arah sambil menindih sesuatu, hingga suara Jiyong mengaduh karena kesakitan.
"Hun...ini aku hey...uhuk."
"Oppaaaaa !! kau menakutiku huh?"
"Masih bilang kalau kau tidak takut?"
"Aku takuttt !! please jangan menakutiku !!"
Jiyong terlihat merasa bersalah hingga tangannya menarik tubuhmu agar jatuh ke pelukannya. Sambil mengusap lembut belakang punggungmu.
"Ne..mian. Aku tidak akan melakukannya lagi."
Tiba-tiba terdengar suara langkah seseorang mendekat dari arah pintu. Jiyong mengantisipasi karena melihat cahaya lilin turut datang dengan suara langkah seseorang. Jiyong menengadah lantas membulatkan matanya lebar-lebar saat melihat bayangan itu semakin mendekat.
"Hun...kau bicara dengan siapa?"
Jiyong langsung melompat bangkit dari sofa dan menghampirimu, "Kaau..dari mana?"
"Aku? aku ke kamar mandi saat kau tertidur sepanjang film. Kenapa gelap sekali , apa kau belum membayar tagihan listrikmu hun?"
"NDEEE?? "
"Ada apa? kenapa kau terkejut seperti itu?"
Jiyong semakin mengeratkan pelukannya padamu, lantas sedikit mengendus wangi lehermu kemudian membalikkan tubuhmu lalu menangkup wajahmu yang kebingungan bercampur malu, "Tidak ada. Aku pikir sepertinya tadi aku bermimpi buruk. Ayo hun..kita kembali ke kamar saja."
*Kalau bingung baca aja sekali lagi HAHAHAH *
>> TOP <<
Pria ini tampaknya memang sangat kalem. Setiap kali kamu bergumam - mengatakan kalau melihat bayangan-bayangan aneh disetiap sudut ruangan, Seung Hyun selalu berdalih dan menghampirimu untuk menenangkanmu.
"Hun..aku bersumpah tadi melihat gelas itu bergerak !!"
"Jaah !! sayang...kau terlalu memikirkannya dengan serius. Mungkin saja kau meletakkannya disembarang tempat."
KAMU SEDANG MEMBACA
IMAGINE WITH BIGBANG
FanfictionEntahlah... Ini cuma khayalanku.. Mau ikut merasakan apa yang ku khayalkan jika bersama Bigbang? Terutama mengkhayalkan andai menjadi yeojachingu (pacar) mereka? Yukk... Started : 24 Mei 2016 ©©©©©