Chasing Liberty (Complete)

Chapter 30

Grimmauld Place Nomor 12, Inggris

Grimmauld Place nomor 12 yang terletak di jantung kota London adalah sebuah rumah yang dulunya pernah dihuni oleh sekelompok keluarga penyihir berdarah murni yang sangat terkenal, tidak hanya terkenal saja namun mereka juga satu dari beberapa keluarga penyihir berdarah murni tertua yang ada di Inggris. Banyak orang mengenal kalau keluarga Black adalah keluarga yang terpandang, selalu berpikiran lurus ke depan dan sesuai dengan prinsip mereka dari generasi ke generasi, bahkan ketika pada masa kekuasaan kerajaan Raja Arthur tiga ribu tahun yang lalu, keluarga Black yang merupakan keluarga keturunan Lady Lake dalam legenda dipercaya sebagai pencipta dan pemegang dari Excalibur yang melegenda tersebut sebelum pedang tersebut menjadi milik dari Raja Arthur Pendragon, tidak heran kalau keturunannya selalu mendapat posisi terdepat dan selama sepuluh generasi berturu-turut para penerus dari keluarga tersebut selalu menjabat sebagai kementerian sihir di Inggris.
Zaman keemasan keluarga Black bertahan begitu lama dalam generasi yang berbeda, tidak ada yang menandinginya kecuali keluarga Reed dan Ivanoskev sendiri yang berasal dari Rumania dan Rusia, yang sama-sama berjaya pada negara kekuasannya serta memiliki pengaruh yang sama besarnya seperti keluarga Black di Inggris. Namun, zaman keemasan keluarga Black itu mulai redup seiring pergantian zaman, dan awal mula berakhirnya zaman tersebut adalah ketika putera tertua dari Orion dan Walburga Black, Sirius Black, yang seharusnya mampu mewarisi tampuk kekuasaan leluhurnya itu malah melakukan pemberontakan kepada keluarganya, dan diluar dugaan ibu dari Sirius pun menghapus nama Sirius dari daftar pewaris sang keluarga dan menggantikannya dengan putera bungsu mereka, Regulus Black.

Kematian Walburga, Orion, dan Regulus Black beberapa tahun kemudian itu membuat keluarga Black yang dulunya sempat jaya kini terpuruk, sebuah ironi bagi garis keturunan Lady Lake yang memberikan pedang Excalibur pada Arthur beribu-ribu tahun yang lalu, dan apa yang tersisa dari keluarga Black hanyalah nama mereka dan segelintir dari keturunan mereka meski tidak berasal dari garis keturunan utama. Adapun mereka yang masih hidup adalah Draco Malfoy, Alexander Malfoy, Narcissa Malfoy nee Black, Andromeda Tonks nee Black, dan Harry Potter, Bellatrix Lestrange nee Black, dan Nymphadora Tonks. Dan kalau saja leluhur keluarga Black itu mengetahui apa yang terjadi pada rumah ancestral mereka saat ini, pasti mereka akan berguling dan mengumpat di dalam liang kubur mereka.

Bagaimana rumah penyihir berdarah murni bisa dijadikan markas bagi perkumpulan pecinta muggle seperti The Order of Phoenix pun masih menjadi rahasia, bahkan dalam wasiat Sirius Black maupun Regulus Black yang belum sempat terbaca dan masih tersimpan di dalam Gringots itu pun tidak menyebutkan kalau pihak dari Dumbledore boleh menempati rumah itu, apalagi mengklaimnya sebagai milik sendiri dan leluasa dijadikan markas bagi The Order, tidak heran kalau lukisan Walburga Black yang ada di koridor tengah terus berteriak ketika wanita dalam lukisan itu melihat apa yang terjadi dengan tempat tinggalnya.

Tidak hanya rumah terhormat yang dulunya meerupakan kediaman keluarga Black menjadi markas dari The Order yang dipimpin oleh Dumbledore, namun rumah besar tersebut kini telah berubah lagi menjadi medan pertempuran terakhir bagi Dumbledore dengan mantan anak emasnya yang juga mantan sejatanya, Harry James Potter.

Mereka semua melihat bagaimana Harry meluncurkan sihir yang kuat meski kondisinya tidak memungkinkan, bahkan pengetahuan umum pun juga mengatakan kalau penyihir yang tengah mengandung seorang bayi di dalam rahim mereka tidak akan bisa menggunakan sihir, sihir mereka secara otomatis akan melindungi sang bayi dan membangkitkan kekuatan calon anak mereka sejak berada di dalam perut, dan Harry pun juga bukan pengecualian meski ia adalah satu dari beberapa penyihir yang patut untuk diperhitungkan. Tidak hanya Harry berasal dari keluarga Potter, namun ia juga bagian dari keluarga Black sebab neneknya adalah Dorea Potter nee Black, tidak lupa Harry adalah seorang Seraphine yang terakhir terlihat sejak zaman Lady Lake berada.