Chapter 10

3.6K 330 23
                                    

"jadi, kau ingin memancingku?"
Kening si gadis mengernyit bingung dengan tangan yang masih sibuk menggosok rambutnya yang basah.

memancing?

Dia fikir ini kolam kakeknya apa.

Pandangan si gadis terarah pada pria di depannya yang terlihat masih mengenakan celana hitam yang belum diganti, kemeja putih yang terlipat sampai siku dengan dua kancing atas sudah terbuka dan rambut acak acakan sehabis bangun tidur.

Wow kenapa pria di depannya sekarang terlihat begitu sexy dan menggoda, ah ingin rasanya menyicip sedikit sasuke tapi harus di tahan, tidak tidak nanti kebablasan.

"maksudnya?" melupakan pikiran mesumnya kini fokus akan apa yang di makud pria ini, memancing?, dia tak pernah memancing suaminya, apa yang dirinya lakukan sehingga masuk kategori menggoda.

Sasuke menarik ujung bibirnya membentuk sebuah senyuman yang begitu menghawatirkan.

"hmm sasuke meletakkan tangan kanannya di dagu yang di tumpukan pada tangan kiri melingkar di depan perut.

Bola hitamnya melirik naruto dari bawah hingga atas seolah menilai sesuatu "baju itu" telunjuknya mengarah ketempat ambigu dengan kata 'Itu’ menyadarkan si gadis pirang akan sesuatu. 

apa ia ketahuan?

kenapa ia bisa ketahuan secepat ini?

kenapa sasuke bisa tahu setelah sekali lihat, apa yang salah?

apa yang ia belum ketahui?

ya mari pura pura terlihat bodoh dan tak tahu apapun.

"Oh, itu mirip dengan punyaku" sasuke mengambil langkah pertama maju dan naruto mengambil langkah pertama untuk mundur.

"mungkin cuma kebetulan" wajahnya berpaling ke kanan menghindari kontak mata dengan sasuke yang menatapnya lekat.

"begitu" ucap sasuke mengangguk dan naruto ikut mengangguk semangat dan tertawa pelan setelahnya.

"tapi" tangan kanan sasuke terulur dan jari telunjuk lurus hingga berhenti di depan dada naruto tepat di depan tulisan US berwarna senada dengan warna pakaiannya.

"bagaimana dengan itu" naruto menunduk memperhatikan apa yang pria itu tunjuk "ini tulisan biasa" sasuke terkekeh seolah lucu dengan apa yang naruto katakan.

"kau tahu sayang, aku menyablon baju ini khusus, ini bukan tulisan biasa"

Gadis itu tak pernah menduga jika sebuah dua hurup merupakan sebuah hurup istimewa. Sekurang kerjaan apa sasuke harus menyablon baju dengan tulisan US ini.

apa faedahnya

untuk apa coba

untuk di tandai kalau ini memang baju miliknya.

Kayaknya sih memang iya.

Sasuke terlihat bahagia dan tersenyum seram yang benar benar tampak abnormal, pria itu mendekat dan naruto menjauh, memundurkan langkahnya memberi jarak pada pria itu.

Semakin maju sasuke semakin mundur naruto hingga tembok menyuruh naruto berhenti.

Rasanya menakutkan, seperti kau baru saja ketahuan mencuri yang kenyataannya itu memang iya sih.

Ketika Ia kembali menatap kedepan sasuke sudah menguncinya dengan kedua tangannya pada setiap sisi tubuh naruto.

"kau mau bukti?"

sasuke memang mesum, gadis itu bahkan lupa cara bernafas karena saking gugupnya, wajahnya didekatkan dengan sengaja, jarak semakin menyempit, bahkan ujung hidung naruto dapat merasakan ujung hidung sasuke, napasnya menerpa kulit wajah naruto, mata naruto menatap lurus kedalam mata sasuke yang tadinya hitam kini terlihat sedikit kecoklatan.

Punishment Kiss | (SasuFemNaru ver.) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang