Tanpa Judul

16.1K 354 21
                                    

Apa yang salah dari hati yang terlalu mencinta? Bukankah wajar saja, ketika hatimu dijatuhkan begitu saja pada sosok pria idamanmu. Bukankah wajar saja, ketika kamu merasa begitu nyaman pada peluk hangat pria yang katanya begitu terpesona padamu.
Lantas, apa yang membuatnya pergi dariku? Setelah memohon untuk menetap, lalu ia membuat hatiku terlalu berantakan. Setelah meminta untuk dapat tinggal, lalu ia menorehkan luka baru didasarnya.
Ternyata benar, ia hanya badai, ia hanya singgah sejenak lalu pergi. Tanpa bertanya, apa aku bisa baik-baik saja tanpa dia, apa aku bisa semudah ia melupakan semua hal yang pernah kita lewati, ia pergi tanpa sepatah pun.
Tak apa, kamu pergi saja Tuan! Aku memang tak terlalu yakin dapat melupakanmu, semua kehangatan pada senyummu, semua yg ada pada kamu. Aku tak yakin, jika ingatanku akan mampu menghapusmu sepenuhnya Tuan. Sebab kamu lebih tau aku dibanding siapapun, aku bukan pelupa yang baik. Tapi kau harus tau, jika nanti aku benar-benar lupa tentang kamu, jangan ingatkan bahwa aku pernah mengagumi mu dengan sangat.
Teruntuk kamu yang sedang membuat ku berusaha untuk menjadi pelupa, tunggu dan lihat saja. Aku akan benar-benar baik-baik saja tanpamu! Dan selamat, kamu benar-benar kehilangan cinta yang begitu besar Tuan.

Dari wanitamu yang masih saja merindukanmu.
11-08-2016

Sebuah Usaha MelupakanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang