Chapter 20 [END CHAPTER]

354 30 3
                                    

Happy reading. Enjoy this chapter! ;)

*****

Tiba - tiba Niall...

Niall berlutut didepan ku.

"Apakah kau ingin menjadi pasangan hidupku?"
Ucapnya menawarkan sebuah cincin cantik dan berkilau padaku.

Aku melihat sekeliling, kami dikerumuni oleh orang - orang, kita menjadi pusat perhatian.

Aku sulit berkata - kata. Hatiku sekarang bahagia, ingin menangis juga. Aku tak menyangka, Niall bisa seromantis ini. Dia benar - benar serius padaku. Hatiku sulit untuk menolaknya.

Aku melihat matanya berbinar - binar, dia menunggu jawabanku, pasti dia berharap aku dapat menerimanya.

"Aku..aku sebagai Megan Simpson. Menerima permintaan Niall Horan"
Ucapku tersenyum padanya.

Dan Niall pun memasangkan cincin itu pada jari manisku. Dan berdiri, dan langsung memelukku.

Tanpa kusadari, ada orang tua dan Mike yang melihat aksi kami.

Akupun berjalan menuju mereka.

"Maafkan aku dad mom, aku tak memberitahukan kalian. Aku takut jika aku memberitahu kalian, kalian akan marah padaku. Sekali lagi maafkan aku"
Ucapku memegang tangan mereka.

"Tak apa Megan. Kau tak bersalah. Kau kan sudah dewasa, kau boleh memilih siapa pasanganmu nanti. Jika orang itu membuatmu bahagia, berbahagialah dengannya"
Ucap dad.

"Iya Megan"
Ucap mom mengelus pundakku.

"Jadi, kalian merestui hubungan kami?"

"Yeah"
Ucap mereka.

"Aku sayang kalian"
Ucapku memeluk mereka.

Air mataku terjatuh, karena saking bahagianya. Ini adalah momen yang tak akan terlupakan.

...

-tomorrow-

Aku bersama Niall dan keluargaku, menuju ke rumah orang tua Niall yang ada di London. Tujuan kami untuk meminta restu hubungan kami.

"Apa kalian serius?!"

"Yeah, kami serius"

"Mom dan mom - Megan akan mengurus semua, peralatan nikah kalian. Jangan khawatir, kami akan memilih yang terbaik untuk pernikahan kalian"
Ucap mom Niall.

...

"Niall, lihatlah ke langit, banyak bintang diatas sana. Aku ingin sekali memegang bintang"

"Aku akan mengambilkan satu bintang untukmu"

"Bagaimana caranya?"

"Nanti dalam mimpimu. Aku yakin dalam mimpimu nanti, kau akan melihatku mengambil salah satu bintang dan memberikannya padamu"

"Semoga saja"

"Aku tak sabar ingin melihat penampilan mu nanti saat memakai gaun pengantin. Kau pasti sangat cantik nanti"

"Kau juga, akan semakin tampan dengan jas pernikahan nanti"

...

-Wedding party's-

Ini adalah hari yang kutunggu - tunggu. Hari dimana pernikahanku dengan Niall.

Aku sungguh bahagia, bisa menikah dengan pria yang benar - benar mencintaiku dan tulus. Kulihat seluruh ruangan dipenuhi oleh orang - orang. Mulai dari keluarga, teman, dan tamu - tamu yang lain.

Seluruh ruangan dipenuhi dengan warna pink bercampur gold.

Semua tamu terlihat senang. Anak - anak juga terlihat bahagia.

"Kita memang berjodoh"

Niall mengecupkan bibirnya ke bibirku lembut.

Intinya, hari ini adalah hari momen kebahagiaan yang tak pernah terlupakan.

-The end-

*****

JENG JENG!

Bagaimana kabar kalian? Hehe.

Akhirnya buku ini berakhir.

Bagaimana pendapat kalian tentang buku ini?
Tulis komentar kalian di kotak komentar.

And don't forget to follow my account ;)

A.M. [n.h]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang