Part 5

5K 182 0
                                    

Risaa masih keadaan tak percaya dengan apa yang dia liat sekarang. Risaa saat ini tengah berada di salah satu restoran italia ternama bersama dengan keluarga dan teman papanya. Tak disangka ternyata anak dari teman papa nya adalah Adli!!

Adli sedaritadi sudah mengganggu Risaa dengan godaan godaannya. Mulai dari berjanji akan membuat Risaa bahagia sampai berjanji akan menikahi Risaa suatu saat nanti. Risaa benar benar malu saat ini. Dia digoda oleh laki laki yang baru dikenalnya beberapa hari di depan semua anggota keluarganya.

"Udah deh jangan godain gue terus" rengek Risaa pada semua orang

"Dih kan gue cuma cerita kalo lo ngaku ngaku pacar gue" timpal Adli pada Risaa

"Cieeee Risaa Ciee" teriak om Rizal tante Natalie-orang tua Adli- Al, Ali, Brandon, Yullita, dan Ari -papa Risaa- bersamaan

"Ah gue mau pulangg" ucap Risaa sambil berdiri dari duduknya

"Ih jangan pergi Risaa. Yaudah maaf yaa gue gak akan godain lo lagi" kata Adli sambil menahan tangan Risaa pergi

"Ciee tangannya dipegang ciee" teriak semua orang

Dan goda godaan itu terus terjadi sampai akhirnya Ari mengajak keluarganya pulang.

Akhirnya pulang jugaa

Mereka menempuh perjalanan sekitar 45 menit dengan kondisi tak jauh beda di restoran. Satu mobil membully Risaa habis habisan bahkan Risaa menyumpal mulut Ali dengan sepatunya.

***

"Lo kenapa Ris? Tumben gak keluar ini kan istirahat" tanya Key

"Gue bete, mager, dan badmood. 4 sehat 5 sempurna kan?" Jawab Risaa

"Bete kenapa lagi?"

"Gausah dibahas ah Key nanti gue tambah bete"

"Yaudah kalo gitu ayo temenin gue ke kantin. Laper euy"

"Hmm yaudah yok"

Risaa masih ngambek kepada semua orang dirumah. Tadi pagi saat berangkat sekolah, Risaa berangkat naik taksi tanpa sepengetahuan orang rumah karena ia berngkat pukul 6 dimana Al, Ali dan Brandon biasanya baru bangun.

"Ris mau makan apa?" Tanya Key saat sudah sampai di kantin

"Apaan ya? Nasi goreng aja lah yang pedes yaa hmm sama es teh"

"Yaudah tunggu di meja bawah pohon itu ya" ucap Key sambil menunjuk meja di bawah pohon rindang

Risaa mengangguk lalu berjalan menuju meja yang ditunjuk Key tadi. Diperhatikannya seluruh wilayah kantin dari bawah pohon rindang itu sampai ada seseorang yang tiba tiba duduk di depannya

"Gue boleh gabung disinikan?" Tanya laki laki yang baru duduk di depan Risaa

"Eh iya. Duduk aja"

"Lo sendirian Ris?"

"Gak kok tadi sama temen cuma lagi pesen makan"

"Oh ya lo tumben gak sama temen temen kenapa?" Tambah Risaa

Ya orang yang duduk di hadapan Risaa adalah Septian

"Enggak. Mereka lagi pada ngerjain PR di kelas" jawab Septian

"Ohhh gituu oke okee" Risaa menjawab seadanya

Tiba tiba ada seseorang duduk di sebelah Risaa sambil merangkulnya

"Kamu gak makan sayang?" Tanya orang itu

"Ngapain lo pegang pegang? Jauh jauh sana nanti gue ketularan rabies" usir Risaa sambil menyingkirkan tangan Adli tapi tetep aja di rangkul

You're My Dream Come TrueTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang