Chapter 18-Lie (+ Kris EXO)

675 47 3
                                    

Sory lama update, soalnya author liburan ㄱㄱㄱㄱㄱ

Yuju tertawa ringan sambil melambai kepergian namja itu. Setelahnya dia kembali berjalan dan tepat saat itu, Chanyeol keluar dari persembunyiannya.

"Siapa namja itu?"

Yuju mendongak melihat orang yang sedang menanyainya dan seketika yeoja itu terkejut, bahkan handuk yang dipegangnya hampir saja jatuh ke lantai.

"Cha.. Chanyeol?" Lirihnya

Chanyeol tidak bergeming. Posisinya tetap dengan kedua tangannya yang menyilang di depan dada dan mata elangnya yang menatap tajam Yuju.

"Siapa dia?" Ulang Chanyeol.

"Dia? Dia... siapa.. oppa?" Yuju mengulang pertanyaan Chanyeol dengan suara yang tampak bergetar.

"Dia! Namja yang bersamamu tadi! Siapa dia?" Chanyeol membentak Yuju sambil tangannya menggenggam keras tangan kanan Yuju.

Yuju meringis kesakitan. "Lepas.. sakit..".

Chanyeol pun akhirnya melepaskan tangan yeoja itu.

"Dia.. dia itu Kris"

Chanyeol terdiam masih dengan emosi sampai wajahnya memerah.

"Tadi.. tadi Kris hanya.. hanya mengajariku renang. Dia.. dia atlet renang sekolah" lanjutnya gugup.

Chanyeol masih diam.

"Mian chagi.. tolong jangan marah. Aku gak macam-macam sama dia kok" Yuju merangkul lengan Chanyeol manja namun namja itu malah melepaskan rangkulan tangannya.

"Aku janji gak bakalan ulangin itu tadi. Aku senang kau cemburu karena itu pasti karena kau sayang aku" Yuju masih terus mengoceh sementara kedua tangan Chanyeol sudah terkepal erat di samping tubuhnya.

"Mian.. aku pergi dulu karena kau tidak menjawabku sejak tadi". Dan Yuju pun segera pergi meninggalkan Chanyeol yang masih dipenuhi emosi.

Chanyeol menggeram marah lalu meninju tembok dengan keras. Wajah dan tangannya memerah.

"Damn you, Kris!"
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Seorang namja tampak baru saja keluar dari ruang guru. Langkahnya terarah menuju kelas senior dan berhenti tepat di depan kelas bertuliskan 3-1.

Jungkook masuk ke dalam kelas itu. Matanya menyusuri satu persatu murid tapi dia tidak menemukan orang yang dicarinya.

Jungkook lalu menemui seorang yeoja yang tengah berkumpul dengan teman-temannya yang lainnya. Mereka tampak menjerit senang karena seorang Jungkook yang terkenal sedang berbicara dengan mereka.

"Maaf.. apakah kalian melihat Tae, hyung?"

Seorang yeoja menjawab. "Tadi aku melihatnya ke ruang kesehatan" ujarnya.

"Baiklah terimakasih" ucap Jungkook sambil menebar senyum kecil yang membuat mereka kembali menjerit namun kali ini dengan lebih keras.

Jungkook akhirnya berlari kecil menuju ruang kesehatan. Namja itu langsung masuk tanpa mengetuk pintunya terlebih dahulu dan tepat saat itu, dia melihat Taehyung yang sedang mengelus rambut Yerin.

"Hyung.. Tae hyung" panggilnya memastikan dan Taehyung menoleh ke belakang.

Jungkook berjalan mendekat. "Yerin.. kenapa Yerin ads disini, hyung?" Tanyanya langsung. Tangannya langsung terulur ke dahi Yerin namun tidak ada panas sama sekali.

"Apa yang terjadi hyung?" Ulangnya.

"Dia tadi tiba-tiba pingsan. Aku tidak tau apa yang terjadi" jawab Taehyung sementara matanya masih terus memandangi Yerin yang tertidur.

"Syukurlah tidak ada apapun yang terjadi" ucap Jungkook sambil mengelus dadanya.

"Untuk apa kau kesini?" Tanya Taehyung. Ada sedikit nada marah dalam pertanyaannya.

"Oh.. tadi Bang Saem menyuruhku untuk memanggilmu ke ruangannya, hyung. Katanya ada yang ingin dibicarakannya dan itu sangat penting".

Taehyung mendesah malas. "Apakah harus sekarang?"

Jungkook mengangguk mengiyakan. Taehyung bangkit dari duduknya.

"Tolong jaga Yerin karena sejak tadi dia belum sadar" perintahnya.

"Baik hyung".

"Dan tolong hubungi aku saat Yerin sudah sadar".

Taehyung pun pergi setelah terakhir kali melihat Yerin sambil menghela nafas cemas.

Setelah Taehyung pergi, Jungkook segera duduk di tempat Taehyung tadi. Kedua matanya menatap cemas Yerin yang tengah tertidur sambil tangannya menggenggam tangan yeoja itu.

"Bangunlah, kumohon" ucapnya namun tidak ada jawaban.

"Bangunlah, Jung Yerin. Aku sangat khawatir padamu" lanjutnya.

Tepat saat itu, Yerin membuka matanya, yeoja itu sadar.

Jungkook tersenyum.

"Yerin.. kau sudah sadar? Syukurlah Tuhan.."

"Kookie? Aku dimana? Dan apa yang terjadi?"

"Kau di ruang kesehatan karena tadi kau tiba-tiba saja pingsan" jelas Jungkook.

"Kau yang menungguku sejak tadi? Karena sepertinya sejak tadi aku  mendengar suara seseorang menemaniku namun aku tidak mampu membuka mataku".

Jungkook terdiam.

"Apakah aku benar? Itu kau?" Ulang Yerin.

Jungkook mengangguk. "Ya itu aku.. aku sudah menunggumu sejak kau pingsan." Ucapnya berbohong.

Aku sudah berjanji untuk selalu ada bersamamu, Yerin-ah.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Taehyung keluar dari ruang guru dengan setumpuk map dan saat ini namja itu sedang menuju ke kelasnya.

Taehyung duduk di kursinya dan bingung karena melihat sahabatnya sedang duduk juga di kursinya sambil tangannya menyilang di depan dada dan matanya menatap ke satu titik dengan tajam.

"Ada apa?" Tanya Taehyung sambil matanya ikut melihat ke arah yang sedang dilihat Chanyeol.

Taehyung sedikit bingung melihat Yuju, kekasih Chanyeol yang saat ini tengah berjalan bersama dengan seorang namja.

Taehyung kembali menatap Chanyeol.

"Aku harus mencari tau namja bernama Kris" ucap Chanyeol tampak menggeram lalu pergi meninggalkan Taehyung dengan seribu pertanyaan di kepalanya.

NEXT....

Hai. Hai. Hai.. Park kembali lagi. Hehehe. Gimana part ini? Yang nge-fans sama Kris mana suaranya?
Hit the star guys and give your comments ;)

KPOPERS&BELIEBERS

I Can't Forget You-BTS + EXO + GFriend FF|| √√ ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang