Chapter 5

2K 260 9
                                    

Annyeong Chagiya!

Pelajaran di kelas 11-A, 10-A, dan 10-B berjalan dengan tenang. Ke-tujuh primadona itu tengah memperhatikan penjelasan yang diberikan oleh guru masing-masing.

Tapi tidak dengan ketiga pembunuh bayaran itu. Mereka asik memandangi namja yang menarik perhatian mereka.

Wonho menatap Hyungwon intens, begitu pula dengan Daehyun yang menatap Zelo, dan Jooheon yang menatap I.M.. Tentu saja tidak diketahui oleh tiga dari tujuh primadona itu.

Kriiing

Bel istirahat berbunyi. Semua murid berhamburan keluar kelas. Begitu juga dengan Hyungwon dan JB. Mereka berdua keluar dari kelas dan berjalan menuju kantin.

Di perempatan koridor, mereka berdua bertemu dengan Zelo, Mingyu, dan si kembar. Memang selalu seperti itu, setiap hari.

Mereka berenam berjalan beriringan menuju kantin. JB dengan Zelo, Mingyu dengan Hyungwon, dan B.I dengan I.M.

"Hyung?" cicit I.M, kembarannya itu pun menengok. "Ada apa?" tanya B.I sambil tersenyum manis.

Sebenarnya B.I sangat menyayangi I.M.. Tapi ia terlalu gengsi untuk mengakui itu. Jadi ia sering menjahili sang adik.

"Gendong" ujar I.M sambil mengulurkan tangannya pada B.I.. Yang lebih tua pun dengan senang hati berjongkok didepan I.M.

"Gomawo" cicit I.M sambil mengeratkan pelukannya pada leher B.I. "Tidak ada hujan tidak ada angin, kenapa kalian jadi akrab begini?" tanya Mingyu dengan nama meledek.

B.I sengaja berjalan lebih cepat dan mendahului para Hyung nya agar segera sampai ke kantin. I.M itu berat, kalau kalian mau tau.

"Berisik!" ujar B.I sambil menatap para Hyung nya sinis kemudian melanjutkan langkahnya menuju kantin.

Canteen.

Hyungwon, JB, Mingyu, dan Zelo tengah duduk di salah satu meja kantin. Sementara si kembar tengah memesan makanan.

Mereka ber-empat sibuk dengan kegiatan masing-masing. Hyungwon yang tengah membaca komik milik I.M, JB yang tengah bermain game, Zelo yang menelungkupkan kepalanya diatas meja, dan Mingyu yang tengah berbalas pesan dengan Wonwoo yang tidak masuk hari ini.

"Boleh kami duduk disini?" suara namja itu menginterupsi kegiatan HyungBuMinLo ( Hyungwon, Jaebum, Mingyu, Zelo). Mereka pun mengangkat kepalanya dan menatap namja itu.

Ternyata ia tidak sendirian, ada 2 namja lagi di belakangnya. Ke-empat primadona itu saling melemparkan tatapan bingung. Ketiga namja itu adalah Wonho, Daehyun, dan Jooheon.

"Ekhem! Boleh atau tidak? Tempat lain sudah penuh" ujar Wonho lagi. "E-eh? Silahkan" ucap JB. "Gomawo" ujar Jooheon, ketiga namja itupun tersenyum kemudian duduk.

Meja kantin memang besar, cukup untuk 12 orang.

Tak berselang lama kemudian, si kembar datang membawa pesanan mereka. Setelah dibagikan pesanan masing-masing, mereka semua menyantap hidangan itu dengan lahap.

Wonho, Jooheon, dan Daehyun sudah memesan makanan terlebih dulu sebelum mencari tempat duduk.

"Hyungdeul, mereka siapa?" tanya B.I.

"Yang itu Shin Hoseok atau Wonho. Anak baru dikelasku" -Hyungwon

"Yang bersurai pirang itu Jung Daehyun. Anak baru dikelasku" -Zelo

"Nah, yang bermata sipit itu Lee Jooheon. Anak baru dikelas kita" -I.M

Jawab mereka. Sementara B.I hanya menganggukkan kepalanya. "Ekhem! Bisakah kalian memperkenalkan diri masing-masing?" tanya Wonho.

Angel With A Shotgun [HyungWonho]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang