Richard's POV
Chloe menghela nafas dan melebarkan senyum jenakanya. "Always up to me huh? Okay mr. Richard! i'll be right back. Don't go anywhere okay?""Okay" Aku kembali memfokuskan pandanganku pada komik Naruto ditanganku.
Memangnya aku bisa pergi kemana? Dia seorang gadis pemaksa dan selalu saja membuntuti ku layaknya seorang penguntit.
Ketika tadi aku ingin menghabiskan waktu istirahatku untuk berdiam diri dikelas, dia kembali memaksaku untuk pergi kekantin bersamanya.
Aku menggunakan alasan ingin membaca komik Naruto tetap saja gagal. Dia tetap memaksakan kehendaknya.
Tidak heran jika beberapa hari yang lalu saat kami berdua berada di ruang karyawan dia mengatakan bahwa sifat ibunya adalah pemaksa. Ternyata sifat itu menurun pada Chloe.
*Brak
Seseorang menggebrak mejaku.
"Kalau loe berani deketin Chloe sekali lagi. Loe bakalan dapet pelajaran dari gue"
Seorang laki-laki berwajah oriental menatapku dengan garang.
"Lionel. Loe yakin mau ngelabrak dia disini?" Ucap salah satu temannya.
Oh jadi namanya Lionel.
"BACOT!!" Teriak Lionel kepada temannya tadi.
"Memangnya kenapa jika aku berdekatan dengan Chloe? Kau ada masalah?" Ujarku tetap tenang.
Lionel tersenyum remeh. "Chloe itu pacar gue. Lagian loe sadar diri dong. Tampang loe itu ga pantes ada dideketnya Chloe"
"jika kamu memang pacarnya, tapi kenapa Chloe tidak pernah jalan berdua denganmu?"
Rahang Lionel mengeras. "Loe dengerin kata-kata gue dengan baik. CHLOE ITU MILIK GUE, NGERTI!?"
"Setauku Chloe itu perempuan yang bebas. Bukan milik siapa-siapa"
"Lo jadi cowok banyakan bacot ya!!"
Lionel mendorong bahuku.
"Aku tidak ingin ada keributan" Aku tetap mengontrol emosiku karena aku malas untuk mendapatkan masalah.
"Loe takut? Cowok cupu ini takut ternyata teman-teman" Lionel berteriak dan diikuti dengan sorak sorai semua siswa yang berukumpul mengerubungi kami.
Great bahkan sekarang kami sudah menjadi tontonan. Sejak kapan mereka mengerubungi kami.
"Aku memang sedang tidak ingin ribut"
Lionel mengepalkan tangannya dan melayangkan tinjunya ke arahku. Dengan cekatan aku menangkisnya.
Dia melayangkan tangan satunya dan ingin meninjuku tapi dengan cekatan aku menangkisnya lagi.
"STOP! Aku tidak ingin bertengkar"
Lionel terus saja berusaha meninjuku namun kutangkis terus menerus. Sesekali aku mendorong tubuhnya.
"Gue gak akan berhenti karena gue seorang Lionel! Ga ada yang bisa berhentiin gue"
Pria itu meninjuku dan dengan cekatan aku menangkisnya dan melayangkan satu pukulan ke pipi kanannya.
"FUCK!!" Umpatnya.Tiba-tiba saja aku merasa bahwa ada seseorang berusaha meraih kedua tanganku.
Ini namanya curang!

YOU ARE READING
RICHARD
Teen FictionChloe Adams Gue tertarik dengan Richard Nicholas Hawkins. Tatapan dinginnya membuat gue merasa tertantang. Mata birunya selalu membuat mata hijau gue ingin terus menatapnya. Gue pengen lebih deket sama Richard. Ga peduli dengan penampilannya yang n...