Keep Reading !!
Angelica POV
Sudah dua minggu aku menikah dan menjadi isteri sah dari seorang lelaki bernama Michael Mark Swift yang dingin serta datar kakunya yang nggak pernah ketulungan ini tapi kenapa aku masih bisa bertahan disisinya walau ia sering membentak dan memarahiku dengan alasan yang tidak jelas? Karna dihidupku aku memiliki prinsip dengan menikah dan bahagia sekali seumur hidup dengan orang yang telah menjadikanku bagian dari hidup matinya.
Oh iya aku lupa mengatakan bahwa seminggu yang lalu kami sudah pindah dari rumah orang tuanya Michael kerumah baru yang dibeli Michael untuk kami berdua. Memang rumah baru kami berlantai dua tingkat walaupun tidak semegah rumah Michael dulu tapi ini saja sudah membuatku bahagia bersama dirinya.
Drrt....Drrt...
Aku menoleh dan mendapatkan hp ku sedang berbunyi disamping meja nakas didalam kamar. Aku pun mengambilnya dan membaca nama yang ada di id caller. Mom.
"Halo mom ada apa?"tanyaku to the point
"Angel, mom hanya ingin bilang hari ini kamu dan Michael sibuk tidak ya?"tanya mommy
"Tidak mom memangnya ada apa?"
"Mom hanya ingin kamu dan Michael jika bisa kerumah entar malam ya buat ngerayain acaranya happy anniv mom dan dad boleh?"
"Boleh mom entar Angel bilang deh sama abang supaya kami bisa kesana"jawabku
"Yasudah kalau begitu sampai nanti malam ya sayang, bye"
"Ya mom"jawabku
Aku pun mematikan sambungan telepon dan menatap jam yang ada di dalam kamar kami sudah jam setengah enam sore aku berinisiatif untuk membeli kado buat mom dan dad sekaligus menunggu abang Mic pulang dari kantornya.
Oh iya, jangan heran jika aku memang memanggil Michael dengan sebutan abang karna memang ia lebih tua dariku dua tahun. Walau panggilannya sedikit tidak enak begitu tapi aku mulai terbiasa memanggilnya seperti itu. Abang Mic.
Aku pun berjalan menuju garasi dan mengambil mobilku yang masih bertengger manis disana. Setelah aku mengunci rumah aku pun masuk kedalam mobil dan mengendarainya ke arah jalan besar menuju mall terbesar.
Lima belas menit akhirnya aku pun sampai di sebuah mall terbesar disini aku pun mulia berjalan memasukinya dan mulai memilih-milih apa hadiah yang cocok untuk mom dan dad. Setelah menemukan barang yang cocok untuk mereka berdua aku pun langsung menuju kasir dan membayar tagihan harga barang yang aku sedang aku beli ini selesai dari situ aku pun berjalan keluar dari toko ke arah parkiran disaat ingin masuk kedalam mobil seseorang memanggilku dan aku pun menoleh mendapati Ricky sedang berjalan kearah dengan senyuman lebarnya tanpa aku sangka Ricky pun memelukku dengan erat seakan aku akan hilang dari dirinya. Aku pun mencoba melepaskan pelukannya karna ia terlalu lama memelukku ditempat umum seperti ini apalagi ditempat parkir walau kalian mengatakan bahwa parkiran sepi tapi kalian salah buktinya banyak sekali satpam yang sedang berjaga-jaga di area parkiran agar kendaraan orang lain tidak menjadi bahan curian atau menghilang seketika itu juga."Rick,lepasin malu diliatin banyak orang disini Rick"
"Kumohon,ngel sebentar saja aku ingin begini sebelum aku pergi"
"Nggak,lepasin Rick kumohon nanti bang Michael bisa ngeliat kita disini dengan berpelukan"
Akhirnya pun pelukan itu terlepas aku pun memandangi Ricky dengan marah dan kesal karna membuat aku kehabisan nafas dipelukannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FORCED MARRIAGE
RomanceJika ingin membaca cerita ini baca dulu Cerita Nikah sama duda Ganteng Ini adalah Sequel dari Nikah Sama Duda Ganteng ☺ SeLamaT Membaca Gays!!