You

Chapter 16

Soona pov

Setelah aku memilih untuk pergi bersama D.o oppa. Dia membawaku kesebuah appartemen entah appartemen siapa itu yang jelas apartemen ini sangat luas dan besar.
Ia menununtunku untuk duduk disofa sementara itu Ia mengambil semangkuk air dingin dan kain dan kembali duduk disampingku. Ia meletakkan kakiku dipangkuannya dan mulai mengompres kakiku yang membengkak.

"Sudah selesai luruskan kakimu "

"Ndee.. Gomawo.."

D.o hanya membalas dengn senyumannya.

"Mengapa kau selalu baik padaku?"

"Menurutmu?"

"Mungkin karena kau baik?"

"Jika aku melakukan ini semua karna aku menyukaimu?."

Seketika waktuku berhenti dan pemandangan menjadi sangat gelap. Apa yang baru saja kudengar?? D.o? Menyukaiku? .

"Tak usah menatapku seperti itu, ini perasaan yang wajar "

"Kai juga baru saja mengatakan itu kepadaku semalam.. "

"Benarkah?"

"Ehmm.."

"Soona-ah jika kau dipilihkan pada dua pilihan antara Kai dan Aku siapa yang akan kau pilih?"

"Enthalh.. Appatemen ini luas sekali apa ini milikmu?"

"Ehmm .. Ini apartemenku aku sesekali kesini jika aku ingin menyendiri. Kau boleh tinggal disini sampai kapan kau mau.. "

"Gomawo.. "

Author pov

Semalaman D.o dan Soona berada disana. Soona tertidur di sofa ketika menonton tv. D.o menghampirinya dan membawa Soona kedalam kamar. Ia terus memandang wajh Soona yang sedang terlelap ia menyelimuti tubuh kecil Soona sampai perutnya.

"Jaljayo.."ucapnya sambil mengusap kepala Soona.

Kemudian ia keluar dan menuju depan tv sebuah ponsel berdering. Ponsel Soona berdering terlihat beberap pesan yang belum ia baca.
Semua pesan itu dari Kai. Sepertinya Kai sangat khawatir pada Soona.

"Kau dimana ??, apa kau baik-baik saja??"

"Hey jawab telponku.. "

"Yakk .. Kau ini ayolah paling tidak balas pesanku dan beri tahu aku kau sedang berada dimana saat ini"

"Soona-ahh.. Jangan membuatku khawatir seperti ini ... "

Pesan Kai di ponsel Soona. Melihat semua pesan itu D.o langsung saja menghapus semua pesan itu dan langsung mematikannya.
Keesokan harinya D.o pagi sekali ia harus pergi menemui managernya tentang masalah Kai. Ia pun meninggalkan sebuah note untuk Soona.

"Soona-ah.. Maaf aku harus pergi tanpa memberitahumu, kulihat kau tertidur sangat pulas. Jadi aku sudah memasakanmu makanan didapur dan jika kau ingin mengganti bajumu pakailah bajuku dulu. Ada banyak dilemariku. Jangan pergi sebelum ku datang ndee..