Kisah Cinta TerlarangQu

Cemburu Berlebihanku _-_

Kinal pov

"euh ni dua manusia alien gangguin ve mulu , ve lagi seneng-seneng aja digituin dia gk ngerasa gw cemburu apa liatnya, ve awas kamu yh"bathinku kesal

aku terus memandangi vedadariku yg digodai oleh dua manusia jadi-jadian ini , aku ingin sekali melarang jeje dan ghaida untuk berhenti mnggodai ve tapi apalah aku tak bisa melakukan apa-apa, disini ada naomi sendy dan jeje, yg tau hubungan terlarangku dengan ve  kan hanyalah ghaida , hadeuh kenapa juga sih ghaida mulai membuat ku cemburu dia kan tau kalau aku kesal melihat tingkahnya yg sok berdekat-dekatan dengan vedadariku itu euhh aku ingin berontakkk..

blakkkkk

Bentakan tanganku yg tak sengaja ku benturkan ke meja akibat hati ku yg memanas saat ini,, aku paling tak bisa menahan yg namanya emosi jika sudah hinggap di diriku,,  ketika aku sudah membenturkan keras tanganku ke meja aku pun langsung meninggalkan cafe dan berjalan keluar tanpa memikirkan aku harus kemana,pikiranku saat ini hanyalah aku harus keluar dari tempat yg menjengkelkan ini sekarang sebelum aku melakukan hal-hal yg buruk,, orang-orang pun semua melihatku tak kecuali juga ve,ghaida,jeje,sendy dan naomi yg saat itu kulihat wajah mereka semua meneggang dan serius sambil terus menatapku ,

sekarang kurasa aku seperti artis tenar karna aku  berhasil membuat semua pandangan kearahku, tapi ya begitulah semua orang menatapku dengan heran bahkan banyak sekali  suara bisik-bisik samar  yg kudengar ditelingaku sambil aku yg terus berjalan menuju pintu keluar cafe, mungkin semua orang berfikiran aku adalah orang yg aneh, karna sebelumnya  semua keadaan tenang-tenang saja dan sekarang tiba-tiba  aku menjadi orang gila seperti ini mengheningkan suasana dalam cafe.. aku tak menghiraukan nya dan memilih terus berjalan dengan langkah cepatku menuju pintu luar cafe..

"nallllllll mau kemana" suara teriakan dari arah belakangku

suara lembut itu kudengar ditelingaku tapi tetap saja aku tak menghiraukan nya , suara itu sama sekali tak berhasil memberhentikan langkah kesal ku saat ini.. aku bukan seperti aktor yg handal bisa menutupi semua kekesalan,kesedihan bahkan air mata sekalipun, jika aku ingin menangis y aku akan menangis, jika aku kesal y akan kuluapkan tanpa malu, sekarang hatiku sudah mulai lemah semenjak ve bertanya seperti itu, pertanyaan menyakitkan itu membuat aku lebih sangat takut kehilangan nya sekarang,, tapi kenapa dia tak melihat aku yg seperti ini karna ulahnya tak merasakan apa yg aku rasakan  heuhh veee..,

hingga akhirnya aku melihat sebuah toilet, akupun masuk kedalam nya dan langsung ku kunci pintu,hanya berdiam saja karna tujuanku bukan kesini, aku kesini hanya menghindari sifat emosi ku karna ve, jika aku terus berdiam disana bersama jeje dan ghaida yg terus menggoda ve aku takut melakukan hal yg lebih memalukan lagi bahkan extrem, aku tidak mau seperti itu lebih baik aku meninggalkan mereka disana, 

ditoilet kebetulan ada sebuah cermin ,akupun berkaca pada diriku , mengajak bicara bayangan diriku sendiri,, aku benar-benar gila saat ini..

"gw bingung kenapa ve gk ngerasain cemburu gw sih, udh tau gw sekarang sensitiv'an kalo dia deket sama siapapun harus nya kamu nyadar ve ada aku disitu, ini malah asik-asik aja euhhh, heh !!! bayangan  loe rasa kan apa yg gw rasain y begtulah sakitnya gw.."

disaat aku sedang gila mengajak bicara pantulan diriku di cermin , tiba-tiba kudengar suara dari luar toilet ,walaupun aku didalam aku masih bisa mendengar suara orang dari luar, karna luar dengan toilet hanya terhalang sebuah tembok jadi masih bisa terdengar suara gemuruh nya orang yg berlalu lalang, dan saat itu juga ada suara tangisan yg seperti tertahan dari seorang wanita kudengar jelas, seperti nya suara itu tak lagi asing ditelingaku,

"dia kemana sih hiks kenapa pergi ninggalin aku gitu aja "
"udh ve udah jangan nangis gitu kita cari kinal yh udh cup cup"
"iya ve kaya anak kecil aja sih loe nangisin si kinal"
"iya nih kinal juga lagi main pergi-pergi aja kenapa sih dia"
"udah guys jgn pada ribut ayuk cari aja"

aku yg mendengar suara-suara itu pun kaget dan langsung membekap mulutku, ternyata itu adalah suara ve yg menangis, ghaida sendy,jeje juga naomi  yg sekarang berada diluar toilet, langsung kuraih ponselku untuk menghubungi vedadariku lagi-lagi aku membuatnya menangis -_- ,, saat aku melihat ponsel sudah banyak notif panggilan tak terjawab dari ve,, langsung saja ku ketik pesan singkat untuk nya untuk memberi tahu ve kalau aku ada didalam toilet yg didekat nya sekarang,,

Kinal 💬
ve kamu ketoilet dekat kamu sekarang aku ada didalam, inget jangan ajak siapapun aku tunggu..

tak lama aku berkirim pesan singkat untuk vedadariku , selang beberapa menit tiba-tiba ku dengar hentakan kaki dan  suara seruan  pelan yg memanggil namaku,

"kinall dimana kamu nall"

langsung saja kubuka pintu dan keluar dari toilet,, aku secara cepat  menarik tangan ve untuk masuk kedalam kamar toilet sekarang, menghindari jeje ghaida sendy dan juga naomi aku tak mau mereka tau kalau aku disini ,,  sekarang aku dan ve berada didalam toilet berdua  .. dan ve langsung bertanya ada apa denganku saat ini..

"kamu kenapa ninggalin aku" tanya ve dengan wajah sedihnya
"kamu gk bisa ngerasain cemburu aku ve, digodain jeje sama ghaida malah begitu, sejak kapan kamu belajar genit sama yg lain" jawabku dengan nada kesal tapi pelan
"ih kinal jadi gara-gara itu, lagi kammm.." ucap ve terpotong karna mendengar suara teriakan dari luar toilett

"veeee,udah belum"

"nal ghaida manggil aku,"
"sekarang kamu keluar bilang sama mereka suruh pergi dari sini aja bilang aja aku udah pulang jangan bilang aku disini"

ve pun keluar dan menuruti ucapanku padanya,, ketika ghaida,jeje,sendy juga naomi tak ada lagi diluar toilet ve pun kembali masuk untuk menemui ku..

"mereka udah pergi nal, nal kamu cemburu ? mereka gk ngapa-ngapain aku sayang"
"veeeeeeee nanya lagi, tau ah nyebelin kamu mah"
"ih ngambek , hemm  tayankk gk boleh gitu ah jelek, gk mau dipeluk nih aku nya "
"vee jangan mancing ah"
"yaudh kalo gitu tatap akuu"
"ngapain males ah"
"ih kinalllllllllll....."
"iya apa nih tatap nih tatap"
"hehe i love you"

haduh tuhan aku luluh , dia paling bisa membuat aku malu-malu , paling bisa membuat aku tersenyum kembali dan menghilangkan semua emosiku,, aku tersenyum malu ketika ve seperti ini padaku memeggang kedua pipiku sambil mengucapkan kata i love you, memang itu hanya sekedar kata-kata tapi kata-kata itu mampu membuat suatu kebahagiaan dihatiku,, karna kata-kata itu terucap dari seorang yg sangat aku cintai ...

VEdadariku tetaplah VEdadariku dan akan tetap menjadi milik ku...
^_Devi Kinal Putri_^