"Bolehkah aku menjadi Bintang-mu? Bintang yang slalu hadir di setiap malam. Hingga malam terakhir kita bertemu."
Teruntuk seseorang yang telah bahagia. Bahagia disana bersama-nya. Disini aku hanya mau menceritakan sesuatu.
Sesuatu yang langka.
Sesuatu yang kurang jika pemeran utama-nya tidak ada.
Sebuah penyesalan yang tiada akhir.
Teruntuk kamu, aku menunggumu disini.
Di tempat pertama kali kita bertemu.
YOU ARE READING
NUTS[1]- Bintang
Novela Juvenil"Mau kemana Va?"tanya Bintang sembari berusaha mengejar Iva. Iva dengan rasa bodoamat dan cuek-nya menjawab,"Ga kemana-mana. Udahlah lu sama Jihan aja sana. Ngapain ngurus gue. Tar juga gue balik." Bintang tetap menunggu Iva setelah ia melontarkan k...