Stalker 2 ft. bieber

2. broken home

Justin

_______

Dengan berat aku bangun dari tidur nyenyakku saat terdengar suara teriakan dan keributan dari bawah. Tak perlu lama untuk berpikir karena aku sudah hafal dengan semua ini, siapa lagi jika bukan ayah dan ibuku yang selalu bertengkar. Mereka selalu saja berkelahi setiap pagi, setiap malam, setiap hari dan hal itu hanya membuatku semakin depresi.

Dan benar saja saat aku sampai diruang tengah, aku lihat sebuah vas bunga telah pecah berkeping-keping karena mereka. Ekspresi marah pun menghiasi wajah ayah Jeremy dan ibuku, Pattie.

"Please you need to stop dad, mom! I'm so done with all of this shit!" ujarku dari lubuk hati yang terdalam. Tapi sedetik kemudian sebuah pukulan menghantamku dengan keras.

"Arghh!!"

"Jeremy!!"

Teriakanku dan teriakan ibuku bersatu saat ayah memukulku, membuat bibirku berdarah dan juga lebam.

Aku menghapus darahnya dengan cepat dan kuputuskan untuk pergi saja dari rumah. Kudengar ibuku mencoba melarangku untuk pergi ditengah malam seperti ini, tapi kudengar juga ayahku malah memakiku dan bilang jika aku bukanlah anaknya.

"Fuck my life" umpatku sambil merapatkan hoodie hitamku. Perumahan disini tampak sepi dan aku tahu satu-satunya tempat yang dapat aku tuju, Megan ku.

Justin: meg? Apa kau masih bangun?

Aku kembali memasukkan iPhone ku dalam kantung dan kembali melihatnya saat kurasakan getaran darinya. Pasti itu balasan dari Megan.

My angel💏: jay? Are you okay? What happened?

Emoji dinama kontaknya Megan mantab kan? Ya, seperti itulah statusku dan Megan sekarang. We're dating.

Justin: can I come over?

My angel💏: ya sure babe

Dengan itu langsung kupercepat langkahku menuju rumah Megan, untung saja malam ini ayahnya sedang pergi sehingga aku tak perlu merasa khawatir untuk bertemu dengannya.