D U A B E L A S

2.9K 175 5
                                    

"Kita mau kemana sih Rey?" Tanya Diandra yang kini sudah berada didalam mobil keluaran terbaru milik Rey.

"Kita mau ke tempat dimana kamu gak akan pernah mau pulang lagi" jawab Rey sekenanya, yang tentunya membuat Diandra mengeryit bingung.

Tak lama kemudian mereka telah sampai disebuah taman yang amat sangat Diandra kenal. Tempat dimana Diandra dan Rey selalu menghabiskan waktu bersama.

*flashback on*

"Ara sini kamu ra jangan lari dari Rey" teriak anak kecil yang bernama Rey.

"Sini rey kejar Ara" teriak anak kecil yang bernama Ara.

Namun belom sempat Rey kembali mengejar, Arapun rerjatuh dan membuat Rey panik setengah mati.

"Awwwww" teriak Ara.

"Ara kamu kenapa ra?"

"A---aku jatuh tau Rey, sakit nih hiks hiks"

"Cupcupcup udah jangan nangis, kan disini udah ada Rey."

"Rey jangan ninggalin Ara ya?"

"Iya"

"Rey janji?"

"Rey janji Ra"

*flashback off*

"Aku rindu masa-masa dulu Rey" ucap Diandra.

"Aku juga Ra, dan aku minta sama kamu buat gak jauhin aku lagi ya?" Pinta Rey yang kini sudah memeluk pinggang Diandra posesif.

Diandra menggeleng "enggak Rey, aku gak tau harus gimana sekarang. Yang aku tau aku sekarang udah punya Baron. Aku gak bisa sama kamu karena pertunangan ini."

"Kenapa? Kenapa ga bisa hm?" Tanyanya sekali lagi.

"Karena---karena aku udah..."

"Udah apa?"

"Ah enggak. Udah ah aku mau ice cream" jawab Diandra, dia tak ingin mengganggu suasa hatinya yang sedang membaik karena tempat ini dan juga karena Rey yang kini sudah kembali kepadanya. Tapi ia juga tak bisa membohongi perasaannya yang lebih memilih baron.

"Kebiasaan ya kamu" ucap Rey gemas seraya mencubit hidung Diandra.

"Sakit reyyyy" ucap Diandra manja.

"Oke kamu tunggu sini ya. Aku mau kesana beliin kamu ice cream" tunjuknya kearah penjual ice cream keliling. Dan hanya dijawab dengan mengacungkan jempol oleh Diandra.

.

Baron dkk sedang asik menonton film di Home Teater milik Baron dan keluarganya. Hingga sebuah message  yang berasal dari handphone milik Baron membuat Raka yang notabenya penggila film itu terganggu.

"Anju berisik hape lu nyuk" ucap Raka.

"Eh tai udah numpang belagu lagi lu" jawab Baron.

"Hehe makanya jangan ganggu dunia kefilman gua" Raka.

"Tai palalu stitch kefilman" Baron.

Baronpun segera membuka pesan dihandphonenya. Itu berasal dari seseorang yang dia ingin jauhi hari ini.

Diandra : Ron kamu kemana?

Tak berniat membalas pesan itu ia hanya membacanya dan melock handphonenya. Lalu membuangnya sembarangan.

"Dih sok kaya lu tong" Bisma.

"Ck"

.

"Iih kok Baron cuma ngeread doang ya" ucap Diandra lemas seraya mengetuk-ngetukkan tangannya ke kursi taman.

TAKEN #1 - COMPLETEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang