Pertengkaran

114 6 0
                                    

Setelah kami menyanyikan lagu Descendant of The Sun,kami pun segera turun dari panggung. Entah kenapa rasanya jantung aku berdebar-debar.

"Ternyata suara kamu bagus juga!" kata Gerald

"Biasa aja! Aku juga gak nyangka kalo kamu bisa nyanyi, bagus lagi suaranya!" ucapku

Gerald hanya tersenyum.

Dissa pov on
Aduhh! Kok jantung aku deg-deg gan banget??? Ngeliat senyuman Gerald rasanya ingat ketika aku dan dia bersama. Ahhh udahhh Dissa!!!

"Pengumuman! Pengumuman! Saya akan membacakan pemenang lomba menyanyi duet ini!" ucap seorang MC yang ternyata namanya Supriyadi. ( yaelah namanya!😂).

Semua peserta terlihat sangat penasaran siapa yang menang.

"Baiklah! Pemenang ada tiga orang yaitu: juara 1, 2, dan 3."ucap MC Supriyadi

"Yaelah lama amat! Langsung aja kali sebut pemenangnya!" kata Gerald

Aku hanya tertawa kecil dengan ucapan Gerald.

"Okk! Juara ketiga dimenangkan oleh....
Nazira dan Habibie dari SMA 5!" ucap MC Supriyadi

Nazira dan Habibie pun segera ke atas panggung.

"Juara kedua dimenangkan oleh.... Vina dan Doni dari SMA 20!" kata MC

Dissa pov on
Eh tunggu! Kok namanya kayak Doni mantan saya? Jangan-jangan....

Vina dan Doni pun ke atas dan ternyata bukan Doni mantan aku! Syukurlah!!!

"Baiklah,dan terakhir juara kesatu. Juara kesatu dimenangkan oleh.... DISSA DAN GERALD dari SMA 5 !!!!" kata MC

Aku dan Gerald pun melotot dan gak percaya!! Tapi kami pun segera keatas panggung. Kami berdua mendapat uang 1 juta. Tuh mading boong ya!! 😡
Setelah turun dari panggung semua teman kita mengucapkan selamat ke aku,Gerald,Nazira,dan Habibie.
Tiba-tiba saja hp kita bergetar dan ternyata...
Alex mempost foto aku dan Mark ke IG disana juga sudah banyak yang meng-coment enggak-enggak.

"Dissa! Ternyata kamu gini ya!!! Kamu pacaran sama dokter itu juga!!" teriak Gerald sehingga semua orang menoleh ke arah kami

"Gerald! Aku gak pacaran sama dia! Seenak nya ada nuduh!" kataku marah

"Aku gak nuduh kamu! Tapi difoto itu kamu sama dia keliatan kayak pacaran!" kata Gerald

"Terus kamu percaya sama yang ngirim foto itu?" kataku yang sudah menitikkan air mata

"Aku percaya! Soalnya itu beneran gak ada editan! Udahlah kita gak bisa jadi teman lagi! Lebih baik aku pindah lagi ke luar negri!" kata Gerald sambil pergi dari tempat ini.

"Geralddd!!!! Geraldddd!!!"teriak aku mengejarnya.

Tapi Gerald sudah pergi dengan mobil nya. Hujan pun sudah deras sehingga pakaian ku basah semua. Aku tetap berteriak memanggil nama nya. Semua orang sudah tidak ada yang peduli dengan ku. Mereka menganggap Alex benar!

"Geralddd!!!"teriak ku sambil nangis.

If only i knew what my

Heart was telling me.....

Don't know what i'm feeling

It is just a dream ooh yeah

Tiba-tiba saja aku menyanyi lagu itu. Dari kejauhan Gerald terlihat mempercepat kecepatan mobilnya.
Aku sudah sangat basah kuyup,pusing rasanya,dan aku pun akhirnya pingsan di tengah jalan.

"Dissa!!!" teriak sahabatku yang melihatku terpapar di jalanan.

Entah kenapa aku selalu pingsan. Lebih baik aku mati aja! Aku cape hidup di dunia ini!

Aku pun dibawa ke rumah sakit terdekat dan segera masuk ke UGD.
Sementara itu....

"Hallo! Ini Gerald?" tanya Zahira

"Iya Zah! Kenapa nelfon aku?"

"Gerald! Sekarang juga kamu ke rumah Sakit Sentosa ya!"

"Loh! Emang kenapa?"

"Dissa Rald! Dissa!"

"Dissa kenapa?"

"Aduhh nanti aja tanyanya sekarang cepetan kesini!"

"Yaudah tunggu aku!"

Gerald pov on
Dissa! Kamu kenapa? Maafin aku udah jahat ke kamu! Aku gak mau kamu kenapa-napa. Ya tuhan tolong selamatkan Dissa!!

"Hallo! Dokter Mark!" kata Gerald di telfon

"Iya! Ada apa? Kebetulah kamu nelfon saya!"

"Dissa dokter! Pliss tolong dia!"

"Dissa kenapa?!"

"Pokoknya sekarang juga dokter ke sentosa ya!"

"Iya!"

Mark pov on
Dissa! Kamu ini kenapa sih? Kok sering banget sakit? Semoga dia gak apa-apa!

***

"Zahira! Gimana keadaan Dissa?!" tanya Gerald.

"Ohh Gerald, kamu udah nyampe. Aku juga belum tau keadaanya nya!" kata Zahira.

"Kenapa dia bisa kayak gitu?" kata Gerald.

"Ini semua gara-gara kamu! Kamu tadi seenaknya pergi sampai Dissa ngejar kamu ditengah jalan dan hujan! Kamu tuh harusnya sadar kalo Dissa masih suka sama kamu!" kata Zahira nangis.

"Apa!!" kata Gerald.

"Gerald!" teriak seseorang.

"Dokter Mark! Ini semua salah aku! Aku gak tau kalo Dissa masih suka aku!" kata Gerald.

"Sudahlah! Sekarang ayo kita masuk ke ruangan nya!" kata Mark.

"Baiklah!" ucap Gerald.

Mereka berdua pun segera keruangan ku.

"Dissa! Maafin aku!" tangis Gerald sambil memegang tangan ku.

"Gerald! Saya akan mengecek data dulu ya! Kamu tunggu dia!" ucap Mark.

Air mata Gerald mengenai tangan ku. Sehingga aku tiba-tiba membuka mataku.

"Gerald!" ucapku lirih.

"Dissa! Kamu udah sadar? Maafin aku ya!" kata Gerald.

"Iya!" ucapku.

"Gerald! Aku mau ngomong sesuatu!" ucapku.

"Apa?" tanya nya.

"Kamu gak usah cemburu aku sama Mark! Kita gak ada hubungan apa-apa!" ucapku.

"Iya Dis!" ucapnya.

"Dan satu lagi! Sebenarnya Mark itu kakak kandung kamu yang hilang!" ucapku.

"Apa!!!!" teriak Gerald.

Btw guys! Baca Like a Cinderella Story ya! Itu cerita baru yang aku bikin!
See you!

I'm Sorry!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang