IF I NEVER SEE YOUR FACE AGAIN (COMPLETED)

10

****

Nabilah POV

"pulang jam berapa nanti dek?"

Tanya kak Melody saat kami berdua sedang dalam perjalanan menuju kampusku.
Ya hari ini aku telah kembali aktif di kantor, senang sekali rasanya bisa kembali bertemu dengan teman teman terutama kak Ve.
Selepas bekerja, aku langsung bergegas ke kampus untuk kuliah, sudah pasti diantar oleh kak Melody.

Masih berstatus Mahasiswa Baru namun aku sudah 2 minggu tidak mengikuti kuliah. Itu tandanya belum sekali pun aku masuk kuliah. Mahasiswa macam apa aku ini?.

"belum tau kak....nanti aku naik Taxi aja pulangnya"

"No....No....No"

"aku jemput....langsung kabari aku kalau kamu sudah mau pulang...oke dek?"

"iyaa kakak cantiiikkk...mana bisa sih aku bantah ibu Manajer "

Kulihat kak Melody tersenyum penuh kemenangan di balik kemudinya, yaah mana bisa aku membantahnya -_-"

15 menit kemudian, akhirnya sampai di kampus ku.

"aku antar sampai kelas ya dek"

"ihhh....enggak usah aku kayak anak SD aja pakai di antar segala sampai kelas"

"aku kuliah dulu ya kak....nanti aku kabarin kalau udah mau selesai."

Segera kucium kedua pipi kak Melody kemudian melepas Seat Belt ku lalu keluar dari mobil.

Aku berjalan melewati lorong kelas yang masih terasa asing untukku, mungkin karena ini adalah hari pertama aku kuliah.
Segera aku masuk ke kelas yang sudah cukup ramai oleh teman teman baruku.
Sesaat setelah aku masuk ke kelas, tak sengaja aku melihat Shania di sudut kelas sedang yang sedang asyik membaca novel. Nampaknya ia tak menyadari kedatangan ku.

Segera kupilih tempat duduk yang masih kosong, ternyata sialnya hanya tinggal barisan belakang saja yang masih belum ada penghuninya.
Aku lebih menghindar untuk bersebelahan dengan Shania, sehingga aku memilih untuk duduk di sudut kiri kelas sedangkan ia berada di sudut kanan kelas ini.

Kulihat keadaan sekitar kelasku, tak ada satupun wajah yang ku kenal kecuali Shania dikelas ini.

"haii....anak baru ya?"

Tiba tiba saja ada seorang lelaki yang menurutku cukup manis duduk di kursi sebelahku

"iyaa, baru masuk"

Jawabku seramah mungkin

"ehmm....sebenernya itu tempat dudukku sih...hehehe"

Ucapnya sambil menunjuk kursi yang aku tempati

"ehh ya ampun maaf ya...enggak tau"

Segera aku bersiap untuk membereskan barang barangku lalu pindah ke kursi lainnya.

"enggak usah pindah, kalau kamu memang mau duduk disitu...aku bisa duduk di tempat lain kok....atau disebelah kamu aja boleh?"

"boleh lah...jadi beneran nih aku enggak perlu pindah?"

"iya....kamu boleh duduk disini kapanpun kamu mau"

"Thanks "

Jawabku lalu melemparkan senyum semanis mungkin.

Cowok ini ganteng sih manis juga, tapi kok modus yah?

"Kenzie Hamizan Adam....kamu??"

Ucapnya lalu mengulurkan tangan kanannya kepadaku