Ketika dia melihatmu tertidur dengan nyenyaknya...
>> TOP <<
Seung hyun pulang. Setelah penantian panjang menunggunya pulang touring, akhirnya kamu bisa pergi kencan dengannya. Setelah puas berkeliling, ia memintamu menemaninya ke sebuah gallery barang antik. Like you known him so well, kamu setuju untuk menemaninya.
"Aku ke rest room dulu ya hun" pintamu sambil menunjuk tumit kakimu yang mulai kemerahan. Seunghyun ikut menoleh ke arah kakimu dan berdecak, "Sudah ku katakan jangan memakai high heels , masih saja tidak mau mendengarkanku."
"Haiishh..kalau tidak ku pakai, aku akan terlihat pendek —"
Seunghyun tersenyum geli mendengar penuturanmu, membusungkan dada meledekmu, "Tanpa itu pun kau tetap terlihat mungil bila bersamaku hun."
Akhirnya ia tertawa menang dan membiarkanmu pergi ke rest room masih menggerutu kesal. Seunghyun berkeliling dengan hati riang setelah mengganggumu.
Karena lelah seharian, tanpa sadar kamu tertidur di rest room seorang diri. Tak lama Seunghyun datang dan melihatmu sejenak. Tersenyum tipis lalu melepaskan kedua high heels sialanmu, "Keras kepala."
.
Entah sudah berapa lama kamu tertidur. Akhirnya kamu terbangun karena seseorang seperti menyingkirkan anak rambutmu. Kamu langsung terbelalak menyadari dimana kepalamu bersandar...
"Sudah berapa lama aku tertidur? — " kamu terduduk sambil merapikan rambutmu, "— kenapa tidak membangunkanku?"
Seunghyun ikut membantu berkemas, "Membangunkanmu saat kau sudah mendengkur? Aku tak tega."
"Mwo? Aku tidak mendengkur !" pekikmu malu, dan lagi-lagi Seunghyun terkekeh mendengar pembelaanmu.
Seunghyun bangkit lalu menarik sepatu flat shoes dari kotaknya. Kamu tertegun sambil mencari, pergi kemana high heelsmu..
"Pakai ini saja. Sepatu sialanmu itu sudah ku buang. Gara-gara itu kau cepat lelah —" Seunghyun menggerutu namun tetap memakaikan sepatu itu padamu. Kamu tertawa pelan melihatnya terus mengumpat , "— ayo pulang, aku juga ingin cepat-cepat tidur."
Kamu mengangguk setuju sambil mengulurkan tangan manja minta bantuan untuk berdiri. Seunghyun memutar bola mata penuh dengan ketidak minatan, "Manja."
Dengusnya langsung. Tapi tak bertahan lama, karena ia tetap melakukannya hingga membuatmu terjerembab ke pelukannya, "Harus ada imbalannya setelah pulang. Kau tau kan?" ujarnya lagi sambil mengerlingmu nakal.
"Jaahh !!"
>> G-dragon <<
Hari ini terlalu banyak tugas. Tanpa kamu sadari, kamu sudah tertidur di meja ruang tengahmu. Ponselmu terus berbunyi namun karena terlalu lelap, kamu mengabaikannya.
Pintu apartmentmu terbuka. Menampakkan denim kedodoran serta pakaian serba tertutup lainnya dari seseorang yang bernafas lega bisa masuk ke dalam rumah.
Ia lantas membuka sepatu dan topinya , lalu beranjak keruang tengah. Terlonjak sejenak lalu menggeleng pelan melihatmu dari tempatnya berdiri, "Astagah —"
Jiyong berjalan mendekatimu. Menggeser meja pendek itu menjauh dan membaringkanmu perlahan setelah berhasil meraih bantal untuk alas tidurmu. Jiyong ikut berbaring santai memandangimu. Mengelus pipi chubbymu sambil menyingkirkan rambut nakalmu yang menutupi wajah. Senyumnya tak lepas dari wajahnya, ia bahkan sengaja semakin mendekatimu hingga posisimu tertidur menghadap dada bidangnya..
Tak lama kamu terbangun. Setelah mengintip sejenak siapa yang kamu peluk, kamu semakin mengeratkan diri padanya.
"Oh..sudah bangun?" ujarnya pura-pura terkejut, sebelum akhirnya Jiyong juga ikut melingkarkan tangannya masuk ke sweetermu, "Mau ku temani seperti ini sampai pagi?"
KAMU SEDANG MEMBACA
IMAGINE WITH BIGBANG
FanfictionEntahlah... Ini cuma khayalanku.. Mau ikut merasakan apa yang ku khayalkan jika bersama Bigbang? Terutama mengkhayalkan andai menjadi yeojachingu (pacar) mereka? Yukk... Started : 24 Mei 2016 ©©©©©