Sehun memeluk Jeonghan dengan erat, ia kemudian berbisik ditelinga Jeonghan pelan.
"Aku rasa dia cemburu padamu"
"Hyung...apa yang hyung lakukan disini?" Tanya Jeonghan.
"Aku memutuskan untuk kuliah di seoul, lalu mengajar di PIHS. Ren hyung tidak memberitahunu?"
"Aniy, dia sedang berlibur sekarang"
"Sehun hyung, kau dan Jeonghan hyung sudah bersama sekarang?" Tanya Wonwoo.
"Dia yang tidak mau menerimaku, keuttji jeonghan ah?"
"Hyung!! Jadi hyung akan tinggal dimana?"
"Apartemen. Aku dengar kalian akan berkolaborasi untuk ZAP music fest, MX crew tahun ini benar-benar luar biasa apalagi WIC squad. Kalian harus berhati-hati" ucap sehun sambil memeluk Jeonghan dari arah belakang.
"Ayolah hyung, MX Crew sudah pernah dikalahkan oleh Devil-svt. Bahkan kami mengalahkan hyung waktu itu"
"WIC Squad tahun ini benar-benar harus kalian perhatikan, mereka kedatangan anggota baru. Jadi sekarang anggota utama yang akan muncul ada 16 orang"
"Ah kalian pasti bingung. Dia Oh Sehun. Sehun hyung, adalah alumni MX School dan juga ketua MX Crew dulu" jelas Jeonghan.
"Annyeong yeadeura"
"Annyeong hyung"
"Ya sudah, aku hanya ingin menyapamu hari ini. Besok aku akan menjemputmu karena aku tahu supirmu dibawa Ren, jadi sampai besok Jeonghanie" ucap Sehun.
"Tapi aku besok libur hyung"
"Jeongmal? Ya sudah, lusa aku akan menjemputmu meskipun supirmu sudah datang. Bye yeadeura" sebuah kecupan lembut sehun berikan pada dahi Jeonghan.
"Hyung. Kalian pacaran?" Tanya Seungkwan.
"Aniya, dia orangnya memang begitu jangan terlalu difikirkan. Ayo latihan"
.
.
.
.
.Jeonghan tergeletak dilantai ruang tengah rumahnya dengan berbantalkan punggung Mingyu, entah mengapa latihan vocal mereka ini begitu menguras tenaga.
"Ah suaraku butuh istirahat" keluh seokmin.
"Besok kita libur, apa yang akan kita lakukan?" Tanya seungkwan.
"Bagaimana kalau kita ke taman bermain?" Usul Jun yang mendapatkan respon sangat baik dari mereka semua.
"Ayo tidur"
Mereka semua memutuskan untuk merubah ruang keluarga itu menjadi tempat tidur, dengan memasang beberapa kasur lipat disana. Jeonghan masih belum bisa memejamkan matanya, jadi ia memutuskan untuk pergi kedapur dan membuat susu hangat.
"Tidak bisa tidur?" Tanya seungcheol tiba-tiba membuat jeonghan terkejut.
"Kau mengagetkanku cheol ah. Ne, padahal aku sudah sangat lelah"
Seungcheol mendekat kearah Jeonghan dan mengungkung tubuh jeonghan diantara dirinya dan juga kulkas. Jeonghan hanya bisa menaruh tangannya diantara tubuhnya juga Seungcheol, dia bisa memandang dari dekat kedua mata indah itu.
Seungcheol mendekatkan wajahnya pada Jeonghan hingga akhirnya bibir itu menyentuh bibir Jeonghan, hanya sebatas sentuhan. Jeonghan mengerjapkan matanya beberapa kali, ia tidak percaya dengan apa yang baru saja seungcheol lakukan padanya namun semuanya berubah ketika seungcheol memperdalam ciuman keduanya.
Jeonghan mulai memejamkan kedua matanya dan mengalungkan tangannya dileher seungcheol, ciuman keduanya semakin intens bahkan seungcheol sudah melumat habis bibir pink Jeonghan. Jeonghan menikmatinya, namun tiba-tiba wajah do yoon muncul dikepalanya membuatnya menjauhkan tubuh seungcheol darinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rival, Ex's And Love
RomanceSesuatu yang tersembunyi diantara permusuhan yang sudah terpendam bertahun-tahun. Kini hanya ada sebuah kesempatan, untuk memperbaiki semuanya atau justru memperburuk situasi yang ada